15 Tips Wisata Ke Pulau Tidung Wajib Dilakukan

Pulau Tidung yang merupakan salah satu pulau yang merupakan Kelurahan di Kecamatan Pulau Seribu, DKI Jakarta. Suguhan alam yang mempesona pengunjung dengan pasir putih dan lautnya yang sebening kaca membuat siapapun, terutama warga Jakarta, untuk berkunjung ke tempat wisata ini. Berikut tips wisata ke Pulau Tidung yang mudah dilakukan :

  1. Akomodasi

Untuk berwisata ke Pulau Tidung, anda harus sampai di dermaga Muara Angke. Jika anda menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju kesana, anda harus membayar biaya parkir sebesar IDR 20.000/motor. Setelah memasuki dermaga langsung tanyakan ke petugas dermaga dimana letak loket pembelian tiket.

Harga tiket menuju pulau Tidung seharga IDR 45.000, jadi total tiket pergi-pulang sebesar IDR 90.000. jangan lupa tanyakan jam keberangkatan dari Pulau Tidung menuju Jakarta agar anda tidak tertinggal Kapal. Setelahnya masuklah ke dermaga III yang akan menyeberang pulau Tidung.

Baca juga:

  1. Waktu Perjalanan

Lama perjalanan dari Jakarta ke Pulau Tidung menggunakan kapal KM Kerapu ditempuh selama kurang lebih 1,5 hingga 2 jam. Namun jika anda menggunakan kapal cepat dari Marina Ancol, lama perjalanan kurang lebih 1 jam saja.

  1. Penginapan

Banyak sekali penginapan berupa hotel dan homestay disana. Harga sewa rekitar IDR 300.000-400.000 permalam. Satu kamarnya umumnya bisa digunakan untuk 4-8 orang. Yang terpenting, anda bisa nego tarif permalamnya.

  1. Camping di Tidung Kecil

Untuk mendapatkan feel petualangan yang lebih seru, anda bisa memilih camping bersama keluarga atau teman-teman. Sebelumnya, anda harus lapor terlebih dahulu di balai konservasi laut dan membayar retribusi sebesar IDR 15.000. lokasi camp pun berada persis dibelakang gedung balai konservasi laut tersebut. Sesampainya di dermaga, langsung menyeberang menuju Jembatan Cinta selama kurang lebih 15 menit untuk menyeberang ke Tidung Kecil, yang merupakan kawasan konservasi alam, lalu segera mendirikan tenda yang sudah anda persiapkan dari rumah.

Setelah mendirikan tenda, anda langsung bisa menikmati keindahan pantai yang jernih. Saat makan malam, anda bisa mendatangi Tidung Besar dan menikmati makan malam bersama turis lainnya karena Tidung Besar lebih ramai daripada Tidung Kecil.

Baca juga:

  1. Tempat makan

Di pulau Tidung, tak ada tempat makan yang sepi. Dan karena lokasinya yang dikeliling laut, tak heran jika mayoritas menu makanan disini adalah seafood, air kelapa, otak-okan ikan dan sebagainya, ada nasi goreng juga. Berbagai warung makan akan buka sejak pagi hingga petang

  1. ATM

Di pulau Tidung ada beberapa ATM bersama, umumnya bank DKI, namun tetap disarankan untuk membawa uang tunai secukupnya.

  1. Koneksi Internet

Koneksi internet dan sinyal ponsel cukup bisa diandalkan saat berada di pulau Tidung, bahkan disana terdapat beberapa warung internet.

  1. Oleh-oleh khas Pulau Tidung

Namanya juga pantai, oleh-olehnya pun tidak jauh dari olahan seafood. Oleh-oleh khas Pulau Tidung yang terkenal ada manisan rumput laut, asinan cumi, dan juga terdapat manisan buah ceremai dan keripik sukun. Selain itu anda bisa membawa pulang oleh-oleh berupa kerajianan tangan dari kerang.

Baca juga:

  1. Wisata Air Pulau Tidung

Saat berada di Pulau Tidung, kurang lengkap rasanya jika tidak bermain di lautnya yang bening bukan? selama disana, anda bisa menyewa alat diving dan snorkeling. Bahkan pemilik penginapan tempat anda menginap pun dapat membantu anda untuk mencarikan tempat menyewa alat-alat itu.

Umumnya harga sewa alat snorkeling berkisar IDR 35.000an, harga tersebut di luar harga sewa perahu yang berkisar IDR 300.000 untuk 10 orang. Untuk sewa wisata air lebih murah, anda bisa bermain banana boat dengan biaya IDR 30.000/orang

  1. Waktu Terbaik mengunjungi Pulau Tidung

Untuk mendapatkan waktu terbaik berkunjung, sebaiknya anda berangkat ke Pulau Tidung pada bulan April hingga Oktober karena pada bulan-bulan tersebut Cuaca cenderung cerah. Selain itu sekitar bulan September hingga Oktober adalah musim panen buah ceremai, sehingga anda bisa merasakan manisan ceremai lebih banyak.

Pertimbangan lainnya adalah, di luar bulan-bulan tersebut, pulau itu rawan badai dari angin musim barat dan sampai kiriman dari Jakarta juga sering mampir.

  1. Transportasi Lokal (Becak bermotor dan Sepeda)

Selama berada disana, anda bisa menyewa becak bermotor maupun sepeda sebagai alat transportasi anda untuk berkeliling. Untuk sewa sepeda, anda cukup membayar IDR 15.000, sedangkan untuk menggunakan fasilitas becak bermotor, anda menyiapkan IDR 5.000. Jika anda berkunjung ke Pulau Tidung saat akhir pekan, lekas carilah tempat sewa becak bermotor atau sepeda agar tidak kehabisan karena berebutan sewa dengan wisatawan yang membludak jumlahnya dibanding hari biasa.

  1. Tidak ada nama jalan

Di pulau Tidung tidak ada nama Jalan, jadi anda tidak perlu takut tersesat karena tidak hafal nama jalan, ya. Cukup hafalkan nomor RT dan nomor rumah saja. atau anda juga bisa memfoto tempat menginap anda jika takut tersesat.

baca Juga:

  1. Itinerary dan estimasi biaya

Dari jakarta, anda menuju dermaga Muara Angke kemudian langsung menuju dermaga Pulau Tidung. Sesampainya disana, anda bisa langsung mencari penginapan atau memilih berkemah saja. jika anda memutuskan berkemah, anda bisa menyeberang menuju pulau Tidung Kecil lewat jembatan cinta. Atau langsung ke Tidung Besar.

Berikut estimasi biaya yang anda perlukan:

  • Biaya parkir di dermaga Muara Angke : IDR 20.000
  • Kapal dari Jakarta ke Tidung sekali berangkat: IDR 45.000
  • Biaya penginapan sekitar IDR 200.000-400.000, jika memilih camping sekitar IDR 15.000
  • Biaya makan sekitar IDR
  • Total
  1. Obat-obatan pribadi

Jangan lupa membawa obat-obatan pribadi jika anda memiliki jenis penyakit tertentu atau mabuk laut. Periapkan minyak angin dan obat anti mabuk untuk anda yang mabuk laut atau sekedar berjaga-jaga saja.

  1. Catatan penting
  • Disarankan untuk sampai di dermaga jam 7 pagi atau agar tidak mepet, jam 6 sudah berjaga-jaga untuk mendapatkan tiket kapal karena kapal akan berangkat pukul 8 pagi tepat.
  • Saat sampai di dermaga, langsung berjalan menuju loket pembelian tiket, jika pertama kali datang ke Pulau Tidung, tanyakan letak loket ke petugas dermaga. Lakukan hal ini untuk menghindari calo. Dan juga tanyakan kapal keberangkatan untuk kembali ke Jakarta esok harinya (atau waktu anda kembali pulang) agar tidak tertinggal kapal.
  • Persiapan bekal untuk perjalanan selama dikapal, karena tidak akan anda temukan penjual makanan di dalam kapal dan harga makanan disana yang cenderung mahal.
  • Untuk mempersingkat waktu perjalanan menuju dermaga Muara Angke, pakailah kendaraan pribadi atau memanfaatkan ojek atau taksi online.
  • Yang terakhir dan terpenting, jangan lupa menjaga kebersihan dan etika sebagai wisatawan. Hormatilah budaya dan adat istiadat penduduk lokal juga, ya.