Punya rencana untuk menghabiskan liburan di provinsi Jawa Timur? Ngawi bisa menjadi tujuan utama yang akan memberikan sejuta hal terbaik yang dijamin seru dan tidak akan terlupakan. Ada banyak lokasi wisata alam yang pasti disuka oleh para wisatawan lokal. Bila belum memiliki referensi tempat wisata di Ngawi yang terbaik untuk dikunjungi yang merupakan tempat wisata di jawa timur, ada serangkaian rekomendasi di bawah ini yang bisa diintip.
Air Terjun Pengantin
Tempat wisata satu ini bisa ditemukan saat berkunjung ke Kecamatan Ngrambe dan silakan langsung menuju Air Terjun Pengantin yang lokasi tepatnya ada di sebuah desa bernama Hargomulyo. Air terjun yang bercabang dua ini memiliki tinggi 20 meter. Para wisatawan dijamin tidak akan menyesal karena suasana yang penuh kedamaian benar-benar akan memanjakan setiap pengunjung.
Bahkan penglihatan kita akan disejukkan dengan segala pemandangan asri di sekitar air terjun ini. Dengan lokasi yang ada di kerindangan hutan bambu, setiap pengunjung akan betul-betul merasa refreshing. Bagi pasangan muda-mudi yang tengah berpacaran dan datang ke tempat ini diyakini bisa menjadi pasangan seumur hidup alias awet. Dirabatnya prasarana jalan untuk bisa menjangkau air terjun ini merupakan sebuah kabar baik, namun pengunjung tetap harus berjalan kaki untuk menempuh jarak 1 kilometer demi sampai ke lokasi yang sebenarnya.
- Pengunjung dikenakan biaya Rp 2.500 untuk tiket masuknya.
- Pengunjung harap waspada akan medan licin ketika menuju tempat ini, terutama waktu musim hujan. Bagi yang mengendarai motor maupun mobil juga harus berhati-hati sebab jalanannya yang naik turun.
Perkebunan Teh Jamus
Bagi yang senang dengan tempat liburan penuh kedamaian dan kesejukan namun bernuansa hijau dan tropis, Perkebunan Teh Jamus adalah salah satu lokasi terbaik di Ngawi untuk menghabiskan waktu liburan. Berlokasi di sebelah utara di lereng Gunung Lawu, segala kesunyian, kesegaran dan keindahan yang ada di kebun teh ini tidak ada duanya di Ngawi. Dari kota Ngawi sendiri, wisatawan bisa menuju arah barat daya sekitar 40 kilometer demi mencapai tempat ini.
Untuk bisa sampai di kebun teh luar biasa ini, berkunjunglah ke Kecamatan Sine, lalu jejakkan kaki di desa bernama Girikerto. Di bawah pengelolaan PT. Candi Loka, obyek wisata satu ini terkenal akan air mineral Jamus dan tehnya. Selain dari pabrik teh, di tempat ini pengunjung akan dapat menemukan Borobudur Hill, kolam renang khusus anak, bumi perkemahan untuk yang senang kemping, goa Jepang, dan Sumber Lanang.
- Pengunjung dikenakan Rp 10 ribu per kepala untuk dapat masuk ke area perkebunan teh. Cukup murah untuk mendapatkan ilmu bermanfaat yang segudang.
Waduk Pondok
Lokasi wisata lainnya yang akan memberikan pengalaman berbeda di Ngawi adalah Waduk Pondok yang ada di Kecamatan Bringin. Cobalah untuk datang ke desa bernama Dero dan waduk ini akan terpampang secara nyata di depan mata dengan pemandangan perbukitan dan panorama air yang begitu indah. Untuk yang senang memancing, waduk ini juga merupakan lokasi tepat bagi para pemancing mania selain dari fungsinya yang bisa menjadi tempat hiburan keluarga.
Beragam jenis ikan dapat ditemukan di waduk ini, seperti ikan bandeng, ikan tombro, dan bahkan ikan tawes. Jika beruntung datang berkunjung di waktu yang tepat, bagi para wisatawan dengan hobi memancing bisa ikut berpartisipasi pada acara lomba memancing yang diadakan secara berkala. Bersama dengan pemancing-pemancing yang berasal dari area sekitar Ngawi, para pengunjung boleh mencoba ikut meramaikan.
- Pengunjung bisa masuk ke waduk dengan membayar tiket masuk sebesar Rp 2 ribu saja.
Air Terjun Srambang
Selain dari Air Terjun Pengantin, Ngawi memiliki obyek wisata lain lagi yang tidak kalah indah dan seru, seperti Air Terjun Srambang yang lokasinya ada di Desa Girimulyo. Berada di Kecamatan Jogorogo, air terjun ini tepatnya ada di Gunung Lawu yang ada di sebelah utara. Asyiknya di tempat ini adalah merasakan keasrian serta kelebatan dari rindangnya hutan pinus yang mengelilingi air terjun yang cantik ini.
Ada di tengah-tengah hutan pinus, itu artinya wisatawan dapat dengan puas menikmati hutan pinus dan air terjun di saat yang sama. Kesegaran udara di tempat ini juga akan sangat menyenangkan walaupun memang pengunjung harus berjalan kaki sejauh 1 kilometer demi menjangkau spot ini. Sekalian berolahraga, tentu setiap wisatawan perlu menyiapkan kondisi fisik supaya berhasil mengabadikan setiap kecantikan alam yang ada di Air Terjun Srambang. Diyakini bahwa setiap orang yang membasuh wajah atau mandi di air terjun ini maka akan panjang umur dang senantiasa awet muda.
- Pengunjung perlu merogoh kocek sebesar Rp 5 ribu untuk dapat masuk dan menikmati Air Terjun Srambang.
- Biaya tersebut sudah termasuk untuk parkir kendaraan bagi yang membawa kendaraan.
Benteng Van Den Bosch (Benteng Pendem)
Tidak hanya wisata alamnya saja yang memukai di Ngawi, wisata sejarah pun akan dapat memuaskan setiap wisatawan dengan koleksi peninggalan masa penjajahan Belanda. Berlokasi tepat di sudut pertemuan antara Sungai Madiun dan Bengawan Solo, pengunjung bisa menemukan benteng ini di Kecamatan Ngawi, Kelurahan Pelem. Benteng Pendem ini merupakan benteng yang dibangun oleh pemerintah Hindia-Belanda yang pembangunannya selesai di tahun 1845.
Pada zaman dulu, penghuni dari benteng ini adalah para tentara Belanda yang jumlahnya ada sekitar 250 orang yang memiliki senjata bedil berikut 60 orang kavaleri yang berada di bawah kepemimpinan Van Den Bosch serta adanya 6 meriam api yang ada di sana. Makam K.H Muhammad Nursalim yang merupakan salah satu pengikut Pangeran Diponegoro juga ada di dalam benteng ini. Ini karena dulu ia ditangkap dan dibawa ke Benteng Van Den Bosch oleh Belanda.
- Benteng Van Den Bosch mulai menerima pengunjung dari jam 8 pagi sampai jam 5 sore.
- Pengunjung dikenakan biaya masuk Rp 5 ribu per kepala.
- Pengunjung yang membawa kendaraan mobil perlu membayar parkir sebesar Rp 3 ribu. Sementara para pengendara sepeda motor hanya perlu membayar Rp 1 ribu saja untuk parkir.
Monumen Soerjo
Bangunan bersejarah lainnya di Ngawi adalah berupa monumen. Monumen Soerjo yang didirikan khusus untuk mengenang Gubernur Jawa Timur yang pertama ini ada di tepi jalan utama Ngawi Solo. Monumen Soerjo letaknya terbilang sangat teduh karena lokasinya ada di tengah-tengah hutan di mana setiap pohonnya begitu lebat dan tinggi-tinggi. Fasilitas yang bisa ditemukan di kawasan monumen ini meliputi rest area, warung makan dan minum, pasar burung, MCK, mushola, hitan wisata disertai patung Gubernur Soerjo, aneka sangkar burung, beragam kerajinan kayu jati, dan tempat bermain anak-anak. Untuk bisa masuk ke area ini, pengunjung sama sekali tidak perlu membayar sepeser pun.
Air Terjun Teleng
Masih ada lagi wisata air terjun yang layak untuk dijadikan destinasi saat menginjakkan kaki di Ngawi. Air Terjun Teleng adalah yang berpemandangan indah dengan keaslian alam yang memesona. Bila bertanya tentang apa yang menjadi keunggulan tempat wisata di Ngawi, air terjun yang letaknya ada di Ngrayudan ini betul-betul harus masuk ke dalam daftar. Tidak hanya cocok sebagai tempat berfoto, jiwa yang tengah merindukan kesejukan dan ketentraman bisa datang langsung ke tempat ini. Bukan hanya mata yang akan merasa sejuk, tapi raga kita pun benar-benar disegarkan. Seluruh panorama cantik yang ada di Air Terjun Teleng bisa dinikmati sepuasnya tanpa biaya masuk.
Museum Trinil
Penggemar wisata sejarah belum akan puas bila belum sampai di Museum Trinil. Hanya menempuh jarak 12 kilometer dari kota Ngawi ke barat, museum ini tidak akan sia-sia didatangi karena beragam koleksi sejarah kehidupan manusia purba dan lainnya ada di tempat ini. Ditemukan oleh Eugene Dubois, seorang arkeolog asal Belanda di tahun 1892, segala bentuk pameran sejarah ini akan menambah wawasan pengunjung. Tidak lupa juga ada fosil gajah dan banteng purba yang tentu akan memuaskan rasa ingin tahu para wisatawan.
- Pengunjung dikenakan biaya sekitar Rp 5 ribu untuk menikmati koleksi dari Museum Trinil. Selain itu, dari museum ini pun panorama Sungai Bengawan Solo pun ditawarkan.
Waterboom Tirto Nirmolo
Berkunjung ke Ngawi, ada waterboom asyik yang akan menambah keseruan selama liburan, yaitu Tirto Nirmolo. Khusus lokasi wisata ini sangat mudah dicapai karena berada di pinggir jalan. Untuk menuju tempat ini, datang langsung ke Kecamatan Paron, tepatnya ada di desa bernama Tempuran. Rekreasi lebih menyenangkan dan seru dnegan adanya berbagai wahana yang pas untuk anak-anak dan dewasa. Perahu air, flying fox, mobil elektrik, kereta elektrik, boom-boom boat, boom-boom car, becak family, bioskop 3D, dan kereta gantung tersedia di waterboom ini untuk memberik kepuasan yang lebih bagi setiap pengunjungnya. Selain itu, wisatawan pun dapat wisata kuliner di area waterboom ini.
- Waterboom Tirto Nirmolo buka dan menerima pengunjung mulai dari jam 8 pagi hingga 5 sore.
- Pengunjung dikenakan tiket masuk seharga Rp 12.500 per kepala dari hari Senin sampai Sabtu, sementara Rp 15 ribu khusus di hari Minggu dan Libur Nasional.
- Tiket masuk belum termasuk biaya wahana. Untuk segala permainan yang ada di dalam, pengunjung wajib menyiapkan uang Rp 5 ribu sampai Rp 20 ribu untuk setiap wahana.
- Untuk berhemat, tersedia Paket Silver yang bisa dibeli dengan harga Rp 27.500 per kepala atau Paket Gold dengan harga Rp 33.500 per orang.
Pemandian Hargo Dumilah
Bagi wisatawan yang ingin liburan seru sambil berelaksasi, ada Pemandian Hargo Dumilah yang terletak di Kecamatan Ngrambe, dan pengunjung wajib datang ke Desa Setono yang jarak tempuhnya hanya 30 kilometer di sebelah selatan kota Ngawi. Berada di lereng Gunung Lawu, lokasi pemandian ini memiliki air yang memang sumber mata airnya berasal dari Gunung Lawu.
Sesudah berpuas-puas menikmati kesegaran pemandangan dan air yang ada di pemandian ini, jangan lupa mampir ke sebuah resto dengan nuansa pegunungan dan pedesaan yang ada di kawasan pemandian. Cobalah ragam masakan bakso dan ikan yang menjadi menu andalan di resto lesehan berbambu tersebut.
Taman Tawun
Piknik bersama keluarga makin komplit rasanya bila menyempatkan diri untuk menikmati taman satu ini. Berada di Kecamatan Kasreman di Dusun Tawun, wisatawan hanya perlu menempuh jarak sekitar 6 kilometer ke sisi timur bila dari pusat kota. Anak-anak dijamin menyukai tempat ini di mana terdapat kebun binatang mini, taman rekreasi, kolam renang, dan kolam kura-kura.
Orang dewasa pun tentu tidak akan menyesal datang ke sini karena ada danau buatan yang juga telah disediakan kano serta area memancing bagi para pemancing.
Jati Gembol
Wisatawan yang sangat menyukai kerajinan unik khas Ngawi, terutama seni gembol jati, boleh datang ke tempat ini. Berlokasi di Kecamatan Ngawi, Mantingan, Widodaren dan Bringin, tempat ini sangat direkomendasikan untuk menambah wawasan soal seni kerajinan dan budaya. Gembol jati sendiri telah diubah oleh para pengrajin menjadi barang yang memiliki nilat seni yang tinggi. Itulah alasannya mengapa para kolektor barang antik berminat terhadap barang-barang seni ini. Bukan hanya kolektor dalam negeri, melainkan kolektor asal luar negeri sangat menyukai kerajinan gembol jati yang ada di Ngawi ini.
Demikianlah sejumlah tempat wisata di Ngawi yang tidak hanya menyejukkan hati, tapi juga dapat menambah wawasan para wisatawannya. Ambil waktu dan sempatkan untuk jalan-jalan di lokasi-lokasi tersebut selama liburan di Ngawi.
Baca juga artikel tempat wisata unik lainnya
- Tempat Wisata di Jepang
- Tempat Wisata di Filipina
- Tempat Wisata Di Wonosobo
- Tempat Wisata di Sungailiat Bangka
- Tempat Wisata Di Cilacap
- Tempat Wisata di Bangkok
- Daftar Obyek Wisata Di Thailand
- Tempat Wisata di Malang
- Tempat Wisata di Bogor
- Tempat Wisata di Mojosari
- Taman Mini Indonesia Indah Jakarta
- Tempat Wisata di Lumajang
- Taman Impian Jaya Ancol
- Tempat Wisata di Karanganyar
- Tempat Wisata di Surabaya