Sebagai salah satu tujuan tempat wisata di Jawa Tengah, Kota Solo memang menyimpan banyak sekali lokasi wisata yang seru dan menyenangkan. Banyak tempat wisata di Solo yang tak pernah sepi dengan pengunjung. Mereka yang datang berkunjung ke kota ini sendiri tak hanya berasal dari kawasan sekitar Solo saja. Tak sedikit dari mereka yang datang ke Solo merupakan wisatawan yang datang dari luar negeri. Kota Solo memang merupakan salah satu tempat wisata yang banyak dikunjungi turis asing di Indonesia. mereka datang ke kota ini, untuk menikmati keindahan wisata yang ada di Kota Solo ini. Memang ada banyak sekali ragam jenis destinasi wisata di Solo yang bisa kita kunjungi, sebagai destinasi liburan yang menyenangkan.
Kali ini kita akan membahas mengenai salah satu jenis wisata yang bisa kita lakukan di Kota Solo. kita kali ini akan membicarakan mengenai beberapa destinasi wisata sejarah di Solo. Lokasi wisata yang tak hanya bisa kita jadikan lokasi berlibur yang menyenangkan namun juga bisa menjadi tempat belajar dan menambah ilmu. Ada beberapa lokasi yang bisa kita kunjungi, seperti
1. Keraton Kasunanan Surakarta
Tempat wisata sejarah di Solo yang satu ini bisa dikatakan merupakan salah satu dari beberapa wisata budaya yang ada di kota solo. Jika salah satu objek tempat wisata di Yogyakarta merupakan Keraton Ngayogyakarta maka, Keraton Kasunanan Surakarta ini merupakan salah satu objek wisata yang bisa kita kunjungi.
Perlu kita ketahui bahwa kedua Keraton yang ada di Jogja dan di Solo pada dasarnya masih bersaudara yang cukup erat. Maka dari itu tak mengherankan jika kita terkadang melihat beberapa unsur persamaan di antara keduanya. Pada saat musim libur atau weekend maka Keraton Surakarta ini merupakan salah satu destinasi utama yang akan di kunjungi oleh para wisatawan. Mereka yang datang ke lokasi ini sendiri tak hanya berasal dari wilayah di sekitar solo saja. Namun, juga terkadang berasal dari daerah di luar kota Solo yang sedang berlibur.
Berwisata ke tempat ini tentunya akan sangat menyenangkan. Selain bisa mendapatkan lokasi yang bagus untuk berwisata, kita juga bisa mendapatkan informasi dan pelajaran mengenai sejarah yang ada di Keraton ini. Apalagi banyak benda-benda Keraton yang penuh dengan sejarah dapat kita temukan dan kita lihat. Tempat ini tentunya bisa menjadi lokasi liburan dan lokasi pembelajaran.
Baca Juga
2. Taman Balekambang
Berdasarkan sejarah yang ada, taman yang satu ini di bangun pada tahun 1921. Pemrakarsa pembangunan taman ini sendiri adalah KGPAA Mangkunegara VII , hal tersebut di dasari karena rasa sayang beliau pada kedua putrinya yaitu GRAy Partini Husein Djayaningrat dan GRAy Partinah Sukanta.
Taman Balekambang merupakan salah satu tempat wisata sejarah di Solo yang pastinya sangat menarik untuk kita kunjungi. Disini kita bisa bersantai dan menikmati suasana yang begitu asri dan menyenangkan. Banyak sekali kegiatan yang bisa kita lalukan di tempat ini, salah satunya adalah berfoto-foto ria. Kegiatan berfoto adalah salah satu kegiatan yang akan sangat sering di dapati di lokasi ini, maka tak mengeherankan jika lokasi ini juga merupakan salah satu Spot foto di Solo yang cukup terkenal. Taman Balemkambang sendiri merupakan salah satu Taman yang menjadi kebanggaan masyarakat Solo pada umumnya.
Selain dikarenakan tempatnya yang asri dan sejuk, tempat ini juga menyenangkan dan memiliki beragam fasilitas pendukung yang lengkap. Jika masa libur tiba tiba maka akan banyak pengunjung yang datang untuk menghabiskan waktu liburan mereka di lokasi ini. Menikamati suasana yang nyaman dan tenang, sembari sedikit banyak bisa belajar pastinya akan sangat menyenangkan.
3. Benteng Vastenberg
Tempat wisata sejarah di Solo yang satu ini merupakan salah satu dari beberapa benteng peninggalan Belanda. Indonesia sendiri memang memiliki banyak sekali benteng peninggalan masa penjajahan Belanda. Benteng yang berada Kedung Lumbu, Pasarkliwon, Kota Surakarta, Jawa Tengah, ini di bangun pada tahun 1745. Pembangunan benteng ini sendiri di prakarsai oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda yang ke 27 yaitu Gubernur Jenderal Baron Van Imhoff.
Tujuan dari pembangunan benteng ini sendiri hampir sama dengan tujuan pembangunan benteng Vredenburg, yaitu untuk memata-matai dan mengintimidai keraton Surakarta. Benteng ini merupakan markas dari garnisun yang memang disiapkan dengan baik agar gerak dai Keraton Surakarta menjadi lebih terbatas. Lokasi dari benteng ini sendiri sangat berdekatan dengan Rumah Gubernur Belanda yang sekarang rum,ah tersebut telah berubah fungsi menjadi Balaikota Surakarta.
Benteng ini sendiri bisa dibilang cukup luas dengan bangunan yang cukup kokoh. Hal ini dibuktikan dengan keberadaan benteng yang masih kokoh hingga sekarang. Fungsi dari benteng ini sendiri sering berganti-berganti. Pada masa perjuangan kemerdekaan benteng yang satu ini merupakan salah satu sasaran penyerangan yang cukup penting. Setelah kemerdekaan berlangsung. Benteng ini menjadi salah satu lokasi pelatihan keprajuritan dan pusat Brigade Infanteri 6/Trisakti Baladaya Kostrad. Namun sayangnya benteng ini sempat terlihat kurang terawat dan mulai dilupakan nilai sejarah yang terkandung di dalamnya. Kita bisa mengunjungi benteng ini secara gratis tanpa biaya.
Baca Juga
4. Museum Radya Pustaka
Lokasi wisata sejarah lain yang ada di kawasan Solo adalah sebauh museum yang cukup terkenal. Museum ini sendiri banyak sekali menyimpan barang-barang bersejarah yang erat hubungannya dengan keraton Surakarta. Museum ini sendiri dibangun pada 28 Oktober 1890. Pendiri dari museum ini sendiri adalah seorang patih dari Pakubuwono IX yaitu Kanjeng Raden Adipati Sosrodiningrat IV. Lokasi dari museum ini sendiri berada di Jl. Brigjend Slamet Riyadi No.275, Sriwedari, Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Untuk dapat mengunjungi museum ini sendiri kita tidak akan dikenakan biaya sepeserpun, kita hanya perlu datang dan mengisi buku tamu. Koleksi dari museum ini sendiri bisa dikatakan sangat beragam dan bermacam-macam. Kita bisa menemukan beragam buku kuno yang merupakan hasil dari pujangga-pujangga keraton Surakarta yang sangat terkenal. Salah satu pujangga yang terkenal adalah kakek dari pujangga Ranggawarsito yaitu Raden Ngabei Yasadipura Tus Pajang, atau yang lebih dikenal dengan Yasadipura I. Selain ada koleksi buku juga ada banyak sekali koleksi arca-arca dan patung-patung. Lokasi ini sangat cocok di kunjungi untuk menambah wawasan kita akan budaya bangsa.
Selain lokasi yang disebutkan di atas masih ada beberapa lokasi lain seperti
- Taman Sriwedari
- Museum Fosil Sangiran
- Museum Pers Nasional
- Museum Keris
- Museum Pesanggrahan Langenharjo
- Pasar Klewer Solo
- Museum Batik Danar Hadi Solo
- stana Mangkunegaran
- Keraton Kasultanan Pajang
- Kampung Batik Kauman Solo
- Tugu Lilin
- Monumen Pers
- Monumen 45
- Reco Gladag
- Patung Slamet Riyadi
- Patung Achmadi
Itu tadi beberapa lokasi wisata sejarah di Solo yang bisa kalian kunjungi. Selain bisa menjadi sebuah destinasi wisata yang unik dan menyenangkan. Kawasan tersebut juga bisa menambah pengetahuan kita mengenai sejarah di kota Solo. Semoga informasi tadi bermanfaat.