Yordania, termasuk dalam negara timur tengah yang berbatasan dengan Arab Saudi untuk bagian selatan dan timurnya, Suriah di bagian utara, dan Israel untuk bagian baratnya. Negara yang satu ini bisa dikatakan tidak punya bahan tambang. Karena itulah Yordania memenuhi kebutuhan minyak buminya dengan cara mengimpor dari beberapa negara tetangga. Di balik negerinya yang miskin hasil tambang, sama seperti tempat wisata di Arab Saudi, tempat wisata di Qatar, tempat wisata di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, dan tempat wisata di Kuwait, tempat wisata di Yordania juga sangat layak anda sambangi ketika berlibur ke sana, diantaranya adalah sebagai berikut.
Laut Mati
Obyek wisata pertama di Yordania yang patut untuk anda kunjungi adalah Laut Mati atau biasa disebut dengan The Dead Sea. Namanya kedengaran seram, kan? Akan tetapi tidak seperti namanya yang terdengar mengerikan, Laut Mati sebenarnya adalah danau asin yang memang membentang di daratan dan bukanlah laut. Karena danau yang satu ini luasnya sampai dengan 76 km (panjang) serta lebar 16 km maka disebut dengan laut. Danau asin yang berada di antara dua negara yaitu Yordania dan Israel ini letaknya 420 meter di bawah permukaan air laut. Ini belum jadi lokasi terendah permukaan bumi.
Untuk lokasi yang paling rendah dipegang oleh Palung Mariana. Keadaan Laut Mati saat ini sudah mengalami pendangkalan dikarenakan kurangnya pasokan dari Sungai Jordan. Kadar garam yang terkandung di Laut Mati begitu tinggi sehingga jika anda menceburkan diri ke dalam danau asin tersebut, tidak akan tenggelam. Anda akan mengambang tanpa perlu berenang, bahkan anda dapat mengapung sembari membaca buku!
Menurut beberapa cerita yang beredar, kadar garam Laut Mati sampai dengan 31,5% (9 kali kadar garam pada lautan normal yang hanya 3,5%). Hal ini memungkinkan semua benda yang dimasukkan ke dalamnya akan mengambang. Di Laut Mati tak ada ikan hidup, bahkan jika airnya terkena mata akan terasa pedih. Akan tetapi lumpur Laut Mati mempunyai khasiat tersendiri bagi kaum wanita yaitu berfungsi sebagai lulur penghalus kulit. Zat lain yang terkandung dalam Laut Mati antara lain adalah magnesium, bromium, dan kalium.
Roman Theater
Tempat menarik selanjutnya adalah Roman Theater. Gedung teater yang satu ini memiliki ukuran cukup besar dan curam. Lokasi yang dapat menampung sampai dengan 6000 penonton ini pembuatannya dilakukan kala pemerintahan dari Marcus Aurelius yaitu pada tahun 169-177 Masehi.
Roman Theater terbagi menjadi 3 daerah horizontal. Pertama daerah pintu masuk yang ada di lantai dasar, yang kedua adalah daerah yang hendak menuju ke orchestra, dan yang ketiga adalah untuk panggung. Kamar yang ada di balik pintu kini difungsikan sebagai Museum Tradisional Yordania pada salah satu sisinya, dan untuk sisi lain terdapat juga Museum Rakyat Yordania.
Ketika bangunan ini direnovasi pada tahun 1957, banyak dari material asli bangunan ini yang diganti sehingga saat ini bangunan ini tidak lagi sepenuhnya orisinal. Walaupun demikian, hasil renovasi bangunan ini sangat impresif dan tidak meninggalkan estetika aslinya. Jika anda ingin menikmati berbagai pertunjukkan disini, maka sebaiknya anda berkunjung pada bulan Juli atau Agustus.
Petra
Petra termasuk dalam sebuah situs arkeologi yang juga merupakan sebuah kota yang cara pembuatannya dengan memahat dinding-dinding batu yang ada di Yordania. Nama Petra sendiri asalnya dari bahasa Yunani yang memiliki arti batu. Inilah sebagai simbol perlindungan dan tekhnik.
Bisa dibilang, kota yang satu ini adalah ikon pariwisata Yordania. Petra yang mempesona, sangat sulit digambarkan dengan kata-kata saking indah dan menakjubkan kota tersebut. Pahatan dinding-dinding batunya merupakan perpaduan gaya Yunani kuno dengan Asia. Struktur paling populer bernama Al Khazneh, bangunan ini disebut-sebut pada masanya merupakan bunker akan tetapi versi lain menyebutkan bangunan ini pernah dipakai untuk gudang harta.
Nah, saat anda mengunjungi tempat ini, pastikan bahwa anda juga mengunjungi kawasan utama tempat wisata ini, yang bernama The Monastery (bisa dilihat difoto). Untuk mencapai The Monastery ini butuh perjuangan, karena anda perlu melewati setidaknya 800 langkah di jalan bebatuan yang menanjak. Namun, begitu sampai di The Monastery ini, perjuangan anda akan terbayar mengingat luar biasanya monumen ini. Bahkan, monumen ini telah muncul di film Indiana Jones yang berjudul Indiana Jones and the Last Crusade.
Aqaba
Selanjutnya ada Aqaba. Ini tergolong dalam kota pesisir yang merupakan gerbang utama Yordania menuju lautan. Di sini bisa anda temukan resort-resort tepi laut sampai dengan pelabuhan nasional.
Daya tarik dari Aqaba antara lain adalah banyaknya titik penyelaman yaitu mencapai 21 titik sehingga sangat tepat bagi anda yang menyukai diving, bersantai di pantai, melakukan kegiatan membenamkan kaki di pasir pantai, wreck site yang menampilkan kapal kargo Lebanon (sekitar 27 meter) dan tank M40 (kedalaman 6 meter). Oleh karena itu, sebelum berkunjung kesini ada baiknya anda memperhatikan persiapan untuk liburan ke pantai ya.
Selain berdiving ria di Aqaba, anda juga tidak boleh melewatkan museum yang terkenal di kota ini, namanya Aqaba Heritage Museum. Di museum Aqaba ini, anda dapat menikmati sekaligus mempelajari benda-benda zaman pra-sejarah di Yordania. Di museum ini pula anda dapat menikmati lukisan-lukisan zaman dahulu yang telah berusia lebih dari 1 abad.
Gua Ashabul Kahfi
Gua Ashabul Kahfi merupakan lokasi di mana pernah ada 7 orang pemuda serta seekor anjing yang telah mendapatkan petunjuk untuk beriman pada Allah dan tertidur selama lebih dari 300 tahun. Kisah mereka yang kemudian melarikan diri dari Raja Dikyanus yang kejam ini ada dalam Al-Quran yaitu Surat Al-Kahfi.
Gua ini letaknya ada di Perkampungan Al-Rajib atau di dalam Al-Quran tertulis dengan Perkampungan Al-Raqim. Apabila anda menempuh perjalanan dari Kota Amman yang ada di Yordania, jaraknya kurang lebih 2 km. Berita terakhir yang terdengar adalah bahwa Raja Yordania yang bernama Raja Abdullah II telah meresmikan masjid dan ma’had yang letaknya di depan Gua Ashabul Kahfi, masing-masing bernama Masjid Gua Ahlul Kahfi dan Ma’had Da’wah dan Dai.
Hercules Temple
Pembangunan kuil yang berada di Citadel, Amman, ini sekitar tahun 162-166 Masehi. Pembangunan kuil dibuat menghadap ke arah timur. Dengan bangunan yang terlihat lebih besar jika dibandingkan dengan kuil-kuil Romawi yang lainnya, Hercules Temple ditopang oleh pilar yang rata-rata ketinggiannya mencapai 33 kaki.
Ketika anda mengunjungi tempat ini, suasana ala kota Roma langsung terasa dan terbayang di benak anda. Wajar jika anda merasakan suasana kota Roma di Hercules Temple ini karena memang kuil ini dibangun pada saat masa kekuasaan kaisar Marcus Aurelius, seorang kaisar Romawi. (Baca: Tempat Wisata di Roma)
Saat anda berada di lokasi ini, jangan lewatkan juga keindahan Umayyad Palace, sebuah istana nan megah yang merupakan bekas kediaman gubernur Amman di zaman dahulu. Selain itu, ada juga Byzantine Basilica, sebuah bangunan yang terletak di sebelah selatan Hercules Temple. Namun, sebagian bangunan Byzantine Basilica ini telah hancur akibat gempa bumi yang melanda Yordania beberapa tahun silam.
Desert Castles
Desert Castles berlokasi di timur negeri dan merupakan wujud dari kemegahan dan agungnya arsitektur islam dan merekam kehidupan abad ke-7, ketika Khalifah Ummayah berkuasa. Bangunan kastil megah yang isinya beraneka macam, mulai dari lukisan dingin, mosaik, sampai dengan relief bernafaskan islam. Kastil yang satu ini mempunyai beragam fungsi, diantaranya adalah sebagai pos pengawasan, paviliun, sampai dengan kedai dan lokasi untuk singgah para pedagang.
Walaupun tempat ini bernama Desert Castle, namun menurut kontroversi yang berkembang, bangunan ini didirikan bukan untuk difungsikan sebagai istana, namun dibangun sebagai tempat rekreasi. Tudingan tersebut muncul dikarenakan bangunan ini terlalu terbuka untuk disebut sebagai istana, dan tidak ada tempat untuk berlindung dari serangan musuh.
Jerash
Kota yang satu ini memiliki nilai sejarah yang tinggi, dimana Alexander Agung pernah menanam pondasi kota. Selanjutnya Jenderal Pompey datang lalu menaklukkan Alexander Agung. Akhirnya Jerash berada di bawah kekuasaan Roma. Kini tempat yang satu ini menjadi magnet bagi wisatawan untuk berkunjung. Salah satu daya tariknya adalah saat melihat Jerash anda akan teringat pada Kota Roma. Yang unik adalah lokasinya yang berada di Timur Tengah.
Karena Jerash ini pernah berada di bawah kekuasaan Roma, maka tak heran jika Jerash ini disebut sebagai salah satu peninggalan arsitektur Romawi terbaik hingga saat ini, selain bangunan-bangunan di Italia. Hingga saat ini, berbagai benda maupun tempat peninggalan Romawi yang ada di sini seperti jalan setapak ala Romawi, plaza, teater, hingga arca-arcanya masih dalam kondisi bagus dan siap memanjakan mata.
Jika anda mengunjungi Jerash ini pada akhir bulan Juli atau awal bulan Agustus, maka anda dapat menyaksikan festival budaya baik Yordania maupun budaya negara lain yang secara rutin digelar di tempat ini. Festival budaya yang ditampilkan meliputi budaya klasik hingga buadaya modern masa kini sepert teater, maupun pertunjukkan tari.
Wadi Rum
Wadi Rum, tempat yang satu ini sangat pas untuk anda yang suka dengan wisata petualangan. Mendapat julukan The Valley of The Moon, Wadi Rum sangat tepat jika dijelajahi dengan menggunakan jip atau unta, bisa juga memakai parasut atau microlight. Daya tarik Wadi Rum lainnya adalah adanya bukit-bukit batu cukup tinggi, dengan ketinggian mencapai 1.700 meter dan lokasi ini pun termasuk favorit untuk penyuka panjat tebing.
Berhubung wadi rum ini merupakan suatu gurun yang luas, maka anda harus mempersiapkan diri anda sebelum mengunjungi tempat ini. Jika anda mengunjungi tempat ini saat musim panas, siapkan sunblock dan gunakan baju dengan bahan yang menyerap keringat karena panasnya akan sangat ekstrim. Sedangkan jika anda mengunjungi tempat ini saat musim dingin, siapkan pakaian tebal karena suhu akan menjadi sangat dingin disini.
Oh, dan jangan lupa, saat berkunjung ke sini, pastikan anda mengunjungi suatu bukit berbentuk layaknya jembatan yang dinamakan ‘The Valley of The Moon. Tempat ini pada zaman dahulu digunakan oleh Pangeran Faisal bin Hussein dan T.E. Lawrence untuk menyusun rencana saat terjadi Perang Dunia I. (Baca: Tempat Wisata di Oman)
Madaba
Kota yang mempunyai julukan Kota Mosaik ini banyak memiliki mosaik di situs-situsnya yang bersejarah. Salah satu temuan yang paling berharga adalah peta menampilkan mosaik Yerusalem dan Holy Land yang sudah ada sejak abad ke-6.
Tak jauh dari Madaba, ada tempat yang termasuk lokasi wisata spiritual. Yang pertama adalah Gunung Nebo (lokasi yang disebut-sebut ada makam Nabi Musa), untuk yang kedua adalah Mukawir (lokasi John The Baptist dipenggal atas perintah Raja Herod Antipas). Selain itu, disini anda juga akan menemukan gereja St. George.
Daya tarik yang lain ada dibagian tenggara Madaba yaitu air panas Ma’in Hot Springs. Dipercaya bahwa airnya berkhasiat untuk kesehatan dan telah dipakai untuk pengobatan sejak zaman kekuasaan Roma. Selain itu, ketika anda berkunjung ke sini, jangan lewakan berbagai karya seni buatan tangan yang unik di Art River Mosaic Centre, dimana di tempat ini anda dapat melihat ketangkasan para penyandang cacat menghasilkan karya seni bernilai tinggi.
Jordan Valley
Lokasi selanjutnya adalah Jordan Valley. Lembah besar yang membentang diantara Yordania dan Israel ini terletak diantara Laut Mati dan Danau Tiberias. Permukaan Jordan Valley berada 400 meter di bawah permukaan air laut. Perlu anda ketahui bahwa destinasi wisata medis yang paling utama di timur tengah adalah Yordania. Lokasi paling tepat bagi anda yang ingin menikmati terapi air kaya mineral (Laut Mati).
Saat anda mengunjungi Jordan Valley ini, pastikan juga anda mengunjungi daerah di Utara Jordan Valley yang biasa disebut Ghor. Di daerah bernama Ghor ini anda akan merasakan berbagai macam kegiatan agrikultur maupun bercocok tanam yang dilakukan warga setempat, karena memang daerah ini terkenal akan iklimnya yang mendukung untuk bercocok tanam dan juga tempat ini merupakan sumber air yang baik.
Selain itu, daerah Ghor ini merupakan salah satu daerha yang dilalui oleh salah satu sungai paling terkemuka, yaitu Sungai Yordan.Sungai ini dianggap sangat sakral oleh para penganut agama Kristen karena menurut kitab suci, para santo semacam Yohanes Pembaptis, Elia, Yoshua, hingga Yesus Kristus pernah mengembara melewati sungai ini semasa hidup mereka.(Baca: Tempat Wisata di Yerusalem)
Tempat Wisata di Asia Lainnya yang Wajib Dikunjungi
- Tempat Wisata di Hanoi
- Tempat Wisata di Vietnam
- Tempat Wisata di Hiroshima Jepang
- Tempat Wisata di Okinawa Jepang
- Tempat Wisata di Osaka Jepang
- Tempat Wisata di Hakone Jepang
- Tempat Wisata di Jepang
- Tempat Wisata di Macau
- Tempat Wisata di India
- Tempat Wisata di Myanmar
- Tempat Wisata di Vietnam
- Tempat Wisata di Australia
- Pulau Granite
Kuliner Ala Yordania
Negara Yordania ini merupakan penghasil buah zaitun dan tentu saja sebagian besar masakannya memiliki campuran minyak zaitun. Sama seperti negara timur tengah yang lainnya, masakan Yordania juga kaya akan rempah-rempah (kuat rempah) akan tetapi tidak sekuat kuliner Arab Saudi. Beberapa rempah yang biasa digunakan dalam olahan makanan Yordania antara lain adalah bawang putih, lemon, lada, bawang bombay, tomat, sampai dengan yogurt. Jika penasaran dengan kuliner Yordania, simak ulasan berikut ini.
- Sawani – Sawani adalah makanan yang bahan pembuatannya dari daging domba yang dipotong kecil. Memasaknya dengan campuran cabai rawit, sehingga rasa cabai rawitnya lumayan kuat. Umumnya sawani disajikan dengan tambahan bahan lain yaitu kentang dan jamur.
- Makloubeh – Makloubeh adalah ayam panggang utuh (seekor). Citarasanya agak unik, berbeda dengan ayam panggang nusantara yang gurih. Makloubeh mempunyai rasa agak manis dikarenakan adanya campuran kismis serta keunikan lain berupa tambahan kacang-kancangan.
- Sanklish – Sanklish adalah sejenis salad ala Yordania yang membuatnya pakai campuran keju fetta serta minyak zaitun, tak lupa daun oregano. Hidangan ini sangat tepat jadi pilihan anda penyuka sayur mayur.
- Keju fetta – Keju fetta merupakan sejenis keju klasik asin yang dapat memberikan citarasa berbeda pada hidangan. Salah satunya seperti yang disebutkan sebelumnya yaitu dipergunakan dalam sanklish.
- Warag aynab – Warag aynab adalah makanan yang merupakan komposisi dari nasi, sayuran, dan daging, berbalut daun anggur.
Negara timur tengah yang satu ini memang mempesona dengan berbagai destinasi wisata menarik seperti Laut Mati, Petra, Aqaba, Gua Ashabul Kahfi, sampai dengan Wadi Rum, semuaya adalah lokasi yang patut untuk anda kunjungi saat berwisata ke Yordania. Kulinernya pun masih cocok dengan lidah Indonesia yang terbiasa dengan masakan kaya rempah. Jadi, masukkan Negara Yordania ke dalam list liburan anda dengan tempat wisata yordania yang menarik, ya. Semoga informasi dari berbagai sumber ini bermanfaat.