Daftar Obyek Wisata Di Sulawesi Selatan yang Populer

Tempat wisata di Sulawesi Selatan patut dikunjungi bagi anda yang ingin berwisata di dalam negeri. Sebenarnya Indonesia itu kaya dengan keanekaragaman dan banyak turis mancanegara pun tertarik mengunjungi Indonesia. Sehingga bagi warga Indonesia, berwisata di dalam negeri pun dirasa mengasyikkan dan menyenangkan apalagi jika bersama teman atau anggota keluarga lainnya.

Ibukota Sulawesi Selatan adalah Makassar, di kota Makassar ini akan banyak ditemukan keindahan alam bawah lautnya, kaya akan budaya dan sejarah bahkan sampai panorama alam yang menyejukkan mata. Tidak hanya itu saja, Makassar juga terkenal dengan kulinernya. Kuliner Makassar yang sangat terkenal adalah coto Makassar.

Bagi anda yang ingin berkunjung ke Sulawesi Selatan sebaiknya anda membuat daftar list beberapa tempat wisata yang akan anda kunjungi. Jangan sampai saat berada di sana, anda bingung kemana anda akan liburan terlebih dahulu. Kebingungan yang ada justru membuang-buang waktu.

Berikut ini adalah berbagai tempat di Sulawesi Selatan yang patut untuk anda pertimbangkan:

  1. Losari

Pantai LosariSalah satu objek wisata di sulawesi selatan yang harus anda kunjungi adalah Pantai Losari. Pantai ini merupakan ikonnya provinsi Sulawesi Selatan. Pantai ini terkenal dengan keindahan alamnya. Pantai ini tidak hanya terkenal di Makassar saja namun sudah terkenal di seluruh Indonesia. Setiap tempat wisata pasti memiliki keunikannya sendiri-sendiri begitupula dengan Pantai Losari.

Pantai Losari ini memiliki keunggulan dan keunikan. Jika di tepi pantai kita akan menemukan pasir di pinggir pantai tapi di Pantai Losari ini kita tidak akan menemukan pasir namun akan menemukan beton di pinggir pantai.

Tidak hanya pantainya saja yang unik, pantai ini memiliki olahraga air yang patut untuk dicoba, misalnya saja adalah banana boat, sepeda air, mengelilingi pantai menggunakan perahu, memancing atau hanya sekedar jogging di pinggir pantai. Sunrise dan juga sunset di pantai ini sangat indah, anda bisa melihat munculnya matahari dan tenggelamnya matahari di Pantai Losari ini.

  1. Taman Laut Taka Bonerate

Taman Laut Taka BonerateMakassar terkenal dengan taman bawah lautnya yang indah, salah satu taman laut yang indah dengan pesona bawah lautnya adalah Taman Laut Taka Bonerate. Di taman laut ini anda bisa melihat terumbu karang dan berbagai macam biota laut yang ada di dalamnya. Letak taman laut ini ada di Kepulauan Selayar.

Taman bawah laut ini adalah surganya bagi orang yang suka melakukan olahraga laut seperti snorkeling, diving dan lain sebagainya. Wisatawan tidak hanya ditawari dengan panorama bawah laut yang indah namun wisatawan tidak akan mengalami kantong kering sebab tarif masuk ke taman laut ini cukup murah.

Untuk masuk ke lokasi wisata ini pengunjung hanya dikenakan tarif sekitar 25 ribu rupiah saja, sedangkan bagi yang ingin menyelam bisa menyewa perlengkapan menyelam dengam harga 250 ribu rupiah. Tiket masuk dan biaya sewa seeaktu-waktu bisa berubah.

  1. Taman Nasional Bantimurung

Taman Nasional Bantimurung(2)Tempat wisata yang ada di Sulawesi Selatan yang bisa anda kunjungi berikutnya adalah Taman Nasional Bantimurung. Letak lokasi wisata ini berada di kabupaten Maros. Jarak lokasi ini dengan kota Makassar sekitar 45 km, taman nasional ini juga dikenal dengan kerajaan kupu-kupu dikarenakan di tempat ini ada kurang lebih 250 spesies kupu-kupu.

Karena banyaknya kupu-kupu di lokasi wisata ini, kupu-kupu dijadikan sebagai maskot di lokasi wisata ini. Luas Taman Nasional Bantimurung memiliki luas 43.750 ha dan disekitarnya terdapat bukit kapur, air terjun dan juga gua yang memiliki pemandangan yang menawan.

  1. Malino

Malino SulSelTempat wisata yang harus dikunjungi saat berada di Sulawesi Selatan adalah Malino. Di Malino anda akan disuguhkan pemandangan alam berupa pegunungan dan dataran tinggi. Udara di Malino ini sangat sejuk dan bisa menyegarkan mata anda. Tentu saja para pengunjung akan betah berlama-lama di tempat wisata yang satu ini.

Tempat wisata ini memiliki jarak kurang lebih 90 km dari kota Makassar. Saat menuju ke tempat wisata ini anda bisa melihat deretan hutan pinus dan juga indahnya batu kapur. Tempat wisata ini telah ada dan terkenal sejak pada zaman Belanda.

  1. Pantai Tanjung Bira

Pantai Tanjung Bira SulselObjek wisata di Sulawesi Selatan berikutnya adalah Pantai Tanjung Bira. Tanjung Bira merupakan lokasi wisata berupa pantai dengan keindahan pasir putihnya. Pasir putih di lokasi ini berwarna putih dan juga halus, air lautnya pun sangat jernih. Di tempat wisata ini pengunjung bisa melihat muncul dan tenggelamnya matahari.

Di depan pantai ini ada dua pulau bernama Pulau Liukang Loe dan juga Pulang Kambing namun tidak ada penghuni. Letak lokasi wisata ini cukup jauh dari kota Makassar yaitu sekitar 200 km dari pusat kota Makassar.

Jika anda dari kabupaten Bulukumba, jarak tempuh tempat wisata ini adalah 40 km. Tempat wisata ini telah dilengkapi dengan berbagai macam sarana wisata seperti tempat parkir, penginapan, bungalow, motel, hostel, hotel, restoran dan masih banyak lagi lainnya.

  1. Kawasan Adat Ammatoa

Kawasan Adat Ammatoa SulselBagi anda yang ingin melihat adat istiadat di Sulawesi Selatan anda bisa berkunjung ke tempat wisata Kawasan Adat Ammatoa. Anda bisa melihat indahnya alam dengan kelestarian hutan yang ada di kawasan wisata ini.

Di tempat wisata ini pengunjung akan melihat kebiasaan yang jauh dari kata modern. Ciri masyarakat yang ada di kawasan wisata itu adalah masyarakatnya akan menggunakan pakaian berwarna hitam setiap harinya, untuk bangunannya banyak bangunan yang diseragamkan menghadap ke bagian utara. Oleh sebab itu tidak ada bangunan yang menghadap selain ke arah utara.

Dalam masyarakat adat Ammatoa, pimpinannya memiliki gelar Amma Toa dengan lama kepemimpinan selama seumur hidup. Letak kawasan adat ini ada di kecamatan Kajang letaknya 56 km dari kabupaten Bulukumba.

  1. Ke’te Kesu

Ke’te Kesu SulSelMendengar namanya tentu anda bertanya-tanya seperti apakah tempat wisata tersebut. Arti dari Ke’te Kesu adalah pusat kegiatan. Di sana ada perkampungan, kerajinan ukiran dan ada kuburan di dalamnya.

Pusat kegiatan di Ke’te Kesu bisa terlihat dengan adanya deretan rumah adat Sulawesi Selatan yang disebut dengan Tongkonan. Pengunjung bisa melihat tempat wisata yang menakjubkan di sana.

Selain rumah adat, pengunjung akan melihat lumbung padi dan bangunan megalith di sekitar lumbung padi tersebut. 100 meter dari perkampungan penduduk, pengunjung bisa melihat kuburan yang ada di tebing serta tau-tau. Tau-tau adalah batu yang diberikan pagar.

  1. Pulau Bulupoloe

Pulau Bulupoloe SulselWisatawan yang suka dengan wisata bahari bisa mengunjungi tempat wisata Pulau Bulupoloe. Daya pikat dari tempat wisata ini adalah keindahan alam serta keasrian dari wisata baharinya. Pantai yang terbentang dengan hamparan pasir putih yang ada di Pulau Bulupoloe menambah keindahan dari tempat ini.

Pantai di tempat ini belum banyak polusi udaranya sehingga masih sangat asri. Air laut yang ada di pulau ini cenderung bersih dan juga jernih dengan aneka ragam dari terumbu karang dan ikan yang hidup di dalamnya. (baca juga: persiapan untuk liburan ke pantai)

  1. Museum Balla Lompoa

Museum Balla Lompoa SulselBagi yang suka dengan wisata edukasi anda bisa mengunjungi Museum Balla Lompoa. Museum ini pada awalnya merupakan Istana Kerajaan Gowa yang dilakukan rekonstruksi kemudian dijadikan menjadi sebuah museum.

Arsitektur yang ada di museum ini memiliki bentuk seperti rumah adat orang Bugis yang berbentuk panggung dan terbuat dari bahan dasar kayu ulin maupun kayu besi. Luas tanah museum ini sekitar satu hektar dan dibatasi oleh adanya pagar tembok yang menjulang tinggi.

Di dalam museum ini pengunjung akan melihat dan mengetahui koleksi dari benda-benda peninggalan Kerajaan Gowa. Museum ini memiliki alamat di Jalan Sultan Hasanuddin Nomor 48 Sungguminasa, Somba Opu, Kabupaten Gowa kota Makassar.

  1. Pulau Kapoposang

Pulau KapoposangPulau ini merupakan tempat wisata di Sulawesi Selatan dan merupakan salah satu pulau dari gugusan kepulauan Spermonder. Pulau ini menyimpan gugusan berbagai macam terumbu karang yang sangat indah. Di dalam terumbu karang itu terdapat berbagai jenis biota laut yang menarik.

Lokasi tempat wisara ini ada di Desa Mattiroujung, Kecamatan Liukang Tupabiring. Untuk bisa menjangkau pulau ini pengunjung bisa menaiki speed boat dengan waktu tempuh 90 menit dari barat laut Makassar.

  1. Pulau Dutungan

Pulau DutunganPulau ini luasnya sekitar 9 hektar dan memiliki pasir putih nan indah. Pulau ini akan dikelilingi oleh laut yang membiru. Pengunjung bisa betah berjam-jam berada di pulau ini. Dengan pemandangan yang begitu memukau pulau dutungan seakan pulau pribadi yang besarnya layak pulau terpencil.

Para wisatawan akan menikmati keindahan air laut yang berwarna biru. Dan Pualu Dutungan sangat cocok untuk melakukan snorkeling. Lokasi tempat wisata ini ada di Desa Cilelang dan jaraknya kurang lebih 48 km dari kota Baru.

Salah satu kelebihan dari pulau dutungan ini, pulau ini cukup romantis untuk pasangan yang baru menikah untuk melakukan bulan madu. kegiatan yang dilakukan dipantai akan semakin menambah waktu bersama-sama dengan pasangan. Umumnya pengunjung yang datang akan membawa pasangannya menikmati keindahan pulau dutungan, terutama saat matahari terbenam. (baca juga: tempat wisata untuk bulan madu)

  1. Air Panas Lejja

Air Panas LejjaObjek wisata di sulawesi selatan selanjutnya ada tempat pemandian air panas lejja. Bagi anda yang merasakan pegal ketika berkeliling tempat wisata di Makassar tidak ada salahnya untuk mandi di Pemandian Air Panas Lejja.

Pemandian air panas dengan suhu 60 derajat celcius ini dipercaya bisa menghilangkan berbagai macam keluhan misalnya saja adalah gatal-gatal, pegal-pegal dan juga rematik. Rasa tubuh yang lelah pun bisa hilang ketika tubuh menyentuh air panas ini.

Letak pemandian air panas ada di daerah pegunungan. Di sekeliling pemandian air panas terdapat panorama alam yang indah. Oleh sebab itu udara di sekitar pemandian air panas tergolong sejuk dan menyegarkan. Letak tempat Pemandian Air Panas Lejja ada di Desa Bulu Kecamatan Marioriwa. Jarak tempuhnya adalah 44 km jika ditempuh dari kota Watansoppeng.

  1. Pusat Kerajinan Perahu Pinisi

Sulawesi Selatan tepatnya di Tana Beru terkenal dengan pembuatan kapal atau perahu tradisionalnya. Ketika pengunjung berada di sini pengunjung bisa menyaksikan secara langsung betapa piawainya masyarakat Tana Beru dalam membuat kapal tradisional. Mereka mengandalkan bahan dasar kayu dan juga menggunakan peralatan yang tradisional.

Dengan peralatan yang tradisional mereka mampu menciptakan perahu yang kokoh dan mungkin juga besar. Masyarakat membuat perahu berdasarkan pengalaman dan juga pengetahuan yang diperolehnya dari nenek moyang mereka meski tanpa gambar maupun media tertulis.

Di dalam sejarah telah tercatat bahwa Perahu Phinisi Nusantara mampu berlayar menuju ke Vancouver Kanada, AS di tahun 1986. Maka tidak salah jika Bulukumba di sebut dengan bumi para ahli pembuat Perahu Phinisi. Letak tempat wisata ini ada di pesisir kelurahan Tana Beru, Kecamatan Bantibahari dan jaraknya sekitar 24 km dari kabupaten Bulukumba.

  1. Pulau Samalona

Pulau Samalona SulselSulawesi Selatan memiliki banyak pulau, salah satunya adalah Pulau Samalona. Pulau ini memiliki luas sekitar 2.34 hektar dari kota Makassar. Pulau Samalona merupakan salah satu pulau yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan dalam negeri.

Mereka ke Pulau Samalona dikarenakan pulau ini memiliki kawasan yang bagus untuk kegiatan menyelam, alasannya adalah karena di sekeliling pulau ini terdapat karang laut dan di dalamnya terdapat berbagai macam ikan tropis dan kehidupan biota laut.

Jarak pulau ini dari kota Makassar adalah 6,8 km dan jarak tempuh maksimal sekitar 30 menit jika menggunakan speed boat. Bagi yang ingin menginap tidak perlu khawatir karena di sekitar pulau ini ada penginapan sederhana dengan bentuk rumah panggung dan bisa digunakan untuk 20 orang. Tidak hanya itu saja, bagi yang lapar bisa mengunjungi warung makan dengan makanan khas seafood yang segar dari laut langsung.

  1. Somba Opu

Somba OpuLokasi wisata lainnya yang bisa dikunjungi adalah Somba Opu. Somba Opu merupakan benteng yang dibangun pada tahun 1525 oleh Sultan Gowa ke-9. Fungsi benteng ini adalah sebagai pusat perdagangan dan juga pelabuhan rempah-rempah.

Dulu benteng ini ramai dikunjungi oleh pedagang dari Asia maupun Eropa. Pada jaman penjajahan Belanda di tahun 1969, benteng ini dikuasai oleh VOC dan juga dihancurkan. Benteng ini bahkan sampai pernah terendam oleh ombak pasang. Namun pada tahun 1980-an benteng ini ditemukan oleh sejumlah ilmuwan.

Tepatnya pada tahun 1990-an benteng ini dilakukan rekonstruksi sehingga benteng ini tampak lebih baik. Benteng Somba Opu kini dijadikan sebagai objek wisata yang bersejarah bagi kota Makassar. Di dalam benteng itu ada beberapa rumah adat khas Sulawesi Selatan yang mewakili beberapa suku di dalamnya misalnya saja adalah suku Bugis, suku Makassar, suku Mandar dan suku Toraja.  Bukti bahwa benteng itu sudah ada sejak jaman penjajahan adalah di dalam benteng itu ada meriam yang panjangnya 9 meter dan beratnya 9.500 kg. Di dalam benteng juga terdapat benda-benda yang diangap bersejarah peninggalan dari kerajaan dan kesultanan Gowa.

  1. Trans Studio Makassar

Trans Studio MakassarBagi yang berwisata ke Makassar bersama dengan anak-anak dan keluarga bisa mengunjungi Trans Studio Makassar. Tempat wisata ini memilikiluas sekitar 2,7 hektar dan ada 21 wahana seru yang bisa anda coba bersama dengan keluarga anda. Lokasi wisata ini merupakan lokasi wisata buatan dan modern.

Dulunya sebelum dijadikan Trans Studio Makassar, tempat ini adalah theme park indoor terbesar yang berada di Indonesia bahkan yang ada di dunia. Di dalam Trans Studio Makassar ada taman hiburan dengan berbagai tema, tema tersebut adalah Studio Central dengan tema Hollywood, Lost City dengan tema petualangan, Cartoon City dengan tema dunia kartun serta yang terakhir adalah Magic Corner dengan sentuhan magis.

Tidak hanya wahana dan hiburannya saja yang menarik, aneka resto dan cafe ikut menyemarakkan suasana di Trans Studio Makassar. Pengunjung pun tidak perlu berpanas-panas ria di dalam Trans Studio ini dikarenakan sudah tersedia AC di dalam Trans Studio Makassar. Lokasi wisata ini ada di Tanjung Bunga Makassar dan letaknya dekat dengan Pantai Losari yang menjadi ikon kota Makassar. Sayangnya untuk masuk ke dalam Trans Studio Makassar pengunjung harus mengeluarkan kocek yang mahal yaitu sebesar 100 ribu per orang di hari biasa, sedangkan untuk hari libur/ tanggal merah maupun weekend tiket masuknya berubah menjadi 150 ribu per orangnya.

  1. Fort Rotterdam

Fort Rotterdam SulselTempat wisata di Makassar yang bisa anda kunjungi adalah Fort Rotterdam. Tempat ini ada di tepi pantai barat kota Makassar. Tempat wisata ini merupakan benteng bekas peninggalan kerajaan Gowa dan didirikan pada tahun 1545 oleh raja Gowa ke -10.

Pada waktu dulu ketika Belanda akan menakhlukkan Kerajaan Gowa, armada dari VOC bisa dengan mudahnya masuk ke Sulawesi dan benteng ini pun dilakukan penggempuran oleh VOC. Belanda pun berhasil masuk ke Sulawesi serta menghancurkan rumah raja dan seluruh isi yang ada di dalam benteng.

Belanda memaksa Sultan Hasanuddin kala itu untuk mau menyetujui Perjanjian Bongaya di tahun 1667 dan salah satu isi perjanjiannya adalah Sultan Hasanuddin harus menyerahkan benteng itu kepada pihak Belanda. Ketika diserahkan ke Belanda, Belanda pun melakukan pembangunan ulang dan menata kembali benteng tersebut sesuai dengan arsitektur Belanda. Benteng itu pun oleh Belanda diubah namanya menjadi Ford Rotterdam. Tiket masuk ke lokasi wisata ini sekitar 10 ribu untuk per orangnya.

  1. Pulau Kodingareng Keke

Pulau Kodingareng KekePulau ini memiliki jarak sekitar 14 km dari pusat kota Makassar. Pulau ini merupakan pulau yang tidak ada penghuni atau sunyi. Pesona utama dari pulau ini adalah air lautnya yang sangat jernih dan memiliki gradasi warna dimulai dari biru muda, biru toska sampai dengan warna biru tua.

Tidak sampai disitu saja, pesona wisata pulau ini ada pada alam bawah lautnya yang mempesona. Di bawah laut terdapat beraneka ragam biota laut yang elok. Bagi wisatawan yang hobi melakukan snorkeling, pulau ini dijadikan sebagai tujuan wisata ketika berkunjung ke Sulawesi Selatan.

Kekurangan dari Pulau ini adalah tidak adanya sarana publik seperti yang ada di Pulau Samalona. Wisatawan yang ingin berkunjung di pulau ini diwajibkan untuk membawa perbekalan sendiri mulai dari makanan, minuman, obat-obatan dan lain sebagainya. Bagi wisatawan yang juga ingin berkunjung ke Pulau Samalona sebaiknya mengunjungi pulau ini terlebih dahulu sebab speed boat yang akan disewa pengunjung akan memberikan penawaran untuk mengunjungi kedua tempat tersebut sehingga dua pulau akan terlampaui.

  1. Salukang Karang

Salukang KarangLokasi wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan yang berkunjung di Sulawesi Selatan adalah Salukang Karang. Salukang Karang merupakan gua yang besar dan memiliki panjang sekitar 12 km. Namun yang harus menjadi perhatian di sini adalah tidak semua pengujung bisa masuk ke gua ini dikarenakan lokasinya yang dekat dengan perbukitan kapur yang begitu curam.

Jika semua pengunjung masuk ke gua Salukang Karang dikhawatirkan pengunjung akan berdesak-desakan dan terjadi hal yang tidak diinginkan.

  1. Cagar Alam Karaenta

Cagar Alam KaraentaLokasi wisata ini ada di kabupaten Maros di Desa Samangki. Cagar alam yang ada di sini berupa hutan lindung. Yang menjadi daya tarik bagi wisatawan adalah cagar alam ini memiliki gua dengan panjang sekitar 2.200 meter dan menjadi habitat alami untuk para kera.

Kera yang tinggal di gua ini adalah kera dengan jenis Macaca Maura dan termasuk dalam kera yang langka. Untuk itu cagar alam ini dibuat memang sebagai tempat melesarikan hewan-hewan langka yang hampir punah. Objek wisata ini menjadi salah satu tempat yang resmi di buat untuk para binatang primata.

  1. Air Terjun Takapala

Air Terjun TakapalaLokasi ini masih ada di sekitar Malino dan merupakan lokasi wisata yang cukup ramai dikunjungi oleh wisatawan. Air terjun ini merupakan versi mini dar air terjun Sipiso-piso yang ada di Medan Sumatera Utara.

Keindahan dari air terjun ini menjadi daya tarik para wisatawan, ketinggian air jatuh yang cukup tinggi dari tebing yang disekitarnya terdapat pepohonan membuat objek wisata di sulawesi selatan ini ramai untuk dikunjungi.

(baca juga: air terjun di Indonesia yang wajib dikunjungi)

  1. Danau Tempe

Danau TempeJangan lupa untuk mengunjungi danau yang menjadi ikon dari kota Makassar. Danau ini terletak di Kabupaten Wajo dan merupakan danau penghasil air tawar terbesar yang ada di dunia. Keunikan dari tempat wisata ini adalah di atas Danau Tempe ada rumah apung yang dimiliki oleh nelayan Danau Tempe. Rumah itu juga dilengkapi dengan jaring-jaring ikan yang digunakan untuk menjaring dan menangkap ikan. Bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke sini wisatawan bisa melakukan kegiatan memancing maupun mengelilingi danau menggunakan perahu sewaan yang disewa dari nelayan setempat. Wisatawan bisa membeli ikan segar dan juga berbagai macam sayur yang ditanam oleh warga setempat di sekitar danau tempe.

Setiap tanggal 23 agustus pengunjung bisa melihat ritual yang rutin dilakukan setiap tahun yang bertujuan untuk menyucikan danau, ritual itu disebut dengan Maccera Tappareng. Ritual itu akan melakukan ritual berupa penyembelihan seekor sapi dan penyembelihan itu dilakukan oleh kepala nelayan, setelah penyembelihan sapi diadakan acara pertunjukan seni budaya dan berbagai macam lomba untuk memeriahkan acara tersebut.

  1. Jalan Somba Opu

Jalan Somba OpuBagi yang ingin berburu oleh-oleh jangan lupa berkunjung ke Jalan Somba Opu. Liburan tidak akan terasa lengkap jika tidak disertai dengan oleh-oleh. Letak tempat wisata ini tidak jauh dari Pantai Losari dan juga Benteng Rotterdam.

Jalan Somba Opu ini digunakan sebagai tempat untuk mencari oleh-oleh khas Makassar dan bagi warga Makassar jalan ini dijadikan sebagai pusat untuk menjual oleh-oleh khas Makassar. Pengunjung bisa menemukan berbagai macam kerajinan khas Makassar, makanan khas sampai dengan minyak gosok merk cap tawon.

Minyak gosok merk cap tawon merupakan minyak gosok yang paling banyak dicari wisatawan dan dijadikan sebagai buah tangan populer. Minyak gosok ini saat liburan banyak dibeli oleh wisatawan. Ketika pengunjung ingin membeli minyak gosok cap tawon sebagai oleh-oleh, pengunjung harus tahu karakterisik dari minyak tawon yang akan dibelinya.

Ada dua jenis minyak tawon yang ada di sana yaitu minyak gosok dengan tutup putih dan juga berwarna merah. Minyak gosok dengan tutup putih memiliki rasa panas lebih tinggi dibandingkan dengan minyak gosok dengan tutup merah. Dari segi harga pun berbeda dimana minyak gosok tutup putih lebih mahal dibandingkan yang tutup merah. Oleh-oleh yang bisa dibawa pulang yang lainnya ada miniatur dari kapal phinisi di dalam botol. Harganya pun beragam ada yang murah sampai dengan yang mahal.

Itulah beberapa tempat yang bisa dijadikan sebagai tujuan wisata saat berada di Sulawesi Selatan. Semua tempat menarik untuk dikunjungi dan cocok dijadikan sebagai tempat referensi ketika berlibur di Sulawesi Selatan. Sayangnya anda tetap harus memperhatikan budget anda, jangan memaksakan diri jika memang budget tidak mencukupi. Namun jika budget mencukupi anda bisa mendapatkan liburan yang mengasyikkan dengan mengunjungi semua tempat wisata di Sulawesi Selatan.

artikel terkait lainnya: