Categories: Aceh

Wisata Pulau Weh Sabang : Rute, Objek Wisata dan Penginapan

Pulau Weh merupakan sebuah pulau terbesar dari Kota Sabang jika dibandingkan dengan pulau-pulau kecil lainnya di Aceh. Pulau yang juga merupakan pulau paling ujung Indonesia ini memberikan pemandangan yang sangat indah dan telah menjadi destinasi wisata yang cukup digemari oleh banyak wisatawan lokal dan internasional. Jika ingin berlibur ke Sumatera, salah satu pilihan wisatanya adalah Pulau Weh Sabang ini.

Baca juga:

Aksesibilitas

Pulau weh sabang bisa anda kunjungi dengan memperhatikan akses dibawah ini dengan sangat mudah. Pulau di ujung barat Indonesia ini ternyata cukup mudah di jangkau.

Bukan hanya dengan transportasi pribadi, dengan transportasi umum sekalipun wisatawan bisa dengan mudah menjangkaunya. Sehingga bagi anda yang tidak memiliki kendaraan pribadi atau malas menggunakan kendaraan pribadi maka anda bisa mengikuti rute ini.

Jika kamu ingin mengunjungi Pulau Weh ini, berikut ini ada beberapa penjelasan mengenai akses sebagai panduan perjalanan. Dengan adanya penjelasan yang sangat jelas sehingga sangat membuat anda semakin mudah untuk mengunjungi nya.

1. Perjalanan udara menuju Aceh

Hal yang pertama dilakukan adalah menuju provinsi Aceh, yang bisa diakses dengan beberapa cara. Jika wisatawan berasal dari luar Sumatera, kebanyakan memilih transportasi udara. Datang saja ke Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda dengan armada pesawat yang diinginkan.

Atau bisa juga tiba di Bandara Kuala Namu Sumatera Utara kemudian melanjutkan perjalanan menuju Banda Aceh. Namun, konsekuensinya, dari Medan menuju Aceh membutuhkan perjalanan darat selama 12 jam dan lebih menghabiskan waktu.

2. Perjalanan menuju Pelabuhan Ulee Lheue

Dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda yang berada di Kecamatan Blang Bintang, perjalanan dilanjutkan dengan menuju Pelabuhan Ulee Lheue. Lama perjalanan adalah sekitar 1 jam saja. Perjalanan ini bisa dilakukan dengan moda transportasi pilihan.

Mulai dari kendaraan pribadi, taksi, kendaraan umum damri, becak motor, dan juga labi-labi (kendaraan khas Aceh). Silakan memilih transportasi apa saja dengan tarif yang tentu saja berbeda. Jika kamu adalah backpacker, transportasi umum damri menjadi solusi yang cukup murah, yaitu hanya Rp 20.000 saja.

3. Perjalanan menuju Pulau Weh Sabang

Dari pelabuhan, perjalanan dilanjutkan ke Pulau Weh. Ada dua alternatif moda transportasi untuk menuju Pulau tersebut, yaitu dengan kapal feri (perjalanan lambat) atau kapal cepat. Ada tiga jam pelayaran kapal feri yang bisa digunakan, yaitu pagi jam 8, siang jam 11, dan sore jam 4 dengan harga yang cukup murah (Rp 25.000) dengan perjalanan selama kurang lebih 2 jam.

Untuk kapal cepat, perjalanan hanya dilakukan dua kali yaitu pada jam 8 pagi dan jam 14.30 siang. Harga tiketnya cukup mahal yaitu Rp 85.000.

Baca juga:

Objek Wisata

Di Pulau Weh Sabang ini ada banyak objek wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan. Oleh sebab itu, tak lengkap rasanya jika tidak menginap di sana selama liburan. Pulau yang berbatasan langsung dengan negara tetangga ini juga pasti akan menyuguhkan banyak fenomena yang memberikan pengalaman berharga.

Beberapa objek wisata di Pulau Weh kebanyakan adalah objek wisata pesisir dan pantai, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Pantai Iboih

Jika mencari sebuah spot wisata yang paling lengkap, pantai inilah jawabannya. Di sana ada banyak sekali penginapan, mulai yang paling murah hingga yang paling mewah.

Ada juga banyak jasa penyewaan kendaraan (motor dan mobil) dan alat-alat snorkeling. Berwisata kuliner pun bisa dilakukan di sekitar pantai ini karena ada banyak warung makanan dan tempat makan yang enak. Air pantai juga sangat jernih dan dasarnya terlihat. Perahu yang mengapung terlihat seperti melayang-layang.

Di pantai ini biasanya wisatawan juga bermain air dan naik perahu. Ada juga wisatawan yang menyeberang ke pulau terdekat dari pantai ini dengan perahu motor yang disewa. Pantai Iboih ini merupakan salah satu pantai terkenal di Pulau Weh ini.

2. Tugu nol kilometer

Spot ini memiliki sejarah untuk masyarakat Sabang. Banyak wisatawan yang mengabadikan momen di tugu sederhana ini.

Walau pemandangannya tidak seindah di pantai-pantai yang ada di sana, tugu ini merupakan spot terbaik untuk menikmati fenomena matahari terbenam. Wisatawan banyak juga yang menunggu matahari terbenam di spot ini.

Tugu ini adalah sebuah simbol yang menjelaskan bahwa di pulau inilah nol kilometer Indonesia mulai dihitung. Dulu tugu ini hanya sebuah tugu putih biasa. Namun saat ini tugu ini sudah memiliki tampilan yang lebih menarik karena sudah direnovasi oleh pemerintah daerah setempat yang membuat wisatawan betah berlama-lama di sana.

3. Pantai Kasih

Pantai ini termasuk pantai karang yang tidak memiliki banyak area berpasir. Namun, wisatawan tetap bisa berenang atau bermain air di tepian pantai ini. Lokasinya tidak jauh dari Kota Sabang dan termasuk mudah dijangkau.

Di sana juga banyak tanaman hijau yang semakin memberikan nuansa alami yang menenangkan di sekitar pantai. Ada banyak batuan di tepi pantai yang membuat pantai ini khas.

Wisatawan juga bisa menunggu matahari terbenam di pantai ini karena pantai kasih adalah salah satu spot terbaik untuk menikmati matahari terbenam. Wisatawan juga bebas berburu foto keren dengan latar belakang pantai sore dan sebuah pulau di seberang pantai.

4. Pantai Tapak Gajah

Pantai ini berada di sebelah Pantai Kasih dan masih berada di kawasan yang sama dengan Pantai Kasih. Namun, tidak seperti Pantai Kasih yang tidak memiliki area pasir yang luas, keindahan pantai Tapak Gajah ini adalah justru dari keberadaan pasir putihnya dan lautannya yang jernih.

Selain itu, garis pantainya yang panjang menjadikan wisatawan bebas bermain air dimana saja di sepanjang pantai tapak gajah ini. Karena orientasinya sama dengan Pantai Kasih, pantai ini juga merupakan lokasi terbaik untuk menikmati pemandangan matahari terbenam yang menawan.

Wisatawan bebas menikmati sunset dimana saja di sepanjang pantai sambil berfoto-foto. Selain itu, siluet pepohonan kelapa, awan, dan batu-batuan tepi pantai akan menambah daya tarik dan suasana khas tersendiri dari pantai ini.

5. Pantai Sumur Tiga

Pantai ini cukup terkenal di Pulau Weh karena keberadaan sumur di sekitar pantai yang berjumlah tiga buah. Air pada sumur itu ada yang tawar. Padahal lokasinya tepat di sebelah pantai yang notabene seharusnya berasa asin.

Hal ini menjadikan pantai ini unik. Selain itu banyak pohon kelapa yang menekankan suasana khas tropis Indonesia yang bisa dinikmati oleh wisatawan. Pasir pantai yang putih dan luas dipadu lautan yang biru bersih dengan langit yang biru juga akan memanjakan mata wisatawan yang datang.

6. Pantai Anoi Itam

Nama pantai ini sudah menggambarkan kondisi pantai. Seperti namanya, pantai ini adalah pantai yang memiliki pasir berwarna hitam. Namun warna pasir ini justru menjadi daya tarik tersendiri.

Selain itu, ada sejarah dari bekas penjajahan Jepang yang berada di pantai ini yang berbentuk sebuah benteng. Pantai ini berlokasi di Gampong Anoi Itam, Kecamatan Sukajaya, Kota Sabang.

Nama lain pantai ini adalah pantai hitam manis. Nama ini dijadikan julukan untuk pantai tersebut karena memang suasana pantai tetap menawan walaupun warna pasirnya hitam. Konon, ada banyak kandungan nikel di pasir pantai ini yang membuatnya berwarna gelap dan bermasa jenis berat.

7. Pantai Ujung Kareung

Seperti namanya, pantai ini adalah jenis pantai karang yang tidak memiliki pasir pantai. Wisatawan bisa menikmati pemandangan pantai khas karang atau bebatuan laut.

Selain itu, ada spot snorkeling juga yang tidak kalah indahnya dengan pantai lain di pulau weh. Pantai ini ternyata juga merupakan lokasi memancing yang baik. Wisatawan bisa mencoba memancing di sana dan membuktikannya sendiri.

Lokasi pantai ini ada di Desa Suak Indrapuri Kecamatan Johan Pahlawan, Meulaboh. Pantai ini memiliki sejarah untuk peradaban Indonesia, karena dulunya pantai ini adalah markas penjajah. Sebelum tsunami 2004, pantai ini adalah sebuah permukiman TNI dan polri.

Baca juga:

8. Pantai Pasir Putih

Seperti namanya, pantai ini memiliki pasir yang berwarna putih. Ombak yang tenang di pantai ini aman untuk dijadikan lokasi bermain air di sekitar pantai oleh para wisatawan. Di sana juga ada pepohonan hijau yang tidak jauh dari pantai.

Ada juga perahu-perahu yang bersandar di tepian pantai yang menambah suasana alam yang indah. Ada juga karang-karang khas pantai yang membuat pantai menjadi lebih indah.

Pemandangan kepulauan di seberang pantai juga menambah kesan tropis khas Indonesia yang sangat menawan. Pantai ini merupakan salah satu pantai terbaik dan terindah di Pulau Weh. Wisatawan wajib datang ke pantai ini.

9. Pulau Rubiah

Lokasi pulau ini adalah di seberang Pantai Iboih. Untuk sampai ke pulau ini, wisatawan harus menyeberang dengan perahu dengan perjalanan hanya 15 menit saja.

Di pulau ini, wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan khas pesisir utara Indonesia dengan air yang jernih. Lokasi ini juga merupakan spot terbaik untuk snorkeling. Taman bawah laut di Pulau ini tidak kalah dengan taman bawah laut Bunaken.

Ada banyak jenis ikan dan karang yang beraneka ragam dengan warna-warna yang menawan. Jika kamu suka menikmati pemandangan bawah laut, di sinilah lokasi yang terbaik dari Pulau Weh.

Penginapan dan Akomodasi

Pulau Weh memiliki perkembangan wisata yang sudah cukup baik. Ada banyak akomodasi penginapan yang bisa didatangi untuk menginap. Harganya pun beragam, mulai dari yang paling murah Rp 100.000 hingga yang berkelas dengan harga Rp 1.000.000 per malam. Wisatawan bebas memilih pada penginapan mana mereka akan menginap.

Namun, untuk bisa berkeliling Pulau Weh, akomodasi transportasi yang ada belum sepenuhnya nyaman. Memang ada transportasi umum jenis angkutan, tapi jam operasionalnya hanya sampai jam 7 malam. Sementara itu, angkutan labi-labi di pulau tersebut juga tidak memiliki rute khusus. Untuk wisatawan yang memang ingin berkeliling dengan nyaman, lebih baik menyewa kendaraan yang disediakan dengan harga yang relatif terjangkau.

Untuk lebih menghemat waktu, jangan lupa untuk meminta peta objek wisata ketika sampai di Pelabuhan Sabang. Peta tersebut akan membantu perjalanan wisata selama berkeliling Pulau Weh agar perjalanan bisa lebih efektif dan efisien.

Baca juga:

Demikianlah penjelasan mengenai Pulau Weh Sabang yang bisa dikunjungi selama liburan. Selamat berlibur di ujung barat Indonesia. Semoga liburanmu menyenangkan.