Melbourne adalah sebuah kota yang berada di teluk besar Port Philip dan didirikan di tahun 1835. Karena menjadi pusat pariwisata, olahraga, hiburan, pendidikan, seni dan perdagangan, maka tidak heran bila akhirnya Melbourne lebih dikenal saat ini sebagai ibukota budaya Australia. Berikut ini adalah serangkaian tempat wisata di Melbourne Australia yang dapat disambangi ketika berlibur yang merupakan tempat wisata di australia :
Yarra River
Bermuara di Port Phillip Bay, sungai ini melalui pinggiran kota dan pedesaan Melbourne ke pusat kota dan Docklands. Di kawasan inilah para wisatawan dapat menjumpai lapangan golf paling populer di Melbourne dan sebuah taman di sepanjang lapangan ini.
Perlu diketahui bahwa Melbourne didirikan di tepi Sungai Yarra di tahun 1835 di mana kemudian air sungai tersebut menjadi paling penting dalam mendukung kehidupan warga yang bermukim di kota. Untuk dapat mendapatkan pengalaman menyenangkan menyaksikan indahnya sungai ini, menggunakan kapal pesiar yang ditambatkan di daerah Federation Square akan lebih baik.
Luna Park
Tempat wisata ini cukup populer, terutama wahananya yang disebut dengan Scenic Railway Roller Coaster. Bagi para wisatawan yang suka dengan wahana dengan tingkat tantangan lebih tinggi, wahana satu ini bisa dicoba karena dari sinilah Anda dapat mendapatkan panorama Port Phillip Bay.
Luna Park sendiri dibuka di tahun 1912 yang menandakan betapa tuanya taman ini, namun justru daya tariknya makin besar, khususnya karena ada segala macam makanan yang ditawarkan di tempat ini agar para pengunjung tidak mudah kelaparan.
- Jam operasional Luna Park sangat bervariasi setiap bulannya, maka akan lebih baik jika langsung mendapatkan informasi dari situs resminya.
- Untuk wahana, pengunjung dewasa (13 tahun ke atas) dikenakan biaya sebesar USD 49.50 atau sekitar Rp 651 ribu, anak-anak usia 4-12 tahun dikenakan USD 39.50 atau sekitar Rp 519 ribu, dan para balita dikenakan USD 16.50 atau sekitar Rp 217 ribu. Harga tersebut adalah untuk tiket unlimited.
Albert Park
Dari pusat kota, Albert park dapat dijangkau hanya dengan menempuh sekitar 3 kilometer saja. Taman ini dikenal sebagai tempat terbaik yang menjadi rumah bagi Formula 1 Grand Prix di bulan Maret yang diadakan setiap tahunnya.
Taman ini juga kerap dimanfaatkan sebagai tempat untuk bermain dan berolahraga, bahkan banyak juga orang yang datang hanya untuk bersantai menikmati pemandangan. Terdapat tiga daerah piknik utama yang bisa dijelajahi oleh para wisatawan dan semuanya memiliki shelter, barbecue elektrik, pohon rimbun, meja dan toilet untuk yang ingin bersantai sambil barbecue-an. Para pecinta olahraga pun dapat menikmati olahraga golf karena terdapat sebuah lapangan golf terbuka untuk umum di area taman ini.
Ashcombe Maze & Lavender Garden
Lokasi wisata ini dikenal sebagai rumah bagi labirin tradisional tertua yang ada di Australia di mana Anda akan mendapati Lavender Labyrinth dan labirin Circular Rose yang ditanami dengan 1.200 mawar. Bagi pengunjung yang suka tantangan dan hal-hal seru, menjelajahi labirin di tempat ini pasti asyik.
Anak-anak pun dapat bersenang-senang dengan adanya Great Ashcombe Gnome Hunt. Selain itu juga masih ada kafe Ashcombe serta beberapa toko suvenir serta bibit tanaman yang dapat disambangi jika Anda tertarik untuk berbelanja atau membeli bibit tanaman.
- Ashcombe Maze & Lavender Garden buka setiap hari dari jam 9 pagi sampai 5 sore.
- Pengunjung dewasa dikenakan biaya masuk USD 18.50 atau sekitar Rp 243 ribu, anak-anak usia 4-15 tahun dikenakan USD 10 atau sekitar Rp 132 ribu, sedangkan anak-anak usia di bawah 3 tahun digratiskan.
Sunny Ridge Strawberry Farm
Suka dan menggemari buah stroberi? Ladang stroberi di Melbourne ini bakal memuaskan liburan Anda. Untuk mencapai lokasi ini, Anda hanya akan memerlukan waktu kurang lebih 75 menitdari kota dengan mobil apabila dari pusat kota.
Tidak perlu membayar mahal untuk bisa mengunjungi dan memilih stroberi yang disuka dan pemetikan biasanya dimulai pada bulan November yang merupakan akhir dari musim semi sampai dengan bulan April yang adalah awal musim gugur. Tidak hanya sekadar memetik, kunjungi juga Dessert Cafe untuk mencicipi hidangan penutup berbahan utama stroberi.
- Sunny Ridge Strawberry Farm dari Mei hingga Oktober buka hanya di hari Jumat hingga Minggu dengan jam operasional dari 11 siang sampai 4 sore.
- Untuk U-Pick Season diadakan pada bulan November hingga April dari jam 9 pagi sampai setengah 5 sore.
Melbourne Aquarium
Bagi yang berlibur bersama dengan keluarga, apalagi membawa anak-anak, disarankan untuk berkunjung ke Melbourne Aquarium di mana Anda sekeluarga bisa menikmati kehidupan para makhluk dari Samudra Selatan.
Bersama makhluk Antartika lainnya, pinguin menjadi sorotan utama di tempat ini. Ada atraksi yang lebih agak lebih menegangkan, yaitu Oceanarium menyeramkan dan cetar dengan sebuah akuarium yang berisikan hiu abu-abu, kura-kura dan ikan pari.
- Melbourne Aquarium buka setiap hari dari jam setengah 10 pagi sampai dengan 6 sore.
- Membeli tiket online akan lebih menghemat dan untuk tiket keluarga akan dikenakan biaya mulai dari USD 84.15 atau sekitar Rp 1,1 juta.
Old Melbourne Gaol
Bangunan bekas penjara ini kini difungsikan sebagai sebuah museum. Tempat ini sudah sangat terkenal menjadi rumah bagi banyak penjahat, termasuk buronan Ned Kellu. Sudah ada sekitar 135 orang yang digantung di tempat ini selama Old Melbourne Gaol berfungsi sebagai penjara dari tahun 1845 sampai dengan 1924.
Museum ini memamerkan topeng kematian serta banyak informasi yang terkait dengan penjara dan para narapidananya. Karena dikabarkan berhentu, maka museum ini kemudian justru membuka tur malam serta mengadakan pementasan setiap hari Sabtu bertemakan kehidupan dan kematian narapidana terkenal, Ned Kelly.
- Old Melbourne Gaol buka setiap hari dari jam setengah 10 pagi sampai 5 sore.
- Pengunjung dewasa dikenakan biaya masuk sebesar USD 25 atau sekitar Rp 329 ribu, sementara anak-anak dikenakan USD 13.50 atau sekitar Rp 178 ribu.
Flagstaff Garden
Dibangun pada tahun 1862 di pusat kota Melbourne, inilah taman kota paling tua yang bisa dikunjungi untuk berfoto dan bersantai. Jika mendatangi lokasi ini, pemandangan yang akan Anda dapatkan antara lain adalah para pekerja kantor yang duduk-duduk di atas rumput saat waktu istirahat makan siang.
Taman ini pun dekat dengan Queen Victoria Market yang menawarkan berbagai barang dan makanan dengan kios-kiosnya yang banyak. Berjalan melalui taman ini, Anda juga akan mendapati patung-patung memorial yang dapat diabadikan.
Immigration Museum
Museum ini begitu terkenal karena inilah tempat di mana identitas dan esensi Melbourne dihubungan satu sama lain. Tidak hanya sekadar menawarkan Anda untuk berjalan kembali ke masa lalu, namun pengunjung di sini akan mengetahui lebih banyak serta mengesplor tentang bagaimana para imigran berinteraksi dengan masyarakat modern.
Pecinta sejarah akan menyukai lokasi wisata ini karena dapat belajar banyak hal, termasuk kehidupan para pemukim pertama yang eksis di tahun 1800-an, bagaimana populasi di Australia terbangun, serta perjalanan yang menandai kehidupan seorang imigran.
- Immigration Museum buka setiap hari kecuali Jumat Agung dan Hari Natal, dari jam 10 pagi sampai dengan 5 sore.
- Pengunjung dikenakan biaya masuk antara USD 14-15 atau sekitar Rp 184-197 ribu.
Lygon Street
Sebagai sebuah area yang dianggap sebagai Italia kecil, Lygon Street ini pernah menjadi pusat budaya kafe Melbourne. Di sepanjang jalan Lygon ini, Anda akan dengan mudah menjumpai banyaknya toko kue serta bar selain dari kafe.
Bahkan tidak hanya bisa berwisata kuliner, Anda pun dapat berwisata belanja di toko-toko pakaian di kawasan ini. Bahkan toko buku dan bioskop juga ada di sini, seperti yang paling besar dan berharga di Melbourne, La Mama Theatre and Cinema Nova.
Melbourne Museum
Sebuah museum di Melbourne yang pasti akan memberikan pengalaman berbeda bagi para wisatawan dewasa maupun anak-anak di mana terdapat serangkaian pameran permanen yang bertemakan lingkungan, sejarah serta budaya.
Ada beberapa galeri yang bisa ditelusuri, yaitu Forest Gallery, area anak-anak dan Aborigin Gallery. Banyak hal yang museum ini bawakan melalui pamerannya dan berupa bangunan yang cukup mencolok didesain dengan facade kaca nesar, Melbourne Museum tidaklah langsung menangkap perhatian Anda karena berada tepat di belakang Royal Exhibition Building di Carlton Gardens.
- Melbourne Museum buka setiap hari dari jam 10 pagi sampai 5 sore kecuali di Jumat Agung dan Hari Natal.
- Pengunjung dewasa dikenakan biaya masuk sebesar USD 14 atau sekitar Rp 184 ribu, sementara anak-anak usia di bawah 16 tahun digratiskan.
Katedral St. Paul
Berada di jantung kota Melbourne, katedral ini merupakan salah satu obyek pariwisata religi yang bisa dikunjungi. Dibangun pada tahun 1835, gereja katedral dan metropolitikal ini terdapat di situs pelayanan Kristen publik pertama di Melbourne. Arsitekturnya menunjukkan segalanya, yaitu dari gaya transisi gothic yang menawan.
Bahkan diketahui juga bahwa katedral ini memiliki puncak menara Anglikan paling tinggi kedua di dunia. Beribadah dan menelusuri katedral ini sangat diperbolehkan dan pengunjung akan disambut dengan baik, bahkan terdapat Cathedral Shop di bagian dalam gereja yang menjual berbagai suvenir dan barang religius dengan harga promosi.
- Katedral St. Paul buka setiap hari; hari Senin sampai Jumat buka dari jam 8 pagi hingga 6 sore, hari Sabtu jam 9 pagi sampai 4 sore dan di hari Minggu buka dari jam setengah 8 pagi sampai setengah 8 malam.
- Untuk Cathedral Shop, pelayanan dari jam 10 pagi sampai 3 sore.
Katedral St. Patrick
Satu lagi katedral yang akan melengkapi perjalanan wisata arsitektur dan religi Anda, yaitu Katedral St. Patrick yang letaknya ada di pinggiran timur pusat kota dan dikelilingi oleh taman-taman cantik.
Bergaya Gothic Revival, pembangunan dari gereja ini sudah dari awal abad ke-14 di mana tata letaknya pun didasarkan pada salib Latin. William Wardell adalah seorang arsitek gerejawi terkenal yang merancang katedral ini, bukan hanya bangunannya saja melainkan juga barang-barang kuningan serta mosaic yang Anda dapat saksikan ketika memasuki ruangan gereja.
- Pengunjung bisa mengeksplorasi katedral serta beribadah pada misa harian pada hari Minggu jam setengah 10 pagi, 11 siang dan setengah 7 malam.
- Terdapat Cathedral Shop yang akan melayani di hari Senin sampai Jumat dari jam setengah 10 pagi hingga setengah 5 sore, serta hari Minggu dari jam setengah 9 pagi sampai 1 siang.
Scienceworks Museum
Melbourne rupanya memiliki banyak museum dan satu lagi yang akan membuat liburan keluarga makin asyik, yaitu Scienceworks Museum yang menawarkan beragam ilmu pengetahuan dan teknologi, pameran sejarah, petualangan kosmik dan demonstrasi secara live.
Salah satu highlight yang tidak boleh sampai dilewatkan di sini adalah Melbourne Planetarium dengan langit-langitnya yang memiliki tinggi sekitar 16 meter. Pengunjung juga akan dimanjakan dengan adanya area barbecue, kafe, arena bermain dan tempat duduk untuk para orang dewasa maupun anak-anak.
- Scienceworks Museum buka setiap hari kecuali hari Jumat Agung dan Hari Natal, yaitu dari jam 10 pagi sampai setengah 5 sore.
- Pengunjung dewasa dikenakan biaya masuk USD 14 atau sekitar Rp 184 ribu, sedangkan anak-anak usia 16 tahun ke bawah digratiskan.
Rippon Lea House and Gardens
Dari pusat kota Melbourne, Anda akan dapat menjangkau lokasi wisata ini hanya dalam waktu 20 menit saja. Rumah Victoria yang sudah eksis sejak abad ke-19 ini masih sangat rapi dan terawat dengan baik. Pembangunannya sangat baik karena terdapat perkebunan asli Melbourne yang juga dilengkapi dengan pipa modern serta listrik.
Rumah bersejarah ini bisa dikunjungi oleh para wisatawan dengan menelusuri 15 kamar yang berbeda di mana setiap ruangan benar-benar menawarkan sisi kemewahan yang luar biasa. Asyiknya, di sini Anda dapat menikmati teh di bagian tamannya atau bahkan bermain permainan kasual.
- Rippon Lea House and Gardens buka setiap hari dari jam 10 pagi sampai dengan 5 sore.
- Pengunjung dewasa dikenakan biaya masuk sebesar USD 15 atau sekitar Rp 197 ribu, sedangkan anak-anak usia 15 tahun ke bawah dikenakan USD 9 atau sekitar Rp 118 ribu.
Brighton Beach
Teluk di Port Phillip Bay ini sangat menarik untuk disambangi karena memang pemandangannya yang begitu indah serta menawan. Terdapat klub kapal pesiar, sejumlah butik, kafe di area pantai, bioskop, serta boardwalk yang jelas akan menambah rasa puas para pengunjung pantai ini.
Karena dijaga oleh penjaga pantai profesional, para pengunjung yang ingin berseru-seruan di air seperti berenang sangat boleh dan terbilang aman. Teluk bernuansa Eropa ini hanya sekitar 11 kilometer saja dari pusat kota Melbourne dan sesampainya di sini Anda akan terkagum akan pasir putih yang menjadi daya tarik dari pantai ini.
Chapel Street
Bagi Anda yang senang berjalan-jalan di Melbourne, Chapel Street yang didominasi oleh kafe dan pusat perbelanjaan jangan sampai dilewatkan karena para wisatawan akan senang berpetualang di kawasan ini.
Anda bahkan juga bisa menonton atau naik trem klasik Melbourne yang sering melalui jalan ini, atau boleh juga untuk bersenang-senang di bar yang ada di sini. The Prahran Markets yang merupakan pasar makanan paling tua di Melbourne pun dapat dijumpai di jalan ini, mulai dari makanan ringan hingga makanan laut dan daging serta roti-roti segar bisa dibeli dan diicip.
- Chapel Street beroperasi dari hari Senin sampai Kamis serta hari Sabtu dari jam 10 pagi sampai 6 sore, kemudian di hari Jumat buka dari jam 10 pagi sampai setengah 9 malam. Khusus di hari Minggu buka lebih siang dari jam 11 siang hingga setengah 6 sore.
- Beberapa toko memiliki jam buka yang berbeda.
Fitzroy Gardens
Merupakan salah satu taman yang didirikan di abad ke-19, Fitzroy Gardens dibangun dengan tujuan baik, yaitu untuk melestarikan dan menciptakan ruang hijau yang ada di dalam kota.
Taman ini menjadi yang terbaik di kota Melbourne, apalagi ketika Anda datang tepat pada musim gugur, yakni antara bulan April sampai dengan Juni di mana taman kelihatan begitu menawan. Daya tarik utama dari taman ini adalah Captain Cooks Cottage yang diangkut dari Inggris di tahun 1934. Tersedia tur gratis berkeliling Fitzroy Gardens setiap hari Rabu pada jam setengah 1 siang dan merupakan pemandangan terindah di dunia .
Cook’s Cottage
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Cook’s Cottage menjadi daya tarik yang perlu diperhatikan ketika berkunjung ke Fitzroy Gardens. Bangunan bersejarah ini terbilang salah satu yang paling signifikan di Australia karena dibangun di tahun 1755 di Inggris sebelum akhirnya diangkut ke Australia di tahun 1934.
Dirancang dan dibangun oleh orang tua dari Kapten James Cook, bangunan ini menampilkan keunikan melalui barang-barang antik yang dipertunjukkan di sini. Saat masuk ke dalamnya, Anda juga akan disambut oleh para staf yang memakai kostum abad ke-18.
- Cook’s Cottage buka setiap hari dari jam 9 pagi sampai 5 sore.
- Pengunjung dewasa dikenakan biaya masuk sebesar USD 6.20 atau sekitar Rp 81 ribu, sedangkan anak-anak usia 5-15 tahun dikenakan USD 3.20 atau sekitar Rp 42 ribu.
Chinatown
Melbourne juga mempunyai Chinatown yang bakal menjadi surganya para orang Tionghoa atau keturunan Tionghoa yang tinggal di Melbourne, serta bagi para turis yang penasaran dengan pasar berbau Tionghoa ini.
Didominasi oleh toko-toko Cina, Anda yang bingung berada di sebelah mana Chinatown ini pasti langsung menemukannya ketika melihat lengkungan merah menjulang yang otomatis sebagai penunjuk bahwa Anda telah sampai di pintu masuk Chinatown. Berbagai macam buah serta masakan Cina bisa didapat dan dirasakan di sini; sebagai pembeli Anda juga bisa menawar.
Colonial Tramcar
Restoran Colonial Tramcar menawarkan dining berkelas tinggi sambil berkeliling melalui jalan-jalan kota karena restoran ini berbentuk sebuah trem yang akan membuat Anda dapat makan, bersantai sambil berkeliling di dalam trem.
Beragam makanan lezat akan disajikan bagi Anda di mana produk lokal adalah yang menjadi bahan utama, selain itu terdapat beraneka pilihan minuman beralkohol yang juga disediakan dari bar. Siapkan budget lebih untuk dapat menikmati restoran kelas satu yang penuh dengan kenyamanan.
- Untuk makan siang (jam 1-3 siang) dengan 4 menu utama, pengunjung perlu membayar sekitar USD 85 per kepala atau Rp 1,1 juta.
- Untuk makan makan lebih awal (jam 5.45-7.15 sore) dengan 3 menu utama, pengunjung perlu membayar sekitar USD 82 per orang atau Rp 1 jutaan.
- Untuk makan malam (jam 8.35-11.30 malam) dengan 5 menu utama dari hari Minggu sampai Kamis pengunjung dikenakan USD 125 atau sekitar Rp 1,6 juta, sedangkan di hari Jumat dan Sabtu pengunjung harus membayar USD 140 atau sekitar Rp 1,8 juta.
Queen Victoria Market
Dibuka dari tahun 1878, pasar ini tidak pernah sepi karena menjadi salah satu bagian Melbourne yang paling baik untuk berbelanja sayuran dan buah segar. Tidak hanya itu, pasar bersejarah ini juga menawarkan berbagai makanan laut, bumbu dapur, keju dan daging gourmet. Ketika bertandang ke spot satu ini, jangan kaget karena tempat ini selalu beratmosfer sibuk serta bersemangat, khususnya pada Hari Paskah dan Natal. Saat musim panas, hari Rabu malam selalu ada Pasar Malam yang penuh dengan hiburan dan makanan lezat, sementara di hari Minggunya akan penuh dengan kafe outdoor dan wahana anak.
- Queen Victoria Market buka terus selain di hari Senin, Rabu dan hari besar.
- Pengunjung tidak akan dikenakan biaya apapun untuk masuk ke kawasan pasar ini.
Itulah sejumlah tempat wisata di Melbourne Australia yang seru, menyenangkan dan sekaligus mengedukasi para wisatawan. Selamat merencanakan liburan Anda ke Melbourne dan semoga hari-hari Anda di kota ini luar biasa.