Fatumnasi ini adalah salah satu Kecamatan di daerah Timor Tengah Selatan atau disingkat dengan nama TTS, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Mungkin belum banyak yang tau bahwasannya di Fatumnasi ini memiliki kekayaan dan keindahan alam yang eksotis dan aesthetic sekali sehingga layak disebut sebagai Surga yang tersembunyi dan menjadi tempat wisata di Nusa Tenggara Timur yang wajib dikunjungi.
Jika ingin ke Fatumnasi ini ada banyak tempat -tempat indah tersaji yang tak boleh dilewatkan untuk mengunjunginya meskipun akses perjalanan menuju ke Kecamatan Fatumnasi ini tidak mudah karena di beberapa bagian titik masih ada kondisi jalan yang belum optimal didukung pula banyaknya jalanan yang menanjak dan berliku.
Tapi itu tidak menyurutkan hati para wisatawan untuk berkunjung karena dikalahkan oleh keindahan hamparan alam bak Surgawi ini. Lantas apa saja tempat-tempat wisata alam Indonesia yang tersembunyi yang wajib dikunjungi disuguhkan di alam Fatumnasi ini. Berikut temat wisata fatumnasi nusa tenggara timur yang wajib untuk dikunjungi.
1. Cagar Alam Gunung Mutis
Gunung Mutis adalah puncak tertinggi di Nusa Tenggara Timur yang berjarak sekitar 6 jam dari kota Kupang. Pemandangan Gunung Mutis sangat indah dan mempesona dengan hamparan padang rumput yang luas dan panorama hutan hijau serta pohon -pohon yang menjulang tinggi.
Posisi Gunung Muntis ini terletak diperbatasan Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Kabupaten Timor Tengah Utara yang memiliki ketinggian 2.458 mdpl. Wisata Cagar Alam ini banyak menyimpan kekayaan alam berupa macam-macam jenis flora dan fauna didalamnya. Seperti yang kita ketahui ada beberapa jenis aneka satwa khas Timor yaitu;
- Ular Sanca Timor
- Betet Timor
- Kukus
- Rusa Timor
- Biawak Timor
- Babi Hutan
- Pergam Timor
- Perkici Dada Kuning
- Ayam Hutan Punai, dll
Dalam perjalanan menuju Gunung Muntis ini kita disuguhi oleh pemandangan sekawanan kuda dan Sapi liar yang sedang merumput dibawah jejeran pepohonan Eucalyptus yang menjulang tinggi yang semerbak wanginya ketika tertiup angin.
Selain itu juga, banyak jenis tumbuh-tumbuhan dan pepohonan lain yang menambah rimbun dan asrinya gunung Muntis. Selain menjadi tempat destinasi wisata juga dikenal sebagai tempat penelitian baik peneliti dari dalam negeri ada juga peneliti dari luar negeri.
2. Hutan Bonsai Fatumnasi (Akuna)
Hutan Bonsai ini termasuk kedalam Wisata Cagar Alam yang berada di lereng gunung Muntis yang. Hutan Bonsai juga disebut dengan Akuna oleh penduduk asli setempat yang mendiami wilaya lh Fatumnasi yaitu masyarakat Dawan. Pemandangan Hutan Bonsai ini terlihat sangat Eksotis dan Magis karena banyaknya penampakan pepohonan tua yang berusia ratusan tahun yang memiliki tinggi kurang lebih sekitar 2-5 meter yang masih lestari sampai sekarang.
Hutan Bonsai memiliki ciri khas akar dan batangnya berbonggol-bonggol besar, dahan yang berlekuk-lekuk dan ranting yang menjulur yang bersentuhan dengan ranting kecil lainnya dan ditumbuhi daun-daun yang berukuran kecil, serta ditumbuhi benalu dan lumutan.
Kawasan Hutan Bonsai Fatumnasi ini kawasan terlembab di Pulau Timor denga suhu rata-rata 12-190 derajat Celcius di ketinggian 1.480 mdpl dan memiliki curah hujan rata-rata sebesar mm. Kawasan Hutan Bonsai terlihat magis karena diselimuti awas tipis dikala musim basah. Sungguh pemandangan yang menakjubkan.
Tidak sedikit yang menjadikan kawasan ini sebagai latar belakang foto prewedding. Keindahan alam Hutan Bonsai ini adalah tempat wisata di Indonesia seperti luar negri yang bagus dan kekinian, unik dan langka karena tidak ditemukan ditempat lain sehingga menjadi tempat wisata favorit tidak hanya bagi masyarakat Timor Tengah Selatan saja tapi juga bagi seluruh Provinsi Nusa Tenggara Timur.
3. Hutan Pinus
Barisan hutan Pinus yang berjejer dikawasan Cagar Alam gunung Muntis ini adalah salah satu tempat yang instagrammabel dan diserbu para wisatawan karena ditempat ini terlihat sangat indah dan masih asri menjadikan lokasi ini sebagai salah satu wisata hutan Pinus di Indonesia yang wajib dikunjungi yang memberikan suasan damai dan tenang jika berada di tempat itu.
Jika ingin berkunjung ke kawasan hutan Pinus ini pada saat musim hujan dan lembab, terlihat pemandangan yang sangat memukau yang mana hutan Pinus diselimuti kabut dan menjadi momen yang tepat untuk ber swafoto di spot yang instagrammabel ini.
Wisata hutan Pinus ini menjadi destinasi pilihan yang selalu dipadati pengunjung yang ingin ber selfi sekaligus menghirup udara segar dan menikmati keindahan hutan Pinus yang menjulang tinggi sekilas seperti berada di luar negeri.
4. Danau Nefo Kaenka
Danau Nefo Kaenka ini memang berwarna coklat yang dikelilingi pepohonan Ampupu nan hijau dan tinggi disekitarnya yang menambah keindahan pemandangan di danau ini.
Bagi para wisatawan yang ingin berkunjung ke Danau Nefo Kaenka ini, spot ini dimanfaatkan sebagai tempat makan siang yang romantis sekaligus tempat bersantai. Danau yang berada di ketinggian 1260 mdpl ini merupakan danau alami di perbukitan desa yang memiliki udara yang sejuk sehingga membuat wisatawan betah berlama-lama di danau ini.
Sejarah Danau Nefo Kaenka ini menurut cerita salah satu warga konon danau ini merupakan pusat pulau Timor dan menjadi tempat minum dan berkubangnya ternak sapi milik raja Mollo yaitu Lasa Oematun. Danau ini masih dilestarikan sampai sekarang dan menjadi tempat wisata pilihan untuk refreshing bersama keluarga tercinta diakhir pekan.
5. Fatu Nausus
Fatu Nausus atau bukit batu Karst adalah tebing batu yang besar dan tinggi menjulang dan ditengahnya terbelah. Tempat yang sangat memukau dan instagrammabel sekali ya guys!
Menurut sejarahnya awal mula wisata Fatu Nausus ini adalah sebagai tempat penambangan batu marmer yang kemudian dihentikan. Konon katanya batu marmer Fatu Nausus ini memiliki kualitas nomor 2 di dunia. Lokasi ini juga pernah dipakai sebagai tempat untuk melangsungkan upacara adat bagi masyarakat sekitar.
Tempat wisata yang cocok untuk backpacker ini memang memiliki akses yang kurang memadai untuk menuju ke tempat wisata Fatu Nausus dan dibutuhkan kesabaran untuk bisa sampai ke lokasi ini. Dari arah pintu gerbang wisata Fatu Nausus ini harus menyusuri jalan sekitar beberapa puluh meter untuk sampai ke bawah bukit Karst ini.
Sesampai di lokasi kita bisa menyaksikan gunung batu yang tegak lurus dan licin dan dibawahnya diselimuti rerumputan yang hijau. Selain jadi tempat wisata Fatu Nausus ini merupakan hasil kekayaan bumi yang patut dijaga keberadaannya karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi bagi masyarakat TimorTengah Selatan khususnya warga Fatumnasi.
6. Bukit Nubui
Bukit Nubui ini adalah kawasan perbukitan yang diselimuti oleh hamparan rerumputan hijau layaknya karpet yang digelar sehingga membuat keindahan alam Bukit Nubui terlihat sungguh mempesona. Waktu yang pas untuk berkunjung ke Bukit Nubui ini ketika sore hari sambil menikmati semilir angin yang sepoi-sepoi dan berselfi dari atas bukit yang tidak terlalu tinggi ini.
7. Bekas Tambang Marmer Desa Tunua
Desa Tunua berada di wilayah Mollo Utara yang berjarak sekitar 50 km dari Soe. Di desa Tunua ini ada lokasi bekas tambang marmer tepatnya di bukit Naetapan dengan memiliki luas 10,5 hektar. Menurut sejarah awal mula bekas tambang marmer di desa Tunua ini yang mana para penduduk Mollo menolak pengoperasian pertambangan ini dengan alasan menimbulkan kerusakan alam.
Pertambangan marmer yang beroperasi sejak tahun 2000 ini akhirnya tutup pada tahun 2012 dan sampai sekarang bekas tambang tersebut beralih menjadi tempat wisata. Tempat ini ramai dikunjungi wisatawan yang datang dari dalam dan luar daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur yang penasaran dengan keindahan alam desa Tunua Fatumnasi ini. Banyak pelancong yang mengabadikan momennya sekaligus menikmati pesona alam dari ketinggian bekas tambang marmer desa Tunua..
Itulah 7 tempat wisata Fatumnasi yang memukau bak Surga yang tersembunyi. Berharap semoga wisata-wisata di Fatumnasi ini tetap terjaga keasriannya yang begitu memanjakan mata para wisatawan yang datang.