Italia memang menjadi salah satu negara di Eropa yang orang-orang berharap dapat kunjungi karena beragam tempat sejarah dan klasik bisa ditemukan di sana. Roma adalah kota yang popularitasnya tidak tanggung-tanggung di kalangan wisatawan dunia saat bicara tentang negara Italia. Untuk dapat melihat langsung megahnya kota ini berikut segala isinya, ragam tempat wisata di Roma berikut kiranya bisa dijadikan referensi berlibur.
Colosseum
Liburan dijamin tidak akan lengkap ketika berada di Roma namun sama sekali tidak bertandang ke Colosseum. Obyek wisata megah yang penuh histori dibaliknya ini memang tidak boleh sampai dilewatkan begitu saja. Peninggalan sejarah ini memang tidak akan pernah sepi pengunjung karena orang dari seluruh dunia tampaknya penasaran dengan arena gladiator yang termasuk di dalam karya paling besar pada zaman kerajaan Romawi. Berada di tengah-tengah pusat kota Roma, Colosseum ini ada bisa ditemukan di sisi timur Roman Forum yang dikenal sebagai sebuah spot alun-alun dengan reruntuhan gedung-gedung zaman dulu.
Colosseum sendiri juga bisa disebut Colosseo yang diketahui menjadi sisa reruntuhan dari amfiteater dan untuk arena gladiator, bangunan ini mendapat nama Colosseum yang berasal dari sebuah patung yang mempunyai nama Colossus. Patung tersebutlah yang dijadikan pengganti Nero atau raja yang ada di Romawi. Konon, arena ini adalah tempat di mana pertarungan antara binatang dan manusia dipertunjukkan, tapi juga berfungsi sebagai tempat eksekusi para tahanan. Sesampainya di kawasan Colosseum ini, terdapat 2 bangunan di dalamnya yang bisa dijumpai wisatawan, yakni bangunan Colosseum itu sendiri dan bangunan yang tampak seperti pintu gerbang yang sebenarnya masih menjadi bagian dari area arena gladiator ini.
- Colosseum bisa dikunjungi setiap hari dan arena ini buka dari jam setengah 9 pagi sampai setengah 4 sore.
- Pengunjung dewasa dikenakan biaya sebesar EUR 12 atau sekitar Rp 174 ribu untuk bisa masuk ke dalamnya.
- Pengunjung yang berusia di atas 65 tahun dan di bawah 18 tahun dibebaskan dari biaya asalkan menjadi member European Union.
Piazza Navona
Berkesempatan menuju Roma, tentu selain dari Colosseum, Piazza Navona adalah tempat wisata berikutnya yang memiliki segudang pesona yang tidak boleh sampai dilewatkan. Alun-alun ini adalah yang terindah dan paling populer di kota Roma. Ada banyak hal yang menarik perhatian saat berkunjung ke spot ini, salah satunya adalah banyaknya seniman jalanan yang memadati Piazza Novana baik siang maupun malam. Segudang restoran dan kafe outdoor pun bisa dijajaki di tempat ini, apalagi yang suka berwisata kuliner.
Dulunya, Piazza Navona ini difungsikan sebagai lokasi pacuan kuda di zaman kerajaan Romawi kuno. Namun, kini bisa diliha perubahannya yang luar biasa di mana spot satu ini menjadi yang terfavorit bagi keluarga yang menjelajahi Roma. Alun-alun luas ini pun memiliki tiga buah air mancur yang penuh dengan sisi kemegahannya. Air mancur utama dengan ukuran paling besar dikenal dengan nama Fontana dei Quattro Fiumi yang artinya Air Mancur Empat Sungai. Pembangunannya pun dilakukan pada tahun 1647 hingga 1951 setelah Paus Innocent X yang meminta.
Spanish Steps
Sepintas dari namanya mungkin orang mengira bahwa lokasi wisata ini ada di Spanyol dan bukan di Italia, namun sebenarnya Spanish Steps ini betul-betul ada di Roma. Jejeran tangga ini adalah yang menghubungkan Piazza Trinita dei Monti dan Piazza yang ada di Spagna. Para wisatawan dijamin puas selama berada di tempat ini karena banyak toko berjejer rapi yang menjajakan berbagai produk bermerek sehingga tidak salah untuk datang, berkeliling dan berbelanja di lokasi satu ini.
Selain berbelanja barang bermerek, wisata kuliner adalah yang paling oke untuk dilakukan karena ada aneka ragam makanan nikmat yang disajikan oleh sejumlah rumah makan di kawasan ini. Setelah berbelanja atau berjalan-jalan, tentu wisatawan merasa lapar dan merasa perlu mengisi perut untuk mengembalikan energi. Maka, bersantailah sejenak sambil memanjakan lidah di Spanish Steps yang pastinya tidak akan membuat Anda kecewa.
Pantheon
Wisatawan tanah air yang suka dengan kegiatan wisata bangunan, Roma juga memiliki Pantheon yang merupakan sebuah kuil yang ada di zaman kekaisaran Romawi. Sekarang, bangunan tersebut sudah berubah fungsi yang digunakan sebagai gereja Katolik Roma. Jika tertarik untuk datang melihat-lihat, silakan langsung mengunjungi tepi Piazza della Rotonda karena gereja ini berada di sana. Piazza della Rotonda sendiri merupakan sebuah alun-alun yang cukup dekat dari Piazza Novona.
Dengan desain bangunan berbentuk melingkar dengan atap segitiga berikut tiang-tiang tinggi pada bagian terasnya, justru bangunan ini kelihatan semakin unik dan khas. Pantheon merupakan salah satu bangunan bersejarah di zaman Romawi kuno yang masih terawat dengan sangat baik dan indah. Bahkan bangunan ini dijadikan inspirasi banyak bangunan di dunia, entah itu model bangunan anyar yang sudah terbilang modern maupun bangunan seperti gereja pun banyak mengambil sedikit banyak desain dan struktur dari Pantheon.
- Pantheon buka setiap hari dengan jam operasional dari jam 9 pagi hingga setengah 8 malam pada hari Senin sampai dengan Sabtu, sementara Minggu buka dari jam 9 pagi hingga 6 petang saja.
- Pengunjung tidak usah mengeluarkan biaya untuk menikmati bangunan ini.
Villa Borghese
Bila sempat, Anda yang berlibur di Roma jangan sampai melupakan Villa Borghese. Lokasi wisata ini adalah sebuah taman yang dikenal paling besar yang ada di kota Roma. Begitu banyak daya tarik taman ini yang bisa diabadikan, seperti misalnya patung-patung, air mancur, serta danau dan pemandangan di sekitarnya yang begitu menyejukkan. Ada juga sejumlah museum dan kuil yang bisa dikunjungi ketika sudah memasuki area taman ini. Wisata alam di sini begitu menyegarkan dengan panorama hijau serta rindangnya pohon-pohon yang bisa dinikmati saat berkeliling dengan berjalan kaki. Kalau Anda jeli, terdapat Triton yang juga akan menangkap perhatian pengunjung; Triton ini adalah patung yang mirip dengan yang ada di Piazza Novana, tepatnya di Fontana del Moro.
- Villa Borghese sendiri buka setiap hari selama 24 jam.
- Khusus untuk Galeri dan Museum Borghese, waktu operasional hanya dari Selasa hingga Minggu dari jam setengah 9 pagi sampai setengah 8 malam. Tutup hanya pada hari Senin dan saat Hari Natal serta Tahun Baru.
Museum Vatikan
Roma memiliki sebuah museum yang sangat terkenal di dunia, yakni Museum Vatikan yang amat sangat menarik para wisatawan dunia. Obyek wisata inilah yang akan menunjukkan kepada para pengunjung akan segala lukisan dinding yang menjadi karya terbaik dari seorang seniman luar biasa, Michelangelo. Ada sebuah tangga melingkar yang bisa dinaiki oleh pengunjung museum demi menikmati lukisan-lukisan tersebut. Waktu terbaik yang disarankan untuk melakukan kunjungan adalah siang sampai sore hari.
- Museum Vatikan buka dari hari Senin hingga Sabtu saja dan menerima pengunjung dari jam 9 pagi hingga 4 sore.
- Museum Vatikan akan tutup di setiap hari Minggu.
Roman Forum
Spot yang memiliki nama asli dalam bahasa Italia Fora Romano ini adalah salah satu spot di kota Roma yang juga akan memberikan kepuasan liburan bagi Anda. Alun-alun ini memang dipenuhi dengan sejumlah puing-puing bangunan kuno dan menjadi sebuah jantung kota, tidak heran apabila Anda melihat adanya banyak bangunan kuil, istana, gedung senat dan bahkan gereja di sekelilingnya. Salah satu kuil yang bisa disambangi sekalian saat berada di sekitar area ini adalah Kuil Saturn yang pembangunannya sudah sedari tahun 497 BC. Kuil lainnya yang oke juga untuk menambah kepuasan liburan adalah Kuil Pollux dan Castor yang memang hanya memiliki struktur bangunan saja karena sudah tidak utuh lagi bangunannya.
- Pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk yang sama saat masuk ke Colosseum sebab sudah satu paket.
- Roman Forum buka dari jam setengah 9 pagi hingga satu jam sebelum matahari terbenam.
Trevi Fountain
Air mancur yang paling besar di kota Roma ini sudah mendunia, maka Anda pun pasti tidak mungkin tidak mengenal air mancur ini. Paus Clement XIII-lah yang memerintahkan untuk membangun Trevi Fountain menurut sejarah dan pada pembangunannya, ada patung Neptunus yang ditambahkan di bagian tengah air mancur. Jangan heran apabila saat berkunjung Anda akan menemukan sangat banyak orang di kawasan ini karena memang banyak wisatawan yang datang ke Air Mancur Trevi .
Selain dari bentuk dan arsitektur yang menawarkan keindahan, Trevi Fountain adalah obyek wisata yang juga terkenal akan mitos pelemparan koin. Mungkin banyak dari Anda yang mengenal tradisi semacam ini, di mana pengunjung boleh melempar koin dan jika bisa masuk ke dalam kolam air mancur, diyakini bahwa pengunjung tersebut memiliki kesempatan untuk bisa kembali ke tempat tersebut di kemudian hari. Pelemparan koin pun ada caranya, yakni dengan membelakangi air mancur, sementara itu tempatkan koin di tangan kanan. Lalu, koin bisa dilempar melewati bahu kiri.
Vittorio Emanuele II Monument
Konon, pembangunan monumen bersejarah ini adalah atas inisiatif daro Victor Emmanuel yang dulunya merupakan seorang Raja Italia dan bangunan ini pun rupanya sudah sejak tahun 1880-an berdiri dalam rangka penyatuan Italia. Bila dibandingkan dengan bangunan-bangunan yang ada di sekitarnya, maka sangat kelihatan kontras sekali. Hal tersebut dikarenakan monumen ini dibangun menggunakan marmer putih dan ditambah dengan patung indah serta relief sebagai hiasan dinding. Megahnya monumen ini tentunya tidak lepas dari peran seorang arsitektur terbaik di Italia di masa tersebut.
- Monumen Vittorio Emanuele II ini buka setiap hari dan pengunjung hanya bisa datang antara jam setengah 10 pagi sampai setengah 6 sore.
- Pengunjung tidak dikenakan biaya demi bisa masuk ke dalam monumen kokoh nan megah ini.
Castel Sant’ Angelo
Pilihan wisata di Roma cukup banyak dan salah satu yang juga wajib disambangi adalah Castel Sant’ Angelo. Museum ini adalah lokasi yang tepat untuk mempelajari tentang sejarah Italia lebih banyak dan dalam lagi. Museum kastil ini memang kuno dengan bentuk uninya yang silindris. Bagi para wisatawan yang mungkin tidak tahu harus ke mana untuk bisa menemukan lokasinya, Anda hanya tinggal menuju ke tepi kanan sungai Tiber dan bahkan juga diketahui bahwa kastil ini pun terhubung dengan sebelah seberang sungai melewati Ponte Sant’ Angelo.
- Castel Sant’ Angelo dengan dua macam jadwal operasi, yakni buka dari jam 9 pagi hingga 7 malam dari bulan April sampai September dan jam 9 pagi hingga 2 siang pada bulan Oktober sampai Maret.
- Pengunjung dikenakan tiket dengan harga EUR 8 atau sekitar Rp 116 ribu untuk dapat masuk ke dalamnya.
Basilika Santo Petrus
Roma adalah sebuah kota yang sarat akan budaya, sejarah dan sisi religinya, dan Basilika Santo Petrus adalah salah satu obyek wisata yang menunjukkan hal tersebut. Inilah gereja yang tidak hanya dianggap sebagai gereja paling besar di Roma tapi juga di dunia. Pusat agama Katolik dan Kristen adalah di tempat ini. Lokasi tepatnya bangunan ini adalah di sisi barat pusat kota, yakni di Bukit Vatikan dan seberang sungai Tiber. Namun, untuk dapat masuk dan menikmati wisata di dalam gedungnya, wisatawan wajib mematuhi aturan ketat yang diberlakukan.
- Basilika Santo Petrus memiliki waktu operasi dari jam 7 pagi hingga 6 petang pada waktu musim dingin, sementara gereja ini akan menerima pengunjung dari jam 7 pagi hingga 7 malam ketika masuk bulan April dan sampai bulan September.
- Pengunjung tidak dikenakan biaya untuk dapat masuk ke Basilika.
- Pengunjung diharuskan mengenakan pakaian yang tergolong sopan untuk dapat diterima oleh Basilika.
Campo de’ Fiori
Di sebelah selatan Piazza Navona, Campo de’ Fiori adalah sebuah pasar yang tepatnya ada di perbatasan antara Rione Regola dan Rione Parione. Di abad pertengahan, area ini adalah padang rumput yang luas sehingga dinamakan Campo de’ Fiori yang memiliki makna Field of Flowers.
Lokasi ini seringnya malah justru digunakan oleh para wisatawan dan bahkan mahasiswa lokal untuk berpesta di malam hari. Setiap harinya (tidak termasuk hari Minggu), lokasi ini difungsikan sebagai pasar yang menjual sayuran di siang hari. Di sini adalah tempat yang tepat untuk menemukan beragam produk makanan sehat dan segar, baik itu rempah-rempah, sayuran, daging-daging dan bahkan ikan.
Palazzo Doria Pamphilj
Lokasi ini adalah yang paling tepat dikunjungi oleh para pecinta seni sebab wisatawan akan sangat senang menemukan adanya Doria Pamphilj Gallery yang menjadi koleksi seni besar terkenal di Roma. Tempat ini sendiri ada diantara Via della Gatta dan Via del Corso dengan pintu utama berada di Via del Corso.
- Palazzo Doria Pamphilj buka setiap hari dengan jam operasional yang mulai dari pagi jam 9 hingga malam tepat jam 7.
- Tempat ini hanya tutup pada hari-hari tertentu yang merupakan hari besar, yakni di Hari Natal, Hari Paskah dan saat Tahun Baru.
- Pengunjung dikenakan biaya sebesar EUR 12 atau sekitar Rp 173 ribu untuk dapat menikmati kawasan galerinya.
Itulah tempat wisata menarik di Roma yang asyik untuk ditelusuri entah itu ketika Anda berlibur sendiri atau bersama keluarga dan teman-teman. Segera catat dan masukkan lokasi-lokasi tersebut ke dalam daftar destinasi wisata ke Roma supaya tidak lupa untuk mengunjunginya sesampainya di kota Roma.
Baca juga artikel tempat wisata unik lainnya