Fakfak mungkin merupakan wilayah yang kurang familiar bagi banyak orang, namun sebenarnya nama kabupaten sekaligus kota ini ada di Provinsi Papua Barat dan bahkan termasuk kota paling tua di Papua. Menilik sedikit sejarah Fakfak, di masa pemerintahan Belanda, tahun 1898, tanah Papua terbagi menjadi dua karesidenan atau afdeeling, yakni Afdeeling West en Zuid Nieuw Guinea yang ada di Fakfak dan Afdeeling Noord Nieuw Guinea yang lokasinya ada di Manokwari. Masuk ke tahun 1952, pembagian menjadi empat afdeeling dan Fakfak rupanya menjadi masuk ke dalam afdeeling West Nieuw Guinea.
Tahun 1961 kemudian terjadi perubahan lagi yang menjadi perubahan terakhir di mana ada enam afdeeling yang diciptakan. Ada tiga onderafdeeling yang dibawahi oleh afdeeling Fakfak, yaitu Mimika, Kaimana dan Fakfak sendiri. Kabupaten Fakfak pun terbentuk akhirnya pada saat setelah undang-undang tahun 1969 dikeluarkan. Undang-undang tersebut adalah mengenai pengaturan otonomi di Papua Barat sehingga akhirnya kabupaten pun dibentuk. Meski belum terlalu populer, ada sejumlah tempat wisata di Fakfak yang bisa ditelusuri oleh para wisatawan yang belum pernah menjejakkan kaki di Papua Barat.
Selain itu, yang unik dari situs ini adalah sebuah tradisi di mana orang yang meninggal kemudian jasadnya akan dibuang ke tebing ini (bukan dikubur), jadi jangan kaget apabila menemukan tulang tengkorak manusia di kawasan tebing situs satu ini. Sisi unik lainnya yang akan ditemukan pada lukisan di Situs Purbakala Tapurarang ini adalah bahwa pewarna yang digunakan hingga sekarang masih sangat jelas meski alami. Bahkan diketahui bahwa warna merah yang terdapat di lukisan ini persis dengan darah manusia, maka lukisan tersebut disebut-sebut sebagai lukisan cap tangan darah oleh warga sekitar.
Ikan pari, kakap, kerapu, tuna, tenggiri, dan lain-lainnya akan ditemukan ketika Anda bermain ke Air Terjun Kitikiti. Selain memancing, snorkeling pun pasti seru di tempat ini karena mata Anda akan termanjakan oleh adanya aneka ragam ikan hias. Bukan hanya air terjun dan kehidupan bawah laut saja yang menarik, pengunjung juga dapat memakai long boat atau speed boat untuk menjelajahi hutan heterogennya, namun siapkan uang paling tidak Rp 3,5 juta untuk menyewa boat dengan waktu perjalanan sekitar 3 jam.
Kabar baiknya juga, saat tiba di wilayah di mana masjid ini berada, Anda juga akan dapat menyaksikan sendiri bagaimana lingkungan sekitar masjid sangat menjunjung tinggi kekeluargaan. Hal ini terbukti dari adanya 35 kepala keluarga yang kurang lebih menghuni kawasan ini, namun ikatan kekeluargaan satu sama lain sangat erat.
Ubi yang dibungkus menggunakan dedaunan itu memiliki besar yang sama dengan buntalan bantal. Nenek tersebut akhirnya sengaja menghanyutkan bungkusan ubi tersebut dengan membuangnya ke Air Terjun Tagor dari atas. Bila bungkusan ubi bisa hancur berkeping-keping, maka itu tandanya air terjun ini benar-benar tinggi, dan bila tidak hancur maka air terjung tidak begitu tinggi. Rupanya, setelah nenek tersebut menghanyutkan, bungkusan tersebut hancur berkeping-keping sehingga terdapatlah kesimpulan yang menyatakan bahwa air terjun ini begitu tinggi dan sangat berbahaya.
Wisatawan yang mempunyai ketertarikan terhadap kegiatan surfing, datanglah pada bulan Agustus dan Desember untuk kepuasan maksimal.
Serangkaian tempat wisata di Fakfak telah disebutkan satu per satu. Semoga dapat membantu dan menjadi referensi bagi Anda yang tertarik untuk ke Fakfak. Sekadar tambahan, dari Bandara Torea menuju ke pusat kota, siapkan kocek mulai dari Rp 60 ribu untuk biaya taksi.
Baca juga artikel tempat wisata unik lainnya
Jakarta memang sebuah kota yang memiliki banyak sekali daya tarik. Walaupun kota ini memiliki sisi…
Indonesia memang salah satu negara dengan wisata alam terbaik. Bagaimana tidak, sebuah daerah yang kecil…
Bali masih menjadi salah satu destinasi wisata terbaik menurut warga negara Indonesia, bahkan hingga warga…
Kawasan BSD yang berada di kota Tangerang Selatan merupakan salah satu kota mandiri yang dibangun…
Orang Indonesia kerap kali berangan-angan untuk bisa mengunjungi luar negara yang mempunyai empat musim, seperti…
Keindahan wisata di Indonesia bagian timur memang tidak perlu diragukan lagi. Banyak sekali potensi wisata…