Jogja adalah salah satu kota wisata yang sering dikunjungi wisatawan untuk menikmati wisata alam, sejarah, budaya, dan juga kuliner. Selain itu, Jogja juga menjadi kawasan wisata yang juga sering dikunjungi wisatawan untuk mencari oleh-oleh atau kerajinan tangan khas Jogja. Maka tidak heran jika ada banyak orang yang tidak melewatkan kesempatan berbelanja di Jogja. Apalagi sebelum pulang ke kota masing-masing. Semua wisatawan pasti akan mengunjungi beberapa tempat wisata belanja di Jogja berikut ini.
Kawasan Malioboro bukan hanya cocok untuk berwisata budaya, dimana wisatawan bisa menikmati budaya nongkrong ala warga Jogja saja, melainkan juga cocok untuk dijadikan lokasi belanja yang masih berjaya hingga hari ini.
Di sepanjang lorong jalan Malioboro, Anda bisa mendapati pertokoan yang menjual aneka macam benda yang cocok untuk oleh-oleh. Mulai dari benda-benda kerajinan hingga benda-benda fashion ada di sana dan bisa dibeli dengan harga yang relatif murah.
Namanya adalah Pasar Beringharjo. Pasar ini juga menjual aneka ragam benda yang cocok untuk oleh-oleh. Selain itu banyak juga yang menjual makanan untuk bisa disantab sebagai Wisata Kuliner Jogja.
Wisatawan yang tidak menemukan barang yang dicari di Malionoro, bisa menuju pasar ini sebagai bahan alternatif belanja. Siapa tau di pasar ini ada barang yang sedang dicari-cari. Bahkan di pasar ini juga ada yang menjual barang vintage sampai gadget, lho.
Namun jangan menganggap kesan itu benar, karena pasar ini murni sebagai pasar yang menjual barang bekas, seperti onderdil kendaraan yang sudah bekas, pakaian bekas, maupun barang-barang antik atau barang jadul.
Jika Anda memiliki minat yang berlebih pada barang-barang bekas untuk dikoleksi, atau dipugar lalu dijual lagi, maka pasar ini cocok untuk wisata belanja Anda. Lokasi pasar ada di Pakuncen, Wirobrajan.
Di sana, aneka hasil kerajinan kulit dijual dengan harga bervariasi. Harga termurahnya bisa mulai dari Rp 70.000. Sedangkan harga termahalnya ada yang berkisar Rp 1.000.000. Kebanyakan yang dijual adalah produk fashion.
Beberapa produk fashion yang populer dan selalu diminati adalah jaket, tas, sepatu, dompet, dan pernak-pernik kecil. Lokasinya ada di Jalan Parangtritis KM 11, Bantul. Walau cukup jauh dari pusat Jogja, namun pengalaman belanja di sana tidak akan mengecewakan.
Banyak wisatawan yang suka berbelanja di sana, terutama mereka yang memang ingin membeli dekorasi dari bahan-bahan keramik. Kebanyakan dekorasi ini berbentuk vas, guci, patung, dan juga hiasan untuk dinding.
Lokasi Kasongan ada di Desa Bangunjiwo. Masih berada di kawasan bantul, Kasongan juga bisa dikunjungi sebagai salah satu alternatif wisata belanja yang menarik dan khas.
Berbeda dengan jenis batik yang dibuat di atas kain, penduduk Desa Wisata Krebet ini membuat batik di atas media kayu. Beberapa bahan yang dijadikan batik antara lain topeng kayu, gantungan kunci kayu, kotak perhiasan kayu, gelang kayu, dan sebagainya.
Hal menarik dari kerajinan itu adalah wisatawan juga bisa melihat secara langsung bagaimana cara pembuatan dari batik tersebut. Jika Anda sangat menyukai benda kesenian yang unik, tidak ada salahnya mampir ke sana.
Wisatawan yang sangat menyukai barang antik ini bisa mencoba datang ke sana. Produksi keris ini dilakukan oleh perajin keris yang ilmunya turun temurun dari Empu Djiwo Diharjo dan lestari hingga saat ini.
Bahkan dulu Empu Djiwo Diharjo memang sering membuat keris untuk kalangan bangsawan atau para petinggi negeri dan luar negeri. Bagi Anda yang hanya ingin melihat-lihat, juga bisa berkunjung ke sana.
Namun tidak jarang juga yang hanya ingin mempelajari bagaimana perajin perak bisa membuat karya seni. Pusat kerajinan perak ini kebanyakan dibuat untuk tujuan fashion, yaitu membuat perhiasan.
Tetapi, ada banyak juga hasil kerajinan perak yang dijadikan pajangan atau hiasan seperti souvenir bentuk wayang, candi, dan juga bentuk yang lainnya. Jika tertarik, silakan datang ke Kotagede yang tidak jauh dari pusat Jogja.
Pasar ini menempati area seluas 4 hektar. Area yang luas ini bisa memungkinkan Anda menemukan benda-benda seni yang mungkin sedang Anda cari. Pasar ini juga merupakan salah satu alternatif wisata belanja bagi Anda yang tidak sempat mampir ke pusat kerajinan seni.
Ada banyak benda seni yang dijual, termasuk kerajinan kulit, gerabah, perak, kayu, bambu, logam, dan juga sebagainya. Semua produk dijual berdasarkan bloknya sehingga lebih mudah dicari.
PASTY adalah singkatan dari Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta. Lokasinya berada di Jalan Raya Bantul, Dongkelan. Rupanya dari namanya, bukan hanya satwa yang dijual, melainkan juga tanaman-tanaman.
Wisatawan yang mampir ke PASTY akan menemukan berbagai hewan dan tanaman yang diperjualbelikan. Carilah binatang favorit Anda untuk dipelihara sebagai oleh-oleh unik dari Jogja.
Jika Anda adalah pembaca buku yang suka akan buku-buku langka, maka cobalah datang ke Shopping. Di tempat ini, akan ada beberapa toko yang menjual aneka macam buku dengan berbagai macam genre.
Lokasinya pun mudah dijangkau, yaitu berada di sebelah Taman Pintar Yogyakarta. Sebenarnya nama asli Shopping adalah Komplek Buku Taman Pintar, namun masyarakat sekitar lebih mengenalnya dengan sebutan Shopping.
Anda bisa mengunjungi kawasan Lembah UGM, mulai dari Jalan Olahraga hingga ke Jalan Notonagoro. Setiap minggunya lokasi ini akan sangat ramai dikunjungi warga lokal maupun wisatwan.
Lokasi ini juga menjual berbagai macam pernak-pernik, baju, sepatu, tas, makanan, dan juga berbagai kebutuhan sehari-hari. Cocok dijadikan lokasi wisata untuk menikmati keramaian di Jogja akhir pekan.
Tidak heran, karena rasanya memang sangat enak dan juga bisa dipilih berdasarkan varian rasa kesukaan masing-masing orang. Bakpia pathok juga biasanya bisa dicicipi selagi hangat.
Kebanyakan orang mungkin mengenal bakpia pathok 145 ini di kawasan yang dekat dengan Malioboro saja. Namun sebenarnya bakpia ini sudah memiliki cabang di beberapa lokasi lain yang tersebar di Jogja.
Lokasinya berada di Jalan tebu Mangli gedongan, Kotagede, Yogyakarta. Rasa brownies ini sangat unik karena dibuat dari bahan alami ubi ungu. Ubi ungu itu sendiri memang sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Jika Anda belum pernah mencobanya, cobalah berbelanja di sana. Per kotak brownies ubi ungu dijual dengan harga kurang lebih Rp 27.000 saja. Cukup murah bukan?
Lokasinya adalah di kawasan Sokowaten, Purbayan, Kotagede, Yogyakarta. Makanan ini sebenarnya adalah makanan Jawa Timur. Namun juga populer di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Bagi Anda yang ingin membelinya, harga madu mongso ini dijual berbeda-beda, tergantung varian yang Anda beli. Harga per paket isi 10 adalah Rp 8.000, sedangkan harga per kilonya kurang lebih Rp 59.000.
Demikianlah beberapa alternatif wisata belanja di Jogja dengan keunikan masing-masing. Semoga artikel ini bisa memberikan rekomendasi yang bermanfaat.
Jakarta memang sebuah kota yang memiliki banyak sekali daya tarik. Walaupun kota ini memiliki sisi…
Indonesia memang salah satu negara dengan wisata alam terbaik. Bagaimana tidak, sebuah daerah yang kecil…
Bali masih menjadi salah satu destinasi wisata terbaik menurut warga negara Indonesia, bahkan hingga warga…
Kawasan BSD yang berada di kota Tangerang Selatan merupakan salah satu kota mandiri yang dibangun…
Orang Indonesia kerap kali berangan-angan untuk bisa mengunjungi luar negara yang mempunyai empat musim, seperti…
Keindahan wisata di Indonesia bagian timur memang tidak perlu diragukan lagi. Banyak sekali potensi wisata…