Tempat wisata di Nusa Tenggara Timur memang patut diacungi jempol. Tepatnya di Kabupaten Timor Tengah Selatan. Karena disini banyak sekali ditemukan destinasi wisata alam yang Indah, memukau dan masih asri bagaikan Surga yang tersembunyi yang belum banyak yang mengetahui tempat wisata ini.
Pemerintah Nusa Tenggara Timur saat ini sedang menggalakkan untuk terus mempromosikan wisata wisata indah yang ada di Timor Tengah Selatan ini agar semakin dikenal oleh para turis dan wisatawan baik dalam maupun luar negeri. Hal ini sudah terbukti karena semakin meningkatnya pengunjung dari tahun ke tahun.
Salah satu daerah yang terkenal dengan destinasi wisata yang sangat terkenal dengan keindahan alamnya di Kabupaten Timor Tengah Selatan ini adalah kota Soe. Kota kecil yang merupakan ibu kota Kabupaten Timor Tengah itu sendiri. Jika dari Kupang kota Soe berjarak sekitar 110 km. Kota ini juga dijuluki sebagai kota “The freezing city” atau “Kota membeku” karena Soe adalah kota yang paling dingin diantara kota-kota lainnya di Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Berikut adalah tempat-tempat yang wajib dikunjungi wisatawan ketika mengunjungi kota Soe :
Air terjun Oehala adalah air terjun yang seperti berundak-undak atau seperti anak tangga yang berjumlah 7 tingkat yang langsung bermuara ke Samudra Hindia. Air terjun ini terletak di Kecamatan Mollo Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan yang berjarak sekitar 110 km dari arah Kupang menuju kota Soe dan memakan waktu perjalanan sekitar lebih kurang 3,5 jam. Dari Soe melanjutkan perjalanan ke kota Kapan berjarak sekitar 10 km (±1/2 jam perjalanan).
Dan setelah sampai di lokasi para pengunjung pun masih dihadapi dengan rintangan yaitu harus melewati 132 anak tangga yang menurun berkelok-kelok. Namun semua kelelahan akan terbayar setelah melihat pemandangan air terjun Oehala yang bertingkat tingakat nan indah dan memukau.
Nuansa alam yang masih sangat asri alunan air yang mengalir menambah suasana damai dan tenang. Untuk bisa menikmati air terjun Oehala para pengunjung hanya dikenakan uang masuk sebanyak 3000 Rupiah saja.
Destinasi air terjun Oehala adalah salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi ketika para wisatawan mengeksplor Kabupaten Timor Tengah Selatan. Tempat wisata yang instagrammable ini dikelilingi oleh pepohonan yang menjulang tinggi dan hijau menambah kesan eksotis dan sejuk.
Jika ingin menikmati keindahan hamparan bunga Lavender tidak usah jauh-jauh ke Afrika Utara dan Pegunungan Mediterania karena memang di daerah ini sangat terkenal dengan bunga Lavendernya. Ternyata di negeri kita juga ada kawasan bunga Lavender yang tak kalah indah dari luar negeri yaitu Taman Bunga Lavender di Desa Noinbila, Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT.
Bunga Lavender sudah tidak asing lagi bagi khalayak umum karena dengan wanginya yang khas yang memiliki beragam manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Taman bunga Lavender adalah destinasi wisata yang lagi hits sekarang ini karena keindahan pemandangan dengan hamparan bunga berwarna ungu ini sangat memukau para wisatawan dan menjadi salah satu taman bunga terindah di Indonesia yang cantik dan wajib dikunjungi. Tak sedikit Taman Bunga Lavender Noinbila ini dimanfaatkan sebagai tempat foto prewedding dan spot menarik untuk untuk foto selfi.
Waktu yang tepat untuk untuk berkunjung ke Taman Bunga Lavender Noinbila ini adalah bulan Juni sampai dengan Agustus karena sesuai dengan musimnya. Pada bulan ini para pengunjung bisa menikmati keindahan hamparan Taman Bunga Lavender ini.
Banyak sekali keindahan alam yang dimiliki oleh Kabupaten Timor Tengah Selatan ini yang memanjakan mata para wisatawan yang datang. Tempat yang tak kalah menarik yang bisa kita kunjungi di kota Kecil Soe ini adalah tempat wisata Air Tagepe.
Air Tagepe adalah aliran air yang mengalir diantara tebing batu yang kokoh. Air yang sedikit berwarna kebiru²an ini merupakan aliran sungai yang berawal dari gunung Muntis yang kemudian mengalir ke air terjun Oehala dan akhirnya sampai ke Air Tagepe.
Air Tagepe berada dikawasan perhutanan tepatnya di desa Noinbila, Kecamatan Mollo Selatan, Kota Soe Timor Tengah Selatan, NTT. Wisata Air Tagepe wisata air dengan pemandangan yang eksotis dan instagrammabel sekali dengan view air jernih yang sedikit kebiruan sangat memikat hati para wisatawan untuk langsung nyebur dan berswafoto didalam air.
Perlu diketahui asal mula dinamakan ‘Air Tagepe’ adalah karena posisi air yang dihimpit oleh tebing batu yang tinggi disisi kiri dan kanan air. ‘Tagepe’ adalah bahasa Melayu Kupang, Nusa Tenggara Timur yang artinya adalah ‘Terhimpit’ atau ‘Terjepit’ .
Air Tagepe memiliki tingkat kedalaman yang berbeda – beda dan titik yang paling terdalam adalah 1,70 meter. Jadi jika berkunjung ke tempat wisata ini harus tetap berhati-hati agar selalu memperhatikan titik-titik yang membahayakan.
Pantai Kolbano adalah destinasi wisata pantai yang tak kalah menarik dan menjadi salah satu pantai terindah di Indonesia. Bagaimana tidak pantai Kolbano ini unik dan berbeda dengan pantai Oetune dan pantai – pantai lain yang mana pantai Oetune disuguhi hamparan padang pasir yang luas dan pepohonan hijau. Sementara pantai Kolbano dihiasi oleh bebatuan kerikil yang berwarna warni. Sungguh indah bukan?
Pantai Kolbano terletak di desa Kolbano, Kecamatan Kolbano, Kabupaten Timor Tengah Selatan (NTT). Jika dari kota Kupang berjarak kira-kira 135 km atau menghabiskan waktu perjalanan sekitar 3-4 jam untuk bisa sampai ke pantai yang unik, indah dan menarik ini. Akses untuk mencapai tempat wisata ini memang tidak jauh berbeda dengan wisata – wisata yang lain.
Para travelers tetap dihadapkan rintangan dengan banyaknya jalan yang berbelok-belok, serta tanjakan dan turunan beserta rumah – rumah tradisional penduduk setempat. Tetapi semua itu tidak menyurutkan hati para pelancong agar bisa sampai ke pantai Kolbano.
Tidak hanya kerikil kerikilnya saja yang membuat pantai Kolbano ini unik. Pantai ini juga dilengkapi dengan Pemandangan sebuah batu raksasa yang biasa disebut oleh masyarakat sekitar sebagai ‘Fatu’un’ yang menambah keunikan destinasi wisata ini.
Agar bisa melihat keindahan pantai Kolbano secara keseluruhan dengan landscape yang lebih memuaskan, para wisatawan bisa menaiki gunung batu tersebut dan melihat keindahan pantai Kolbano dari ketinggian.
Harga tiket masuk ke Pantai Kolbano dibilang sangat relatif murah yaitu sekitar 2000-5000 Rupiah tapi sangat disayangkan diarea Pantai Kolbano ini sangat jarang ditemukan pedagang makanan dan disarankan agar membeli makanan diluar area wisata. Pantai Kolbano juga dilengkapi dengan bale-bale atau gazebo untuk tempat istirahat para wisatawan.
Sesuai dengan namanya Air Terjun Love ini memang seperti ‘Love’ karena ada lubang di bebatuan disekitar air terjun yang mirip seperti hati. Inilah keunikannya yang banyak membuat para wisatawan penasaran untuk datang ke tempat ini meskipun tempat wisata ini masih belum banyak yang tahu serta letaknya yang tersembunyi sehingga air terjun ini masih sangat alami dan asri.
Air Terjun Love terletak dikampung Noenlaku, Desa Noinbila, Kecamatan Mollo Selatan, Timor Tengah Selatan. Jika dari kota Soe jarak tempuhnya sekitar 30 menit atau kira-kira 10 km. Untuk para wisatawan yang ingin berkunjung ke Air Terjun Love ini dibutuhkan kehati – hatian yang ekstra karena agar sampai ke lokasi ini melewati medan yang agak sulit yaitu jalan setapak yang naik turun namun ditempat ini sudah disediakan anak tangga kayu darurat yang memiliki lebar 60 cm.
Selain itu di Air Terjun Love ini ada sebuah kolam yang tidak terlalu dalam sehingga para pengunjung bisa bermain-main air dan juga berselfi ria didalam air tersebut. Untuk masuk ke lokasi ini pengunjung hanya membayar 3000 Rupiah saja per orang.
Desa Fatuulan disebut juga sebagai ‘negri diatas awan’. Karena desa ini memang selalu diselimuti kabut tebal yang disaksikan sepanjang hari. Kata Fatuulan berasal gabungan dua kata dalam bahasa Dawan Timor yang mana ‘Fatu‘ artinya ‘batu‘ dan ‘Ulan’ yaitu ‘hujan‘ sehingga jika digabungkan menjadi ‘Batu Hujan‘ yang menggambarkan kondisi wilayah ini sebuah batu besar yang lembab.
Desa Fatuulan berada di ketinggian 1800 mdpl yang berada di Kecamatan Ki’e, Timor Tengah Selatan. Jarak antara kota Soe ke desa Fatuulan ini sekitar 70-80 km yang melewati hutan tropis yang sangat lebat dan sedikit menuruni gunung setelah itu langsung masuk ke wilayah desa Fatuulan.
Hampir seluruh wilayah desa Fatuulan akan tertutup kabut tebal jika sudah memasuki bulan September (musim hujan) sehingga membuat penduduk tidak bisa keluar rumah. Tidak terbayangkan bagaimana indahnya desa ini pada saat musim hujan yang membuat para wisatawan serasa berada diatas awan. Sungguh pemandangan yang luar biasa indah sekali.
Taman rekreasi Bu’at adalah sebuah kawasan hutan lindung layaknya wisata Indonesia seperti luar negri ketika datang musim gugur yang mana terdapat jejeran pohon Mahoni yang tertata rapi dan menjulang tinggi. Taman rekreasi yang sangat hits dan populer karna memiliki konsep, seperti kawasan hutan di negara 4 musim.
Meskipun terletak didaerah yang tersembunyi dan memiliki akses yang agak sulit tetapi tempat rekreasi Bu’at ini tetap menjadi incaran bagi para wisatawan selain menikmati kesegaran dan keindahan pepohonan tempat rekreasi Bu’at ini tidak dikenakan uang masuk alias gratis.
Taman rekreasi Bu’at terletak di Klani, Desa Noinbila, Mollo Selatan, kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT. Taman yang sangat instagrammabel ini juga menjadi salah satu taman yang pertama kali mengusung konsep Balon. Di tempat rekreasi ini kita akan melihat jejeran ratusan balon berwarna warni yang ditata sedemikian rupa sehingga terlihat sangat menarik dan menjadi spot Utama untuk berselfi.
Di taman rekreasi Bu’at ini ada dua konsep view dari barisan pohon-pohon Mahoni layaknya seperti diluar negri yang mana ketika musim semi maka kita akan melihat pemandangan hutan yang rimbun dan hijau. Dan jika dimusim gugur maka akan terlihat pemandangan pepohonan yang gugur dan berwarna kecoklatan sehingga memberi kesan eksotis di hutan rekreasi ini.
Dan yang perlu diketahui bahwasanya di Taman Rekreasi Bu’at ini adalah tempat habitat pohon Mahoni yang paling banyak karena memang pohon Mahoni sangat istimewa dan memiliki sejuta manfaat sehingga banyak pula yang membutuhkan maka dari itu pohon Mahoni ini sangat dibudidayakan.
Meskipun Soe adalah wisata alam Indonesia yang tersembunyi dan belum banyak diketahui oleh banyak orang tetapi mampu menghipnotis para wisatawan yang datang karena keindahan alamnya yang masih asri dan sangat alami. Semoga tempat wisata Soe semakin dikenal khalayak ramai tak hanya di Nusantara tapi juga luar negri.
Jakarta memang sebuah kota yang memiliki banyak sekali daya tarik. Walaupun kota ini memiliki sisi…
Indonesia memang salah satu negara dengan wisata alam terbaik. Bagaimana tidak, sebuah daerah yang kecil…
Bali masih menjadi salah satu destinasi wisata terbaik menurut warga negara Indonesia, bahkan hingga warga…
Kawasan BSD yang berada di kota Tangerang Selatan merupakan salah satu kota mandiri yang dibangun…
Orang Indonesia kerap kali berangan-angan untuk bisa mengunjungi luar negara yang mempunyai empat musim, seperti…
Keindahan wisata di Indonesia bagian timur memang tidak perlu diragukan lagi. Banyak sekali potensi wisata…