Taman Nasional Way Kambas sudah terkenal sejak lama sebagai pusat latihan gajah Sumatera. Way Kambas yang terletak di Lampung ini adalah terbentuk dari sejarah letusan gunung Krakatau di masa lalu. Taman nasional ini juga merupakan pusat latihan gajah pertama di Indonesia.
Di sana, gajah-gajah yang tadinya liar dilatih dan beberapa di antaranya diajak untuk melakukan pertunjukan sirkus sederhana dan atraksi untuk menghibur wisatawan yang hadir, seperti melakukan permainan sepak bola, berenang, dan lain sebagainya. Bagi kamu yang ingin mengunjungi Way Kambas, beberapa penjelasan berikut ini mungkin bisa membantu.
Baca juga:
Lokasi TNWk adalah di Kecamatan Way Jepara, Labuan Meringgai, Sukadana, Purbolinggo, Rumbia dan Seputih Surabaya, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung. Wisatawan yang datang akan bisa menikmati wisata satwa dan wisata alam yang menakjubkan di sana.
Way Kambas memang identik dengan satwa gajah Sumatera. Namun, di taman nasional ini ada satwa langka lainnya yang dipelihara seperti badak, harimau sumatera, dan beberapa satwa langka lainnya. Taman Nasional ini juga sudah terkenal ke mancanegara.
Bahkan banyak peneliti dari luar negeri yang melakukan penelitian di sana tentang satwa-satwa Sumatera yang semakin langka. Tidak heran, karena Way Kambas juga adalah perwakilan ekosistem hutan dataran rendah yang memiliki rawa air tawar, semak belukar, dan juga hutan pantai di Sumatera. Singkatnya, hutan Way Kambas adalah hutan topis yang lengkap.
Baca juga:
Jika kamu ingin mengunjungi Way Kambas, tidak perlu bingung akan melakukan apa saja, karena ada banyak kegiatan dan tempat yang bisa didatangi di Way Kambas. Beberapa di antaranya antara lain sebagai berikut.
1. Pusat Latihan Gajah
Gajah-gajah di taman nasional ini sudah jinak karena sudah berada dalam program pelatihan gajah. Gajah yang masih liar akan dijinakkan dan dilatih di sana.
Pusat pelatihan gajah ini didirikan pada awalnya untuk mengatasi masalah gajah liar yang sering merusak ladang dan pertanian warga karena habitatnya semakin lama semakin terusik.
Baca juga:
2. Suaka Rhino Sumatera
Lokasi ini juga merupakan satu-satunya lokasi pengembangbiakan badak Sumatera di dunia. Namun wisatawan yang ingin masuk ke sini jumlahnya dibatasi karena pengelola ingin memfokuskan diri pada kepetingan penelitian dan pengembangan badak Sumatera itu sendiri.
Di Suaka Rhino Sumatera ini juga ada Proyek Penelitian Pembangunan Populasi Badak Sumatera dan juga Proyek Penelitian Populasi Harimau Sumatera. Kedua kegiatan utama tersebut meliputi tracking di hutan Rimba Way Kambas yang bisa dilakukan dengan menggunakan perahu motor. Tujuannya adalahuntuk mengamati Flora dan Fauna.
3. Menunggang Gajah Keliling Taman Nasional
Perjalanan dengan gajah berkeliling juga akan bepotensi bertemu dengan berbagai satwa liar yang menghuni taman nasional tersebut. Waktu terbaik untuk bisa melihat satwa liar itu adalah di pagi atau sore hari.
Wisatawan bisa juga berkeliling di malam hari untuk mengamati satwa yang aktif berkegiatan di malam hari. Biasanya akan ditemui babi hutan. Namun, disarankan untuk menggunakan lotion anti nyamuk saat malam hari.
4. Resort Way Kanan
Saat menuju Way Kanan, di sepanjang jalan wisatawan yang beruntung akan bisa melihat satwa liar yang melintasi jalan atau berkeliaran di sekitar jalan utama.
Way Kanan disebut-sebut sebagai surga bagi pencinta alam karena keanekaragaman fauna dan floranya. Lokasi ini juga menjadi lokasi terbaik untuk mengamati satwa hutan secara langsung.
5. Berkemah
Beberapa wisatawan, terutama yang merupakan pecinta alam banyak juga yang menginap di Way Kambas. Beberapa peneliti yang memang ingin mengamati kehidupan satwa di malam hari juga bisa menginap.
Wisatawan diperbolehkan berkemah di taman nasional tersebut di spot-spot tertentu, dan tentu saja setelah mendapatkan izin dari petugas.
Selain berkemah, wisatawan juga bisa menginap di penginapan sekitar Way Kambas atau berkemah di sebuah tempat khusus yang memang disediakan untuk wisatawan yang menginap.
Fasilitas Way Kambas
Taman Nasional Way Kambas menyediakan banyak fasilitas seperti kios atau warung makanan yang menjual berbagai macam makanan dan minuman. Ada juga toko oleh-oleh dan souvenir yang bisa dikunjungi. Selain itu ada fasilitas umum lainnya seperti musholla, tempat parkir, arena atraksi, pesanggrahan, dan fasiitas umum lainnya.
Baca juga:
Tips Perjalanan
Jika ingin mengunjungi Way Kambas, wisatawan harus memahami terlebih dahulu bahwa Way Kambas adalah taman nasional yang terletak di dataran rendah. Walau hutan Way Kambas rimbun dan hijau, suhu udara di sana tidak sedingin hutan-hutan di dataran tinggi. Suhu di Way Kambas memang sangat tinggi. Saat siang hari, terik matahari bisa membakar kulit.
Oleh karena itu, selalu siapkan pakaian yang bisa melindungi kulit dari sengatan matahari. Bawa juga topi rimba yang aman dan bila perlu gunakan kaca mata hitam dan sunblock. Usahakan juga untuk memakai sepatu tertutup. Adapun waktu kunjungan terbaik adalah Juli sampai dengan bulan September.
Aksesibilitas
Adapun aksesibilitas untuk menuju Way Kambas adalah mengikuti beberapa altrnatif rute berikut ini.
Potensi Flora dan Fauna Way Kambas
Way Kambas terdiri dari hutan rawa air tawar, semak belukar, alang-alang, dan juga hutan pantai. Beberapa jenis floranya yang tersebar antara lain api-api, pidada, nipah, gelam, salam, rawang, ketapang, cemara laut, pandan, puspa, meranti, merbau, bayur, dan masih banyak lagi.
Sementara itu, habitat fauna yang paling banyak di sana adala badak Sumatera (Dicerorhinus sumatrensis), gajah Sumatera (Elephas maximus), dan juga Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrensis). Selain itu ada juga habitat Tapir, Beruang madu, Anjing hutan, Rusa, Ayam hutan, Rangkong, Lutung Merah, Bebek Hutan, dan masih banyak lagi.
Demikianlah penjelasan mengenai Taman Nasional Way Kambas Lampung. Semoga bermanfaat dan selamat berlibur. Jangan lupa membawa perlengkapan perjalanan selengkap mungkin untuk kenyamanan.
Jakarta memang sebuah kota yang memiliki banyak sekali daya tarik. Walaupun kota ini memiliki sisi…
Indonesia memang salah satu negara dengan wisata alam terbaik. Bagaimana tidak, sebuah daerah yang kecil…
Bali masih menjadi salah satu destinasi wisata terbaik menurut warga negara Indonesia, bahkan hingga warga…
Kawasan BSD yang berada di kota Tangerang Selatan merupakan salah satu kota mandiri yang dibangun…
Orang Indonesia kerap kali berangan-angan untuk bisa mengunjungi luar negara yang mempunyai empat musim, seperti…
Keindahan wisata di Indonesia bagian timur memang tidak perlu diragukan lagi. Banyak sekali potensi wisata…