Menikmati suasana liburan memang akan lebih membuat pikiran menjadi lebih fresh. Sehingga tidak heran jika ada begitu banyak orang yang bepergian ke suatu tempat untuk melepaskan sejenak penat yang ada. Salah satu destinasi wisata yang sering dikunjungi wisatawan Indonesia maupun mancanegara adalah Pulau Dewata. Kelebihan Wisata Bali memang menarik dari segala aspek. Selain karena budaya yang kental, Bali juga memiliki pemandangan yang indah.
Namun, tidak hanya itu, Bali juga menarik untuk para wisatawan yang ingin konsep yang baru dalam berwisata. Salah satunya dengan berkunjung ke objek wisata yang menawarkan berbagai spot foto yang menarik dan juga unik. Misalnya Upside Down World Bali yang merupakan tempat cocok untuk para wisatawan agar bisa menikmati spot foto jungkir balik. Untuk lebih jelasnya mengenai objek wisata ini, berikut beberapa penjelasannya.
Keunikan Upside Down World di Bali
Sebenarnya, di Bali ada beberapa objek wisata atau Spot Foto di Bali unik dengan konsep 3 dimensi. Misalnya Museum Tiga Dimensi 3D DMZ Bali yang berada di Legian, atau Trick Art Museum Bali yang berada di kawasan Seminyak. Namun objek wisata Upside Down World Bali yang satu ini terbilang sangat unik dan berbeda dari spot foto 3D lainnya di Bali sehingga wisatawan akan tetap berdatangan ke sana.
Mengapa Upside Down World sangat berbeda dan unik? Jawabannya adalah karena hasil foto yang didapatkan akan menampilkan foto seperti jungkir balik melawan arah gravitasi bumi. Dan hal tersebut akan membuat para wisatawan juga bisa menikmati keseruan saat mengambil foto. Tentu saja proses pengambilan foto juga akan sedikit berbeda dan lebih menantang. Objek wisata ini baru dibuka pada Maret tahun 2016 lalu sehingga masih terbilang baru.
Hal ini dikarenakan ruangan atau spot foto di Upside Down World ditata dengan sangat baik. Perabotnya ditata dengan cara terbalik, sehingga perabotan ada di dinding atau di langit-langit. Pengunjung bisa berfoto dengan pose yang unik dan aneh agar hasil foto lebih berkarakter dan terlihat bagus. Selain itu tatanan interior dari spot foto juga menampilkan ruangan dengan perabotan asli sehingga hasil foto memang akan terlihat nyata. Uniknya, Anda akan terlihat seperti bisa berjalan di dinding atau jungkir balik dari plafon.
Spot Foto Upside Down World di Bali
Seperti halnya Upside Down World Jogja, objek wisata ini juga memiliki aneka spot foto yang terpisah dengan konsep berbeda. Beberapa spot foto yang ada di sana antara lain sebagai berikut.
- Living room, yang merupakan objek foto seperti ruang keluarga dengan perabot lengkap yang terbalik.
- Master bed room, yang merupakan lokasi foto dengan konsep kamar tidur yang terbalik dan unik.
- Kids room, dengan posisi terbalik dan menampilkan ruangan anak dengan beberapa peralatan main lainnya.
- Ruangan 3D, yang dipenuhi dengan objek foto 3 dimensi dengan berbagai karakter dan suasana.
- Dapur, yang menyajikan ruangan dapur dengan perabotnya dan ditata secara terbalik.
- Laundry, yang merupakan ruang cuci dengan konsep terbalik juga.
- Bathroom, dengan konsep terbalik yang lengkap dengan segala perabot dan suasananya.
- Ruangan dengan konsep Bali dan juga kebunnya.
Itulah beberapa spot foto yang ada di Upside Down World ini. Untuk Anda yang baru pertama kali datang ke objek wisata ini, memang ketika pertama kali datang, perspektif Anda dalam memandang spot foto ini akan sedikit aneh. Namun lama kelamaan, sambil mencari gaya yang pas dan melihat beberapa hasil foto, maka Anda akan bisa beradaptasi dengan pola atau konsep spot foto ini sendiri.
Selain itu, bagi Anda yang kesulitan mencari pose atau gaya saat berfoto, tidak perlu cemas karena di sana ada guest assistance atau pemandu yang akan membantu Anda menentukan gaya atau pose ketika berfoto. Pemandu ini akan mengarahkan agar hasil foto memuaskan karena mereka juga merupakan ahli di bidang fotografer. Mungkin konsep ini juga cocok untuk Tempat Prewedding di Bali dengan hasil foto yang cukup berkesan.
Lokasi Upside Down World di Bali
Upside Down World Bali berada di Jalan By Pass Ngurah Rai No. 762 Pemogan, Denpasar, Bali. Sehingga lokasinya terbilang cukup mudah untuk dijangkau, terutama bagi orang-orang yang berada di sekitar Denpasar Selatan. Jika dari Denpasar pusat, maka jarak menuju objek wisata ini adalah sekitar 20 menit dengan kendaraan. Namun jika dari Bandara Ngurah Rai, maka jaraknya sekitar 8 km saja melalui jalan tol. Untuk fasilitas parkirnya juga cukup luas dan bisa menampung puluhan mobil sehingga cukup aman untuk Anda yang membawa kendaraan roda 4.
Harga Tiket Masuk Upside Down World di Bali
Harga tiket masuk menuju Upside Down World Bali sedikit berbeda dengan Upside Down World Jogja. Namun pada dasarnya harga tiketnya sesuai dengan fasilitas dan juga keunikan yang akan didapatkan dari objek wisata ini. Anda yang sudah dewasa perlu membayar Rp 100.000 untuk bisa menikmati aneka spot foto yang ada di sana. Sedangkan untuk anak-anak di bawah 12 tahun perlu membayar setengahnya, yaitu Rp 50.000 agar bisa menikmati spot foto yang lengkap di dalamnya. Sehingga wisata ini juga cocok sebagai Tempat Wisata Anak di Bali dengan harga yang cukup terjangkau.
Walau sedikit lebih mahal daripada Upside Down World Jogja, namun fasilitas yang didapatkan memang tidak mengecewakan. Selain itu mengingat Bali adalah destinasi wisata dari para turis mancanegara, tidak heran jika tiket masuk ke Upside Down World di Bali ini lebih mahal daripada yang ada di kota lainnya. Anda bisa berkunjung ke sana dari jam 09.00 WITA hingga jam 20.00 WITA. Sebaiknya datang ketika bukan musim liburan agar bisa lebih leluasa dalam mengambil foto di spot foto tersebut dan tidak perlu antre. Jika pengunjung membludak, kemungkinan akan perlu untuk bergantian dengan pengunjung lain.
Demikianlah beberapa penjelasan mengenai Upside Down World Bali yang merupakan salah satu tempat wisata unik dengan aneka spot foto yang jungkir balik untuk Anda yang suka dengan hasil foto yang memuaskan. Semoga bermanfaat untuk Anda.