Selain tempat wisata di Kenting, berkunjung ke Kaohsiung yang juga berada di Taiwan benar-benar menyenangkan. Kota kecil ini layaknya desa wisata di Jogja yang sangat cocok untuk dijadikan pelarian setelah jengah dengan hiruk pikuk Taipei. Kaohsiung sangat nyaman dan tentram karena lokasinya jauh dari ibukota Taipei. Transportasi yang direkomendasikan adalah kereta super cepat THSR yang hanya menghabiskan waktu kurang dari 3 jam. Kota yang sudah maju ini tidak meninggalkan ciri khasnya sehingga para wisatawan tetap bisa merasakan kesederhanaan yang membuat hati nyaman.
Kaohsiung adalah sebuah kotamadya di Taiwan yang letaknya sangat dekat dengan Selat Taiwan. Kaohsiung telah berkembang pesat menjadi kota industri, bahkan Kaohsiung pernah ditunjuk menjadi tuan rumah kompetisi olahraga setingkat olimpiade, World Games tahun 2009. Kota ini mempunyai bandara terbesar kedua di Taiwan dan pelabuhan terbesar nomor satu di Taiwan. Kaohsiung benar-benar telah bertransformasi menjadi kota maju yang memuaskan keinginan kaum milenial. Simak 8 tempat wisata di Kaohsiung berikut agar lebih mengenal kota ini.
1. Kaohsiung Railway Cultural Park/Pier 2 Art District
Suka berburu foto aesthetic? Kaohsiung Railway Cultural Park adalah tujuan terbaik. Lokasinya di dekat stasiun Sizihwan tepatnya di sebelah kanan. Tempat ini dahulu hanya sebuah gudang kereta api bekas yang dirombak menjadi sebuah kawasan seni yang instagramable. Para wisatawan sangat menyukai tempat ini sekarang karena mereka bisa berfoto dengan koper raksasa yang terbuat dari besi-besi kereta api, rumah yang tampilannya terbalik, dan dinding yang berwarna-warni. Masuk, berkeliling, berfoto di sana tidak perlu mengeluarkan uang alias gratis. Siapa sih yang tidak suka berwisata gratis dengan kepuasan maksimal?
Kaohsiung Railway Cultural Park atau Pier 2 Art Districtcukup membingungkan bagi para wisatawan asing karena ada dua penafsiran, yaitu 2 lokasi berbeda atau lokasi yan sama dengan nama yang berbeda (nama lain). Tempat pameran karya seni ini terdiri dari 2 sisi, yaitu outdoor dan indoor yang berupa warehouse. Warehouse tersebut disewakan untuk berbagai event seni seperti pameran berbayar. Cara untuk menuju tempat ini adalah naik metro Orange Line dan turun di stasiun Yanchengpu, lalu dilanjutkan dengan jalan kaki 5 menit ke Pier 2 Art District.
2. Lotus Pond
Percaya dengan keberuntungan? Cari saja keberuntungan di Lotus Pond yang berada di Kaohsiung. Sebuah danau buatan yang dipenuhi dengan bunga teratai ini ternyata sering dijadikan gambar untuk kartu pos. Lotus Pond terletak di dalam taman bunga Kaohsiung yang unik. Keunikannya yang terkenal adalah pintu masuknya yang berbentuk kepala harimau dan naga yang disebut Dragon and Tiger Pagodas. Menurut kebudayaan China, kalau seseorang masuk dari kepala naga dan keluar dari kepala harimau berarti orang itu akan terhindar dari malapetaka dan memperoleh banyak keberuntungan. Pagoda tersebut terdiri dari 7 lantai, maka sempatkan diri untuk naik hingga ke puncaknya dan bersiap untuk terkagum-kagum dengan pemandangannya.
3. Cijin Island
Cijin Island atau pulau kerang emas raksasa ini sangat fenomenal. Para wisatawan harus naik ferry maksimal 15 menit dari Kaohsiung Harbour jika ingin mendatangi Pulai Cijin. Harga tiket ferry NT$25 untuk dewasa, sedangkan anak-anak dan pelajar/mahasiswa hanya NT$20. Setelah sampai di Pulau Cijin tidak perlu membayar, tetapi kalau mau berkeliling bisa sewa sepeda atau motor. Liburan pada akhir pekan di pantai Cijin tentu sangat menyenangkan apalagi banyak spot foto yang unik dan instagramable. Ada sebuah kerang raksasa berwarna emas yang bernama Giant Shell di pesisir Pantai Cijin dan Rainbow Church yang bentuknya seperti chapel gereja dan bercorak seperti pelangi.
4. Fo Guang Shan
Sebagian besar orang mengenal Fo Guang Shan sebagai Buddha Memorial Center atau museum Budha. Para pengunjung bisa melihat berbagai koleksi peninggalan Buddha yang menarik termasuk replika gigi Siddharta Gautama. Fo Guang Shan didirikan pada tahun 2008, tetapi pada tahun 2011 baru dibuka untuk masyarakat umum. Para pengunjung bisa melihat patung Buddha raksasa yang ada di puncak atap museum dan mengelilingi tempat yang sangat luas ini. Fo Guang Shan juga cocok menjadi destinasi wisata Imlek di taiwan.
5. Love River
Love River menjadi tempat wisata di Taiwan yang wajib dikunjungi, khususnya bila Anda sedang di Kaohsiung. Menurut banyak orang, jangan mengaku pernah ke Kaohsiung jika belum menyusuri sungai yang terkenal bernama Love River. Nama yang unik ini diberikan karena sering dijadikan tempat berkencan. Kunjungi Love River pada malam hari agar bisa melihat keindangan kota Kaohsiung yang gemerlap cahaya.
6. Soushan Zoo
Soushan Zoo adalah kebun binatang yang ada di Kaohsiung yang sangat ramai dikunjungi. Tempatnya cukup bersih dan tidak berbau sehingga para pengunjung betah berlama-lama di tempat ini. Soushan Zoo sangat cocok untuk menjadi tempat wisata keluarga karena ada jalur yang ramah untuk dilalui stroller anak-anak. Hewan-hewan di kebun binatang ini ditempatkan dalam kandang yang modern dan dipelihara dengan baik. Kita bisa melihat hewan buas seperti harimau dari jarak yang sangat dekat karena kandangnya terbuat dari dinding kaca tebal dan kuat seolah kita bisa menyentuhnya langsung.
7. Ruifeng Night Market
Berkunjung ke pasar tradisional di suatu daerah atau negara adalah kegiatan yang seru. Para pengunjung bisa membeli oleh-oleh khas Kaohsiung di Ruifeng Market. Untuk datang ke tempat ini bisa naik MRT jalur merah, lalu turun di Stasiun Kaohsiung Arena dan berjalan menuju Ruifeng Night Market yang terletak di distrik Zuoying.
Surga kuliner ini wajib didatangi pada malam hari untuk mencicipi berbagai makanan dan minuman yang lezat dan tempat yang unik. Cicipi taro milk yang dibuat dari ubi kukus diblender secara dadakan, gurita goreng tepung, ayam panggang dengan bumbu yang khas, aneka olahan kentang, dan susu pepaya yang terkenal. Bila Anda sedang mencari wisata kuliner halal di Taiwan, Ruifeng Night Market bisa menjadi salah satunya.
8. Formosa Boulevard
Formosa Boulevard adalah stasiun kereta bawah tanah yang bernilai seni dan tentunya instagramable. Keunikannya, yaitu ada 2 pilar berwarna yang terbuat dari kaca patri untuk menopang “Dome of Light” yang didesain oleh seniman Italia. Ukurannya sangat besar dengan diameter sekitar 30 meter dan terbuat dari 4500 keping panel kaca. Bangunan ini benar-benar futuristik. Dome of Light terletak di level B1 stasiun metro Formosa Boulevard. Cara mendatanginya, yaitu transfer station antara Red Line dengan Orange Line lalu keluar di pintu exit 2, 4, 5, 7.
Itulah beberapa tempat wisata di Kaohsiung yang layak untuk dikunjungi dan tidak boleh terlewatkan. Tempat-tempat tersebut menggambarkan kota ini telah maju dan mengikuti perkembangan zaman. Kota kecil yang mungkin terletak di pelosok Taiwan ini membuktikan eksistensinya sehingga banyak dilirik oleh berbagai wisatawan dari banyak negara di dunia. Kemauan dan kemampuan masyarakat sudah berhasil diramu menjadi tempat yang instagramable sehingga menghasilkan kota yang jauh lebih maju. Selamat menjelajahi Kaohsiung dengan hati yang senang!