12 Kelebihan Obyek Wisata di Indonesia

Indonesia mempunyai bermacam-macam obyek wisata. Mulai dari wisata alam, wisata ekstrim, wisata edukasi, wisata religi, sampai dengan wisata belanja. Semua bisa kita jumpai di Indonesia. Masing-masing dari obyek wisata tersebut pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut akan kita bahas mengenai kelebihan dari beberapa obyek wisata terkenal di Indonesia.

  1. Raja Ampat

Raja Ampat sangat terkenal bukan hanya dikalangan wisatawan lokal tetapi juga mancanegara. Terlebih bagi para penyelam. Tempat ini adalah surganya! Ada beberapa spot diving yang menakjubkan di sini.

[tab title=”Kelebihan Raja Ampat

  • 1 dari 10 perairan terbaik di dunia untuk penyelaman;
  • 90% karang hidup dapat berkembang dengan baik di perairan Raja Ampat;
  • 75% spesies karang dunia terdapat di perairan Raja Ampat;
  • Flora dan fauna terlengkap;
  • Memiliki tempat-tempat eksotis, diantaranya Pantai Bannos, Olobi, Panun, Teteruga, dan lain-lain.
  • Masyarakatnya yang ramah, terlebih kepada para pelancong.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Raja Ampat

  • Transportasi masih sedikit dibanding obyek wisata lainnya;
  • Biaya kapal cepat mahal, mencapai Rp 2000.000,-;
  • Memakan banyak waktu untuk sampai ke sana;
  • Perjalanan agak merepotkan, karena harus transit lebih dahulu di beberapa kota;
  • Modal wisata ke Raja Ampat tergolong mahal;
  • Pilihan hotel minim.

[/tab]

  1. Pantai Parangtritis

Pantai ini tepatnya berada di kota Yogyakarta yaitu sekitar 27 km arah selatan Yogyakarta. Pantai yang sangat indah, landai, terdapat bukit pasir dan bukit berbatu. Pasirnya berwarna hitam. Apabila ingin melihat Parangtritis dari ketinggian, anda dapat mendaki tebing Gembirawati yang lokasinya di belakang Parangtritis.

[tab title=”Kelebihan Parangtritis

  • Memiliki gugusan karang yang indah;
  • Gampang untuk mencapai pantai ini, cukup pakai transportasi umum;
  • Pemandangan alam memukau;
  • Daya tarik lainnya adalah kisah mistis/supranatural yang menyelimuti lokasi ini;
  • Tempat yang romantis;
  • Tempat terbaik menyaksikan sunset di kota gudeg.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Parangtritis

  • Keindahan pantai jadi rusak karena sampah di sana sini;
  • Banyaknya pedagang kaki lima di tepi Parangtritis;

[/tab]

  1. Taman Safari Indonesia

Obyek wisata yang satu ini sangat cocok dikunjungi bersama kelauarga. Banyaknya satwa yang dapat kita lihat di sana, pasti membuat anak-anak senang dan betah berlibur ke Taman Safari Indonesia.

(baca juga: Tempat wisata di Bogor)

[tab title=”Kelebihan Taman Safari

  • Koleksi satwa yang beraneka ragam;
  • Dapat melihat satwa langka secara langsung/dari dekat;
  • Dilengkapi dengan bermacam fasilitas lain seperti mushala, toilet, tempat istirahat dan bermain juga tempat makan.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Taman Safari

  • Kebersihan obyek wisata kurang terjaga karena banyak ditemukan sampah di sana-sini;
  • Bau tidak sedap dari kotorna hewan yang membuat pengunjung merasa kurang nyaman.

[/tab]

  1. Pantai Senggigi

Pantai Senggigi berada di Pulau Lombok, tepatnya bagian barat pesisir Pulau Lombok. Saat berada di pantai ini kita serasa berada di Pantai Kuta, Bali. Pemandangan yang asri dengan angin sepoi-sepoi menyambut kedatangan kita. Selain menyusuri pantai yang indah, di Senggigi pun kita dapat melakukan aktivitas snorkeling (selam permukaan).

Pemandangan bawah laut Senggigi sangat memikat. Banyaknya terumbu karang dan ombak yang tak terlalu besar membuatnya cocok untuk melakukan snorkeling.

(baca juga: Tempat wisata di Lombok)

[tab title=”Kelebihan Senggigi

  • Pantai yang memiliki panorama bawah laut yang cantik;
  • Pemandangan sekitar mempesona;
  • Hamparan pasir putih luas;
  • Pas jadi pilihan untuk bulan madu atau iburan.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Senggigi

  • Jaringan kurang stabil, sehingga sulit berkomunikasi menggunakan ponsel;
  • Transportasi ke beberapa tempat menginap tergolong sulit.

[/tab]

  1. Taman Buaya Tanjung Pasir

Taman Buaya Tanjung Pasir berlokasi di bagian pesisir utara Kabupaten Tangerang,  Banten, dekat dengan Bandara Soekarno-Hatta. Obyek wisata ini adalah penangkaran buaya terbesar yang ada di nusantara. Di sini kita dapat melihat secara langsung ratusan buaya yang ganas dan buas. Wihh … pengalaman liburan yang berbeda, kan? Taman Buaya ini tiap harinya ramai pengunjung. Terlebih saat akhir pekan atau masa liburan.

[tab title=”Kelebihan Taman Buaya

  • Banyaknya koleksi buaya, mencapai lebih dari 500 ekor dengan ukuran yang bervariasi (kecil sampai besar);
  • Tiket masuk yang terjangkau (Rp 8000 dewasa sementara anak-anak cukup membayar Rp 4000,- saja);
  • Keamanan terjaga karena dilengkapi dengan pagar tembok beton;
  • Fasilitas pendukung yang membuat pengunjung nyaman berada di Taman Buaya. Seperti, tiap tepian kandang disiapkan tempat duduk lengkap dengan peneduhnya karena cuaca daerah itu termasuk panas, juga banyaknya penjaja es kelapa di dalam obyek wisata Taman Buaya untuk melepas dahaga.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Taman Buaya

  • Jenis buaya yang kurang variatif sehingga tidak menarik minat pengunjung untuk datang kembali. Memang jumlah koleksinya banyak, cuma jenis buayanya yang harus ditambah lagi.

[/tab]

  1. Pantai Sanur

Pantai yang terletak di sebelah timur kota Denpasar ini mempunyai pemandangan yang indah. Tidak kalah dengan Pantai Kuta Bali yang terkenal. Apabila ingin menikmati cantiknya matahari tenggelam atau sunrise, sangat tepat memilih Sanur sebagai tujuan wisata anda.

(baca juga: Tempat wisata di Bali)

[tab title=”Kelebihan Sanur

  • Obyek wisata yang terkenal namanya sampai ke luar negeri;
  • Sunrisenya jelas dan cantik;
  • Hamparan pasir putih yang luas;
  • Lokasi yang strategis, mudah dijangkau dari berbagai lokasi wisata lain;
  • Panorama pagi yang memukau;
  • Menyedot wisatawan dalam dan luar negeri;
  • Fasilitas pendukung lengkap.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Sanur

  • Kebersihan tempat kurang terjaga, jadi merusak indahnya Pantai Sanur;
  • Pelayanan kurang memadai.

[/tab]

  1. Pantai Baron

Pantai Baron berlokasi di Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Gunung Kidul, Yogyakarta. Pantai ini tergolong unik karena adanya sungai bawah tanah yang mengalir ke laut dengan derasnya. Anehnya rasa air sungai tetap tawar, walaupun berada dekat dengan lautan.

Bukit-bukit di dekat pantai menambah keindahan obyek wisata ini. Jika ingin melihat panorama pantai dari bukit, anda dapat melakukanya.

[tab title=”Kelebihan Baron

  • Keadaan pantai yang bersih;
  • Pengunjung sadar akan kebersihan dan selalu membuang sampah di tempatnya;
  • Pedagang kaki lima tertata dengan baik dan rapi;
  • Tempat sampah ada di mana-mana memudahkan orang membuang sampah mereka;
  • Area parkir cukup luas;
  • Adanya pos kesehatan.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Baron

  • Ombaknya tinggi, jadi tak dapat dipakai sebagai tempat berenang;
  • Fasilitas yang kurang memadai dan tak terawat (Contohnya adalah toilet yang minim dan kotor);
  • Harga tiket yang tidak stabil, akan naik drastis saat tiba liburan hari raya.

[/tab]

  1. Kebun Raya Bogor

Kebun Raya Bogor terletak di Bogor, Jawa Barat. Ini adalah tempat penelitian besar dengan luas mencapai 80 hektar dan setidaknya ada 15.000 koleksi tanaman. Namanya sangat terkenal hingga luar negeri. Kebun ini pun merupakan kebun botani tertua yang ada di Asia. Di sini kita bisa berwisata sekaligus belajar.

Ada bermacam fasilitas ditawarkan di Kebun Raya Bogor, antara lain, museum zoologi, istana bogor, taman anggrek, perpustakaan, pusat riset dan pengembangan biologi, dan lain-lain. Salah satu yan unik dan menarik adalah adanya Tugu Lady Raffles (istri Thomas Stamford Raffles) yang meninggal pada tahun 1814 di Bogor.

[tab title=”Kelebihan Kebun Raya Bogor

  • Banyaknya jenis tanaman disertai dengan keterangan yang menempel di tiap pohon. Ini memudahkan pengunjung mengetahui spesies, tanggal pohon ditanam, dan jenis pohon;
  • Hawa sejuk dan suasana yang asri.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Kebun Raya Bogor

  • Lokasi kuliner seperti café, restoran, dan tempat makan sangat jarang sehingga harus membawa makanan sendiri dari luar;
  • Taman bermain anak-anak kurang, sehingga anak cepat merasa bosan.

[/tab]

  1. Candi Borobudur

Candi Borobudur terletak di Magelang, Jawa Tengah. Yaitu sekitar 40 km barat laut Yogyakarta. Candi ini dibangun oleh penganut agama Budha Mahayana saat pemerintahan Wangsa Syailendra (kurang lebih tahun 800 SM). Borobudur adalah candi dan monumen budha terbesar yang ada di dunia.

Hingga kini Candi Borobudur masih dimanfaatkan sebagai tempat ziarah keagamaan, tiap tahunnya banyak pengunjung datang kemari (pengunjung lokal atau mancanegara) untuk memperingati Trisuci Waisak.

[tab title=”Kelebihan Borobudur

  • Arsitektur memikat dan indah;
  • Dimanfaatkan juga sebagai tempat ibadah;
  • Suasana sekeliling candi yang cantik;
  • Relief yang memukau di tiap tingkatannya;
  • Media edukasi bagi orang yang mau belajar ajaran budha.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Borobudur

  • Tidak mempunyai ruang pemujaan seperti candi lain;
  • Lorong yang dibatasi oleh dinding dan mengelilingi candi tingkatan demi tingkatan termasuk sempit, jadi harus bergantian melewatinya;
  • Sebagian patung bentuknya tak utuh lagi.

[/tab]

  1. Tanjung Momong

Terletak di Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau. Hamparan pasir putih, air laut biru jernih, dengan terumbu karang alami, membuat pantai ini jadi magnet wisatawan. Memiliki garis pantai yang lebih panjang dari pantai tetangganya, yaitu Pantai Pasir Manang. Tanjung Momong dipenuhi dengan pohon kelapa dan taburan batuan aneka bentuk dan ukuran di sekelilingnya.

[tab title=”Kelebihan Tanjung Momong

  • Pantainya masih alami, belum banyak campur tangan manusia di dalamnya;
  • Ramai bebatuan dan hamparan pasir putih luas membentang;
  • Cukup dekat dengan Singapura;
  • Banyak wisatawan mancanegara mampir kemari.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Tanjung Momong

  • Akses jalan yang sulit;
  • Fasilitas pendukung belum memadai.

[/tab]

  1. Monas

Monas atau Monumen Nasional yang terletak di DKI Jakarta ini sangat terkenal dan menjadi destinasi wisata warga Jakarta di hari libur. Monumen dengan ketinggian 132 meter atau 433 kaki ini dibangun untuk mengenang perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan melawan Belanda.

Pembangunan Monas diawali pada tanggal 17 Agustus 1961 dibawah komando Presiden Soekarno dan dibuka untuk umum tanggal 12 Juli 1975. Mahkota Monas berupa lidah api berlapis emas sebagai simbol semangat perjuangan bangsa Indonesia yang membara.

[tab title=”Kelebihan Monas

  • Lokasi strategis (di jantung ibukota);
  • Dapat menambah ilmu pengetahuan tentang sejarah bangsa Indonesia;
  • Dari puncak monas dapat melihat keindahan ibukota Jakarta;
  • Pertunjukan air mancur goyang (permainan cahaya, tekhnik pengendalian semburan air, disertai iringan lagu) tiap Sabtu dan Minggu malam, mulai jam 19.00.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Monas

  • Pedagang kaki lima menyesaki Monas dan mengurangi keindahan obyek wisata ini.

[/tab]

  1. Pantai Karnaval Ancol

Wisata yang merupakan bagian dari Taman Impian Jaya Ancol ini adalah wisata pantai yang banyak dikunjungi masyarakat, terutama kala liburan. Pas sekali sebagai tempat liburan keluarga.

[tab title=”Kelebihan Pantai Ancol

  • Lokasi strategis;
  • Harga tiket terjangkau.

[/tab]
[tab title=”Kekurangan Pantai Ancol

  • Kondisi pantai yang kotor karena sampah berserakan;
  • Air laut tercemar limbah buangan dari sungai.

[/tab]

Kelebihan Pariwisata Indonesia

  1. Harganya yang murah dengan kualitas layanan standar global;
  2. Memiliki alam yang indah dengan budaya kuat dibanding negara lainnya.