14 Tempat Wisata di Purwakarta dan Sekitarnya

Banyak sekali tempat-tempat yang menarik, unik, dan wajib dikunjungi di Jawa Barat, tepatnya di Purwakarta dan sekitarnya. Tempat wisata yang menawarkan keindahan alam, pemandangan indah yang menarik, serta kuliner yang tentu membuat wisatawan ingin kembali lagi ke kota yang dituju. Apalagi jika kita bosan dengan tempat wisata kuliner di Jakarta dan sekitarnya.

Pergi ke luar kota menjadi solusi yang mudah. Meskipun seringkali menjadi tempat untuk singgah sementara sebelum melanjutkan perjalanan dengan mobil atau kereta, Purwakarta sebenarnya memiliki banyak sekali tempat wisata yang menarik dan unik. Kota yang terletak tak jauh dari Bandung ini belakangan mulai dilirik oleh wisatawan karena banyaknya tempat-tempat unik yang tidak ada di daerah lain. Mulai dari wisata air mancur sampai wisata religi tempat-tempat bersejarah yang menarik, sampai tempat wisata yang cocok untuk keluarga. Mari mencoba wisata kuliner di sekitar Jawa Barat, dengan mengunjungi tempat wisata kuliner Purwakarta yang terlezat.

Berikut adalah tempat wisata di Purwakarta :

  1. Air Mancur Sri Baduga

air-mancur-purwakarta_20160110_063615Tidak bisa dipungkiri bahwa semua tempat wisata di Jawa Barat unik. Mulai dari wisata air terjun sampai wisata kuliner. Wisata di Purwakarta juga tidak kalah uniknya. Air mancur yang terletak di Jalan KK Singawinata, Kampung Situ, Desa Nagri Kaler ini sangat strategis sehingga kita bisa mendatanginya dari segala penjuru Purwakarta.

Patung badak berwarna putih yang terletak di depan taman ini juga menjadi simbol yang bermakna bagi kota Purwakarta. Bukan hanya keindahannya saja, tetapi air mancur Sri Baduga ini memiliki sejarah yang menarik untuk disimak. Taman dan air mancur di tengah kota memang selalu menjadi pusat perhatian penduduk sekitar dan tidak pernah sepi pengunjung terutama di akhir pekan, terutama karena air mancur Sri Baduga sangat cantik dilihat pada malam hari. Alasannya, ketika malam, air mancur akan “menyala” dan memberikan warna warni indah yang siap menghias kota Purwakarta di waktu malam dan juga “menari” dengan diiringi musik. 

  1. Bale Panyawangan

bale-panyawangan-diorama-purwakarta_58_1431831918Karena menentukan tempat wisata yang tepat tidak usah terlalu jauh. Seperti tempat wisata di Bandung yang wajib dikunjungi, tempat wisata di Purwakarta juga wajib disimak. Tetapi, mengunjungi museum waktu sedang berwisata kadang bukan menjadi pilihan utama semua wisatawan. Museum seringkali terkesan membosankan karena isinya yang itu-itu saja dan tidak menarik.

Tetapi, museum Bale Panyawangan Diorama yang berada di Purwakarta ini berbeda dengan museum biasa. Berjarak tidak jauh dengan kantor Bupati, museum ini memiliki banyak koleksi literature sejarah, dan dikemas dengan konsep video dan foto. Adanya teater yang nyaman dan menjelaskan mengenai sejarah kota juga menjadi nilai tambah museum ini.

Salah satu atraksi yang menarik adalah kita bisa berkeliling kota Purwakarta dengan menggunakan sepeda onthel berbentuk simulator dan berfoto virtual bersama Bupati Purwakarta. Bale Panyawangan Diorama merupakan museum yang sangat menghargai kesungguhan sejarah. Dilihat dari cara menyimpan, menjaga dan memajang benda-benda bersejarah, ditambah dengan sedikit campuran modern berupa video, foto yang dikemas dengan menarik membuat kunjungan ke museum tidak lagi membosankan.

  1. Taman Pancawarna

pancawarnaTaman Pancawarna memiliki arti lima warna, sesuai dengan nama yang disandangnya. Kolam yang memiliki air mancur di sekeliling bangunan Pendopo ini menghiasi pelataran kantor Bupati Purwakarta. Tidak hanya untuk dilihat saja, taman Pancawarna ini juga bisa dimasuki. Kita bisa menikmati keindahan air mancur dan kantor Bupati yang dihiasi kereta kencana dari dekat, tetapi hanya pada waktu yang ditentukan saja.

Tempat yang asri dan juga ramai dengan wisatawan lokal maupun penduduk sekitar ini memiliki tempat yang menyenangkan untuk dijadikan objek foto. Jangan lupa untuk menyebrangi jembatan kecil dan berfoto di waktu yang ditentukan supaya wisata ke kota Purwakarta terasa lengkap. Tentunya, sebagai wisatawan sebaiknya kita selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan dan juga tidak menginjak-injak rumput taman.

  1. Gunung Parang

parang-3Purwakarta juga memiliki pemandangan alami yang tidak kalah dengan kuliner dan wisata dalam kotanya. Gunung Parang terletak di Kampung Cihuni, Desa Sukamulya. Salah satu gunung batu andesit yang titiknya kulminasinya berada 963 meter di atas permukaan laut (dpl) ini terdiri dari tiga puncak yang memiliki tinggi berbeda.

Perkampungan di dekat Gunung Parang bernama Badega Gunung Parang didaulat oleh bupati Purwakarta pada tahun 2013 sebagai perkampungan yang mengakomodir kebutuhan pemanjat tebing. Maka dari itu, keselamatan dan keamanan untuk mendaki tebing dan juga trekking sudah terjamin selama wisatawan tetap mengikuti peraturan dasar dalam mendaki tebing.

Untuk para wisatawan yang kurang menyukai kegiatan panjat tebing tetapi tetap ingin menikmati pemandangan indah yang di sepanjang perjalanan, Gunung Parang memiliki jalur trekking yang menarik, dengan menyuguhi pemandangan berupa Waduk Jatiluhur, pegunungan dan juga kota terlihat dari atas gunung.

  1. Grama Tirta Jatiluhur

gtjMulai dibangun tahun 1957, waduk Jatiluhur memiliki fungsi utama berupa penyedia air irigasi untuk sawah, air minum, perikanan, dan mengendalikan banjir. Waduk Jatiluhur sudah memiliki banyak sekali fungsi yang membantu penduduk sekitar. Tetapi, ternyata bukan itu saja yang ditawarkan oleh waduk Jatiluhur.

Pemandangan dan fasilitas rekreasi yang berada di sekitar waduk juga menarik perhatian para wisatawan. Salah satunya adalah Grama Tirta Jatiluhur, berjarak 15 menit dari pusat kota, dan merupakan tempat rekreasi air yang menyenangkan. Pengunjung bisa berolahraga seperti mendayung, ski air, dan berjalan-jalan menggunakan kapal pesiar.

Selain itu, ada Jatiluhur Water World (JWW) yang terdapat kolam renang berbagai ukuran, kolam berseluncur, kolam dangkal dan kolam permainan. Pemandangan di sekitar waduk Jatiluhur pun tidak membosankan. Cocok untuk tempat berfoto dan juga bersantai dengan duduk-duduk sambil memancing di sekitar waduk, bisa juga untuk menikmati matahari terbenam.

  1. Wisata Oleh-oleh Keramik Plered

keramik3Berjalan-jalan tentunya tidak lengkap kalau kita tidak membeli oleh-oleh untuk sanak keluarga dan teman-teman yang berada di rumah. Hasil kerajinan keramik yang dikerjakan langsung oleh pengrajin memiliki kualitas ekspor dengan harga yang tentunya terjangkau.

Kerajinan keramik memang sudah menjadi salah satu mata pencaharian masyarakat sekitar sejak dulu, dan hasil kerajinan yang dihasilkan pun tidak melulu berbentuk sama. Tentu saja, kita tidak harus membeli keramik. Wisatawan juga bisa berjalan-jalan dan melihat-lihat proses pembuatan oleh pengrajin keramik langsung, dan menjadi kesenangan tersendiri bagi penikmat seni dan hasil karya yang indah. Masyarakat yang sudah dikenal sebagai pengrajin memudahkan kita untuk berkomunikasi. Tentunya, ini adalah salah satu kelebihan obyek wisata di Indonesia.

  1. Bendungan Cirata

cirataSalah satu bendungan terbesar di Asia Tenggara, Bendungan Cirata terletak dengan strategis di antara tiga kabupaten, yaitu Bandung, Purwakarta, dan Cianjur. Meskipun begitu, bendungan ini sudah sangat lekat dengan Purwakarta. Pemandangan yang tenang, alami, dan tidak terlalu ramai meskipun pada waktu akhir pekan sekalipun membuat Bendungan Cirata menjadi salah satu tempat wisata yang menarik para wisatawan.

Pengunjung bisa mencoba memancing ikan di daerah bendungan, menikmati matahari tenggelam, berjalan-jalan di sekitar bendungan saat matahari mulai turun atau baru naik, bertegur sapa dengan penduduk sekitar yang ramah, atau bisa menikmati hasil ikan yang sudah dipancing di rumah makan yang berada sekitar bendungan.

  1. Air Terjun Cipurut

curug-cipurut-2Air terjun yang keindahannya bisa diadu air terjun di Jawa Timur yang terindah ini memang belum terlalu terkespos. Air Terjun Cipurut atau biasa disebut dengan Curug Cipurut oleh penduduk sekitar terletak di kaki gunung Burangrang yang hanya terletak satu jam perjalanan dari kota Purwakarta dan juga merupakan kawasan cagar alam Burangrang.

Memang tidak seistimewa air terjun di Bidadari Sentul Bogor yang wajib dikunjungi, tetapi air terjun ini memiliki tiga bagian. Air terjun utama berketinggian 25 meter, dan dua tempat lainnya yang tidak terlalu tinggi. Pengunjung bisa berendam dan bermain air di kaki air terjun, dan juga berkemah di dekat air terjun. Pemandangan yang alami dan asri serta tempat yang masih belum terekspos menjadi nilai lebih untuk air terjun Cipurut ini. Karena itu, lebih baik kalau kita tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan tempat yang asri ini.

  1. Taman Maya Datar

taman-maya-datar-di-komplek-pendopo-pemkab-purwakarta_20150621_204100Taman yang awalnya berfungsi sebagai alun-alun ini memiliki arti di balik namanya. Pada masa Kerajaan Pakuan Pajajaran, Maya Datar berarti alun-alun yang dimana orang yang berada di area sekitar itu dianggap sejajar meskipun dengan latar belakang suku, pekerjaan, ras, dan kepentingan yang berbeda-beda.

Taman Maya Datar masih mempertahankan namanya sampai sekarang, meskipun sekarang sudah tampil lebih indah dan terawat dengan bunga-bunga, pepohonan dan tambahan pencahayaan. Taman yang indah dan asri ini berfungsi sebagai lapangan alun-alun kota, dan juga dibuka untuk umum.

  1. Taman Citra Resmi

citra-resmiTerletak di jantung kota Purwakarta, tidak jauh dari air mancur Pancawarna dan kantor Bupati, Taman Citra Resmi memiliki arsitektur yang lebih modern dan rapi. Beberapa tahun terakhir, taman Citra Resmi dan juga Pancawarna memang dibuka untuk umum, meskipun dengan waktu waktu tertentu.

Di taman Citra Resmi, pengunjung bisa menikmati keindahan kota Purwakarta, bersantai menikmati orang yang berlalu lalang dan juga berfoto dengan latar belakang taman yang elok dan patung kuda menjulang yang diapit gapura, sambil menyaksikan keindahan matahari terbenam. Udara yang segar dan penataan yang rapi membuat masyarakat betah duduk-duduk sambil mengobrol di taman ini. Meskipun untuk masuk ke dalam taman tidak dipungut biaya, tetapi pengunjung wajib membuang sampah pada tempatnya dan menjaga tumbuhan yang tertata rapi dengan tidak menginjak rumput.

  1. Bukit Pinus Panyawangan

bukit-pinusBukit dengan pepohonan yang rindang dan suara burung berkicau yang bisa menandingi tempat wisata dengan pemandangan indah di Bandung ini menjadi tempat yang tepat untuk berkemah dan trekking. Hawa sejuk yang tidak terlalu dingin membuat pendaki dan wisatawan betah berlama-lama berjalan-jalan di bukit ini.

Dengan adanya camping ground dan juga saung-saung yang terletak sangat strategis, membuat pengunjung dan penggemar backpacking nyaman untuk berkemah dan menghabiskan malam di sini. Bagi para pengunjung yang ingin menikmati pemandangan indah, mengunjungi bukit pinus Panyawangan merupakan hal yang wajib.

Meskipun pendakiannya cukup melelahkan, tetapi sangat terbayar dengan pemandangan yang ada. Tidak hanya pemandangan pepohonan saja, tetapi ada juga goa Jepang tidak jauh dari tempat perkemahan, dan bagi pengunjung diwajibkan untuk menggunakan masker karena udara yang tipis di dalam gua. Terdapat juga air terjun yang indah dan menenangkan. 

  1. Wisata Gedung Antik

hdr

Sudah pernah mengunjungi dan mencoba wisata kota tua Jakarta – obyek wisata dan kuliner? Sudah saatnya melihat wisata kota tua di Purwakarta dan kulinernya. Selain wisata alam dan kuliner yang ditawarkan, Purwakarta tentunya masih memiliki banyak lagi pesona yang belum terlalu terekspos oleh media.

Salah satunya adalah banyaknya gedung-gedung antik yang bersejarah dan masih memiliki arsitektur seperti masa zaman kolonial Belanda. Dengan gaya arsitektur yang kental dengan budaya Eropa, salah satu gedung antik bersejarah di Purwakarta adalah kantor Bupati. Selain itu, ada juga Gedung Karesidenan Purwakarta yang berada di jantung kota, juga memiliki gaya arsitektur yang bergaya kuno tetapi tidak menyeramkan. Pemerintah Purwakarta justru merawat dan menjaga keadaan bangunan tapi tetap melakukan peremajaan bangunan agar masyarakat juga bisa menikmati dan mengetahui sejarah bisu kota Purwakarta.

  1. Masjid Agung

masjid_agungWisata religi tentunya tidak bisa diabaikan begitu saja. Selain tempat wisata religi di Aceh yang harus dikunjungi, tempat wisata religi di Purwakarta juga tidak bisa ditinggalkan. Masjid yang dibangun tidak jauh dari Situ Buleud ini merupakan salah satu saksi sejarah yang tidak mungkin dilewatkan.

Didirikan hampir bersamaan dengan pendopo, Masjid Agung kota Purwakarta terlihat sederhana dan sengaja dibiarkan tidak jauh berbeda dengan keadaan awalnya. Atap yang berbentuk tumpang berciri khas masjid tradisional masih dipertahankan. Meskipun dalamnya sudah diubah dan diperbaharui supaya tetap awet dan tidak termakan waktu, tetapi kita masih bisa melihat wujud bangunan asli Masjid Agung ini.

Pemerintah membangun dekorasi taman yang rapi dan bersih, membuat keadaan di sekitar masjid menjadi sejuk dan menyegarkan. Selain menikmati keindahan, tentunya kita bisa sekalian berwisata religi, sambil mendalami manfaat wisata religi yang wajib diketahui oleh wisatawan.

  1. Gedung Kembar

gedung_kembarGedung yang memiliki arsitektur khas Belanda ini terletak tidak jauh dari taman air mancur Sri Baduga, dan sangat mudah dilihat karena bentuk gedung yang meskipun terkesan antik tetapi tetap tertata rapi.

Sesuai namanya, Gedung Kembar ini memiliki 2 bangunan yang serupa dan sulit dibedakan karena kesamaannya. Sering dijadikan lokasi untuk berwisata dan foto-foto, gedung kembar diduga didirikan pada abad ke-19M, tidak lama setelah Kota Purwakarta ditetapkan menjadi ibukota Karesidenan Karawang, sekitar tahun 1854.

Dengan bangunan yang kaya akan sejarah ini, di dalamnya terdapat museum Diorama Bale Panyawangan, dan menjadi tempat yang tepat untuk belajar sejarah kebudayaan Sunda. Tentunya pengunjung dapat menikmati guratan-guratan sejarah yang menjadi bagian yang satu dari gedung ini.

Tidak disangka, kota Purwakarta memiliki banyak sekali sejarah, tempat wisata di purwakarta yang menarik, keberagaman kuliner dan juga pemandangan alam luar biasa indah yang tersembunyi di balik kesederhanaannya . Masih banyak lagi tempat-tempat unik yang bisa kita eksplor di seluruh Indonesia yang tentunya tidak kalah unik dan menarik daripada tempat wisata di luar negeri.