9 Tempat Wisata Air Terjun di Bandung yang Mempesona

Bandung merupakan sebuah kota yang kaya akan tempat wisata alam dan hal ini dibuktikan oleh adanya sejumlah spot air terjun yang bisa dikunjungi ketika berwisata alam. Anda tidak perlu harus sampai ke tempat terpencil untuk dapat menikmati ke curug-curug indah di Bandung. Air terjun rata-rata berlokasi tidaklah jauh dari pusat kota, namun ada juga yang berada di luar kabupaten maupun kota Bandung dan merupakan air terjun di Indonesia.

Berikut adalah tempat wisata air terjun di bandung yang merupakan tempat wisata di bandung yang wajib anda kunjungi:

Curug Dago

Curug DagoBermain di mall ketika liburan tiba tampaknya sudah terlalu mainstream. Bagi wisatawan yang bosan dengan arena permainan modern, tempat wisata air terjun di Bandung satu ini boleh dilirik. Tempat wisata di Dago Pakar ini masih termasuk dalam Taman Hutan Raya Ir. H Djuanda atau yang bisa dikenal juga dengan Dago Pakar. Walau sedikit tersembunyi letaknya dan lumayan juga jarak yang harus ditempuh di depan kampus UNPAD Dago, Curug Dago dengan ketinggiannya yang mencapai sekitar 800 meter di atas permukaan laut menawarkan keindahan alam yang tidak habis-habisnya.

Asyiknya berada di sini karena terdapat pohon-pohon rimbun yang membuat suasana hutan menuju curug cukup gelap. Dari jalan utama, sebenarnya curug ini terbilang sangat dekat, apalagi dari terminal Dago. Hanya saja, kondisinya tidaklah sama dengan Dago Tea House atau Taman Budaya Provinsi Jawa Barat yang selalu dipadati pengunjung.

  • Curug Dago buka setiap hari dan bisa dikunjungi antara pagi sampai sore hari.
  • Pengunjung dikenakan biaya masuk Rp 8 ribu per kepala, sementara para wisatawan asing akan dikenakan sekitar Rp 30 ribu yang masih terbilang terjangkau.

Curug Cimahi atau Air Terjun Pelangi

Curug Cimahi atau Air Terjun PelangiUntuk menikmati panorama indah Curug Cimahi, Anda perlu menuju Jalan Kol. Masturi. Berada di Kecamatan Cisarua, curug yang terkenal dengan nama Air Terjun Pelangi ini bisa ditemui sesudah lewat Jalan Sersan Bajuri dengan memilih arak ke terminal Parongpong. Dengan ketinggian 1.050 meter kurang lebih di atas permukaan laut, air terjun ini menjadi salah satu tempat wisata alam yang terfavorit di Bandung. Apabila bingung bagaimana dapat mencapai lokasi ini, cobalah untuk melalui Jalan Lembang-Parongpong yang dilanjutkan dengan mengambil arah kiri ketika bertemu dengan pertigaan besar tepat sebelum menginjakkan kaki di kota Lembang.

Dengan hawanya yang adem, para wisatawan dijamin menyukainya karena suhunya yang berada antara 18-22 derajat Celsius, pengunjung akan dapat merasa segar. Jika Anda bertanya lokasi dari air terjun satu ini di sebelah mana sebelum Dusun Bambu Bandung, maka jaraknya adalah sekitar 2 kilometer.

  • Curug Cimahi buka setiap hari dari pagi sekitar jam 8 pagi sampai dengan malam hari pada jam 9.
  • Pengunjung dikenakan biaya masuk Rp 12 ribu bila masuk sebelum jam 5 sore, sementara bagi yang datang di atas jam 5 sore ajan dikenakan Rp 15 ribu.

Curug Jompong

Curug JompongAir terjun ini mungkin belum terlalu dikenal dan oleh karena itulah lokasi ini belum terlalu terjamah. Untuk dapat menikmati Curug Jompong dan segala keindahan di kawasan ini, datanglah langsung ke Soreang Kabupaten Bandung.

Air terjun ini sebenarnya dapat menjadi salah satu tempat wisata menawan, namun karena keadaannya yang tidaklah terawat dengan baik, maka curug ini tidak ada pada urutan teratas tempat wisata air terjun paling menarik di Bandung. Sebagai solusi banjir Cileuncang, ada rencana untuk pemangkasan air terjun ini, maka semakin terbengkalailah tempat ini.

Curug Tilu Leuwi Opat

Curug Tilu Leuwi OpatTempat wisata lainnya yang pas untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga selama di Bandung adalah Curug Tilu Leuwi Opat yang berlokasi di area wana wisata CIC atau Ciwangun Indah Camp. Memang tidak berada tepat di Bandung, namun tempat ini tidaklah jauh dari Bandung karena masih termasuk di daerah Lembang, tepatnya di kawasan Parongpong yang terbilang dekat dengan Villa Istana Bunga. Asyiknya, dalam perjalanan menuju ke air terjun ini, Anda dapat mengabadikan banyak air terjun kecil yang tingginya tidak sampai 3 meter.

Nama Tilu sendiri diambil dari bahasa Sunda yang memiliki makna tiga yang membuat orang beranggapan bahwa curug ini memiliki 3 tingkatan terjunan air sehingga dinamakan Curug Tilu. Diketahui memiliki lebar kurang lebih 2 meter dan tinggi 10 meter, Anda akan mendapati sebuah kolam di bagian bawah curug yang kedalamannya mencapai 3 meter. Apabila Anda dari pusat kota Bandung, maka jarak yang harus ditempuh adalah sekitar 20 kilometer dengan waktu perjalanan 2 jam. Akses jalan yang terlalu sempit maka kurang menguntungkan sebab hanya akan mampu memuat kendaraan roda empat 1 arah. Dan kalau sampai 2 mobil berpapasan, akan sangat sulit melewatinya.

  • Pengunjung dikenakan biaya masuk sebesar Rp 7 ribu.
  • Akomodasi dan fasilitas sangat memadai karena lokasi air terjun ini ada di dalam kawasan yang kerap dimanfaatkan untuk outbond keluarga.

Curug Panganten

Curug PangantenBerwisata alam di Curug Panganten tidak akan kalah seru dari lokasi wisata air terjun lainnya. Berada di Kabupaten Bandung Barat, tepatnya ada di Parongpong, obyek wisata satu ini berada di ketinggian 1.050 meter di atas permukaan laut dengan tinggi yang mencapai sekitar 50 meter. Daya tarik dari air terjun ini adalah airnya ketika jatuh terkena efek sinar matahari sehingga tampak seperti kristal yang penuh kilau. Perlu diketahui, dulunya curug ini bukan bernama Curug Panganten, melainkan Curug Manglayang.

Ada cerita dibalik nama Curug Panganten ini di mana konon katanya ada pengantin yang bunuh diri di air terjun ini dengan menerjunkan diri. Itulah alasan mengapa kemudian namanya diubah menjadi Curug Panganten, bahkan dikatakan bahwa pengantin tersebut terbawa arus air terjun dan hanyut. Meski sangat terkenal dan sering dipadati wisatawan, Anda akan tetap menemukan keindahan wisata air terjun seperti belum terjamah sama sekali. Dari kota Cimahi, Anda harus menempuh sekitar 7 kilometer untuk sampai ke curug satu ini dan apabila ingin menikmati dari sisi bawah air terjun, bersiaplah untuk menuruni tebing kurang lebih 30 meter lebih dan melalui licinnya jalan setapak.

  • Pengunjung dikenakan biaya masuk sebesar Rp 6 ribu per kepala ketika hendak masuk ke kawasan Wisata Alam Katumiri.
  • Pengunjung perlu membayar lagi ketika akan masuk ke Curug Panganten itu sendiri sebesar Rp 5 ribu.

Curug Malela

Curug MalelaBersantai di Curug Malela adalah keputusan tepat jika Anda sangat menyukai wisata alam air terjun di Bandung yang merupakan tempat wisata dengan pemandangan indah di bandung . Berada di Kampung Manglid yang tepatnya ada di Kecamatan Rongga Bandung Barat, Curug Malela dengan ketinggiannya 1000 mdpl ini dapat ditemukan saat Anda bertandang ke Desa Cicada. Selama perjalanan menuju ke air terjun ini, Anda akan disuguhi panorama alam yang benar-benar cantik di sana-sini. Demi dapat menjangkau lokasi ini, masuklah melalui Gerbang Tol Baros apabila mengendarai kendaraan roda empat.

Sejumlah tempat harus dilewati, yaitu Batu Jajar dan kemudian mengarah ke Kecamatan Cihampelas, baru setelah itu dilanjutkan dengan memilih arah ke Cililin serta Sindang Kerta. Putuskan untuk menuju Gunung Halu dari Sindang Kerta dan Anda akan segera sampai ke tujuan. Sewaktu sudah sampai pun, Anda akan ditawari oleh banyak warga setempat yang rela mengantarkan Anda untuk benar-benar dapat menjejakkan kaki di Curug Malela. Dengan jasa yang ditawarkan oleh penduduk setempat, akan memakan waktu setengah jam ke Curug Malela.

  • Pengunjung dewasa dikenakan biaya masuk dengan besar Rp 5 ribu per kepala, sementara anak-anak dikenakan sebesar Rp 3.500.
  • Bila membawa kendaraan sendiri, harus merogoh kocek sebesar Rp 5 ribu sebagai biaya parkir di halaman rumah penduduk setempat.
  • Jika berjalan kaki dari pintu masuk, maka ada sekitar 3 kilometer yang harus ditempuh. Cukup jauh dan sebaiknya tidak membawa anak kecil sebab cukup berbahaya dan berisiko dengan medan yang lumayan membuat lelah.

Curug Maribaya

Curug MaribayaTerletak di Lembang, Anda tidak boleh melewatkan air terjun satu ini. Bukan hanya pesona alam air terjunnya yang akan membuat hati Anda meleleh, melainkan kolam air panas alami yang berada di area yang sama dan berasal dari Curug Maribaya sendiri juga akan membuat Anda tambah terpesona. Penyediaan kolam air panas menambah kekhasan pada obyek wisata ini dan para wisatawan pun akan makin puas berlibur dan menghabiskan waktu di tempat ini dan cocok untuk tempat wisata honeymoon di bandung .

Ada dua jenis kolam air panas yang disediakan, yakni kolam air panas umum dan pribadi. Kandungan mineral dengan kadar yang tinggi diyakini dapat menyembuhkan beberapa penyakit, jadi sangat layak dicoba untuk berendam di kolam ini. Wisata alam ini agak berbeda, namun akan memberikan kesegaran maksimal bagi tubuh dan pikiran para pengunjungnya.

  • Curug Maribaya buka dari pagi jam 8 sampai dengan jam 4 sore.
  • Pengunjung dikenakan biaya sebesar Rp 8 ribu per kepala untuk dapat menikmati kecantikan alam di Curug Maribaya.
  • Pengunjung dewasa harus merogoh kocek sebesar Rp 5.500 dan anak-anak Rp 2.500 untuk dapat menikmati relaksasi berendam di kolam air panasnya.

Curug Siliwangi

Curug SiliwangiAir terjun satu ini tepatnya berlokasi di taman wisata dan bumi perkemahan Gunung Puntang yang ada di daerah Bandung Selatan. Untuk sampai di curug ini, Anda harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk melewati jalan setapak serta melintasi hutan. Para pecinta alam sudah pasti menyukai petualangan semacam ini, apalagi sesampainya di lokasi air terjun, mata dan hati Anda akan terpuaskan melihat sendiri keindahan Curug Siliwangi dengan tinggi sekitar 1200 meter di atas permukaan laut.

Memiliki dasar yang terbilang dangkal, ketinggian dari curug ini pun kemungkinan bisa sampai puluhan meter dan terletak di lereng bertebing yang dipenuhi batu-batuan andesit. Karena tidaklah dalam, pengunjung bisa bebas bermain air di bagian bawah air terjun. Bahkan anak-anak pun bisa bermain dengan aman asalkan tetap di bawah pengawasan orang tuanya. Jangan kaget karena ketika menyentuh airnya akan terasa sangat dingin.

Di area air terjun disediakan shelter yang bisa digunakan oleh para pengunjung untuk memandangi air terjun dari tempat yang terbilang lebih aman. Hal ini dikarenakan kondisi dekat air terjun yang lumayan ekstrim sehingga wisatawan tidak boleh sampai terlalu dekat dengan curug. Dinginnya air terjun masih tetap bisa dirasakan oleh pengunjung walau dari shelter karena jaraknya cuma beberapa meter.

Curug Cinulang

Curug CinulangWisata curug lainnya di Bandung yang akan membuat liburan makin sempurna adalah Curug Cinulang yang terletak di Bandung Timur. Dari kota Bandung memang lumayan jauh karena tepatnya ada di Cicalengka. Nama asli dari curug ini adalah Sindulang, namun kemudian menjadi lebih populer dengan sebutan Curug Cinulang. Memiliki dua terjunan air dengan tinggi yang hampir sama, yaitu 50 meter, hawa dingin akan dapat dirasakan ketika berada di area curug ini dan merupakan tempat wisata yang cocok untuk anak muda.

Hati-hati karena anginnya cukup kencang di tempat ini, dan banyak juga pengunjung yang membekali diri dengan mengenakan jas hujan agar tidak kebasahan. Namun, bagi para pecinta alam sejati tentu sensasi basah-basahan tersebut yang paling ditunggu apalagi sambil duduk di batu-batu besar dekat air terjun. Tips penting di sini adalah bahwa Anda perlu membawa baju ganti karena tidak mungkin Anda akan melewatkan aksi basah-basahan di air terjun ini.

  • Pengunjung hanya akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp 5 ribu saja.
  • Jika membawa kendaraan pribadi, Anda akan dikenakan sekitar Rp 3 ribu untuk parkir.

Itulah beragam tempat wisata air terjun di Bandung yang akan melengkapi pengalaman liburan Anda sehingga lebih seru dan tidak terlupakan. Dari daftar rekomendasi air terjun ini, Anda pun pasti makin mencintai kota Bandung sebagai surganya wisata alam.